31
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
dengan jagung, ubi-ubian, pisang, padi serta hasil pertanian lainnya. Pasar barter ini berlokasi di sebuah desa di pantai selatan Lembata
yang bernama Wulandoni. Maka pasar tersebut dikenal sebagai pasar barter Wulandoni.
Sekali dalam satu minggu pasar barter ini digelar untuk memenuhi kebutuhan makanan penduduk Desa Lamalera. Sebaliknya para
petani di daerah pedalaman Lembata, memperoleh lauk pauk berupa ikan, teripang, dan juga garam untuk menu makannya setiap hari.
by Daniel Boli Kotan
.
Jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini
• Apa pekerjaan sebagian besar masyarakat Lamalera? • Bagaimana caranya mereka memperoleh jagung, beras, ubi-
ubian, dan lain-lain? • Apa yang terjadi apabila para petani itu tidak menjual hasil
buminya dalam bentuk barter?
Releksi
Manusia adalah makhluk sosial, yang berteman satu sama lain. Seorang anak manusia tidak bisa hidup sendirian untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri. Tanpa petani, nelayan tidak bisa memperoleh beras, jagung, dan lain-lain. Sebaliknya
tanpa nelayan, petani tidak dapat memperoleh ikan, garam, dan lain-lain. Keduanya memiliki peran yang sangat penting untuk
membangun hidup yang lebih sehat dan kuat. Kerja sama antar kita merupakan sebuah keharusan dalam hidup karena setiap
kita memiliki keunikan termasuk dalam hal pekerjaan. Selain petani dan nelayan, masih ada profesi lain yang membantu
memenuhi kebutuhan kita, seperti tukang yang membantu kita membangun rumah, sopir mengantar kita ke sekolah atau
bepergian, guru mengajar dan mendidik kita agar menjadi pandai, dan lain-lain.
32
kelas IV SD
2. Pesan Kitab Suci tentang Perlunya Kerja Sama
Simaklah pengajaran Santo Paulus berikut ini
Satu Tubuh, Banyak Anggota
1 Kor 12:14-26 Karena tubuh juga tidak terdiri dari satu anggota, tetapi atas
banyak anggota. Andaikata kaki berkata: “Karena aku bukan tangan, aku tidak termasuk tubuh”, jadi benarkah ia tidak termasuk tubuh?
Dan andaikata telinga berkata: “Karena aku bukan mata, aku tidak termasuk tubuh”, jadi benarkah ia tidak termasuk tubuh? Andaikata
tubuh seluruhnya adalah mata, di manakah pendengaran? Andaikata seluruhnya adalah telinga, di manakah penciuman? Tetapi Allah
telah memberikan kepada anggota, masing-masing secara khusus, suatu tempat pada tubuh, seperti yang dikehendaki-Nya. Andaikata
semuanya adalah satu anggota, di manakah tubuh? Memang ada banyak anggota, tetapi hanya satu tubuh. Jadi mata tidak dapat
berkata kepada tangan: “Aku tidak membutuhkan engkau.” Dan kepala tidak dapat berkata kepada kaki: “Aku tidak membutuhkan engkau.”
Malahan justru anggota-anggota tubuh yang nampaknya paling lemah, yang paling dibutuhkan. Dan kepada anggota-anggota tubuh
yang menurut pemandangan kita kurang terhormat, kita berikan penghormatan khusus. Dan terhadap anggota-anggota kita yang
tidak elok, kita berikan perhatian khusus. Hal itu tidak dibutuhkan oleh anggota-anggota kita yang elok. Allah telah menyusun tubuh
kita begitu rupa, sehingga kepada anggota-anggota yang tidak mulia diberikan penghormatan khusus, supaya jangan terjadi perpecahan
dalam tubuh, tetapi supaya anggota-anggota yang berbeda itu saling memperhatikan. Jika satu anggota menderita, semua anggota
turut menderita. Jika satu anggota dihormati, semua anggota turut bersukacita.
33
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
Jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini
• Nasihat apa yang disampaikan Santo Paulus kepada kita? • Apakah anggota tubuh kita dapat berdiri sendiri? Mengapa?
• Bagaimana kita memperlakukan setiap anggota tubuh kita? • Bagaimana sikap kita untuk mencegah terjadinya perpecahan
dalam kelompok kita?
Releksi
Setiap anggota umat adalah satu kesatuan, tidak bisa dipisahkan dari yang lain. Setiap anggota saling menghormati,
saling menghargai, bahkan saling memuliakan. Agar tidak terjadi perpecahan antar anggota, maka setiap anggota harus
saling memperhatikan. Bila hubungan anggota harmonis, bersatu penuh persaudaraan, maka jika ada yang sakit yang
lain dapat merasakan. Semua anggota harus bekerja sama untuk membangun hidup yang lebih baik. Dalam kerja sama
itu, setiap pribadi akan semakin berkembang menjadi manusia utuh, sebagaimana yang dikehendaki Tuhan.
Apakah aku telah bersikap menghormati orang-orang yang berperan dalam hidupku? Apakah aku juga telah bekerja sama
dengan teman-teman di sekitarku?