3.2 Populasi, Sampel dan Teknik Penarikan Sampel
3.2.1. Populasi
Populasi dari penelitian ini adalah seluruh remaja di Surabaya, sebagai batasan dari usia penelitian ini peneliti memilih usia 13 – 21 tahun. Penempatan usia
ini didasarkan pada massa remaja pertengahan rata-rata berusia 13 – 21 tahun, maka sebagian besar remaja memiliki usia yang masuk dalam kategori pemirsa acara
reality show scary job. Jenis kelamin dan tingkat pendidikan juga sangat mempengaruhi pola berfikir dan cara penilaian terhadap suatu fenomena atau
kejadian yang ada di sekeliling mereka. Remaja yang berusia 13 – 21 tahun di wilayah surabaya berjumlah 2.013.045 jiwa Badan Pusat Statistik 2009 yang
tersebar di lima wilayah yaitu surabaya pusat, surabaya utara, surabaya selatan,
surabaya timur, dan surabaya barat. 3.2.2.
Sampel dan Teknik Penarikan Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari keseluruhan remaja berusia 13 -21 tahun di Surabaya yang menonton acara scary job. Jumlah sampel yang akan
diambil dari populasi tersebut, dihitung dengan menggunakan rumus Yamane : Rakhmat,
1995:82. Keterangan :
n : Jumlah sample N
: Jumlah
populasi d : Presisi 10 derajat ketelitian 0,01
Teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah multistage cluster random sampling, maka secara sistematis tekhnik penarikan
sampel dapat digambarkan sebagai berikut
N.1.a
N.b N.d
N.c N.a
N.1.b
N.f N.e
N.h N.g
N.2.b N.2.a
N.2 N.1
N
Gambar 3.1. Bagan Multistage Cluster Random Sampling Dalam penelitian ini menggunakan teknik penarikan sampel yang digunakan
dalam penelitian ini adalah multistage cluster random sampling dapat dilakukan melalui 3 tahap yang digambarkan sebagai berikut :
a. Tahap pertama, dilakukan pemilihan terhadap wilayah penelitian di kota
Surabaya, di mana kota Surabaya terbagi dalam 5 bagian wilayah. Setelah dilakukan pengundian secara random atau acak maka terpilih dua wilayah
penelitian, yaitu wilayah Surabaya Pusat dan Surabaya Selatan b.
Tahap kedua, dilakukan pengundian secara acak pada wilayah kecamatan, dimana wilayah Surabaya pusat memiliki 4 empat kecamatan dan Surabaya
selatan memiliki 8 delapan kecamatan. Setelah dilakukan pengundian secara random maka terpilihlah kecamatan tegalsari dan simokerto untuk wilayah
Surabaya pusat dan kecamatan wonokromo dan wonocolo untuk wilayah Surabaya selatan
c. Tahap ketiga dilakukan pengundian secara acak pada tingkat kelurahan yang
mana setelah dilakukan pemilihan secara random terpilih kelurahan Tegalsari dan Kedungdoro untuk kecamatan Tegalsari, kelurahan Simokerto dan
Simolawang untuk kecamatan Simokerto, kelurahan Ngagel dan Darmo untuk kecamatan Wonokromo, kelurahan Margorejo dan Sidosermo untuk
kecamatan wonocolo
Tabel 3.2 Jumlah Populasi yang berusia 12 tahun hingga 21 tahun
NO Kelurahan Jumlah
1 Tegalsari 6173
2 Kedungdoro 5115
3 Simokerto 6325
4 Simolawang 7771
5 Ngagel 5095
6 Darmo 8324
7 Margorejo 5883
8 Sidosermo 6388
Jumlah 51.027 Sumber : Data BPS 2009
Jumlah populasi yang terdapat pada masyarakat yang berusia 13-21 tahun bertempat tinggal di Surabaya yang berjumlah 2.013.045, berdasarkan data tersebut untuk
mengetahui jumlah sampel maka akan dihitung sebagai berikut :
N = 100 Setelah menentukan jumlah sampel dalam penelitian ini kemudian menentukan
jumlah sampel yang proporsional pada masing-masing kelurahan yang terpilih secara random. Jumlah sampel pada masing-masing kelurahan disesuaikan dengan
banyaknya jumlah populasi pada kelurahan tersebut dengan rumus :
Keterangan : n1 = Jumlah penduduk di suatu kelurahan.
N1 = Ukuran strata ke-1 N =
Jumlah seluruh penduduk n =
Jumlah sampel minimum yang telah ditetapkan Nazir, 2003:361. Jumlah sampel untuk masing-masing kelurahan adalah sebagai berikut :
1. Kelurahan
Tegalsari =
12,09 dibulatkan menjadi 12
2. Kelurahan Kedungdoro
= 10,02 dibulatkan menjadi 10
3. Kelurahan
Simokerto =
12,39 dibulatkan menjadi 12
4. Kelurahan Simolawang
= 15,22
dibulatkan menjadi
15
5. Kelurahan
Ngagel =
9,98 dibulatkan menjadi 10
6. Kelurahan
Darmo =
16,31 dibulatkan menjadi 16
7. Kelurahan
Margorejo =
11,53 dibulatkan menjadi 12
8. Kelurahan
Sidosermo =
12,51 dibulatkan
menjadi 13
Sehingga dari jumlah populasi tersebut diperoleh sampel dari tiap kelurahan sebagai berikut :
Tabel 3.3 Jumlah Sampel
NO Kelurahan Jumlah
1 Tegalsari 12
2 Kedungdoro 10
3 Simokerto 15
4 Simolawang 12
5 Ngagel 10
6 Darmo 16
7 Margorejo 12
8 Sidosermo 13
Jumlah 100
3.3. Teknik Pengumpulan Data