Endar Suhendar, 2012 Penerapan Model Pembelajaran Latihan Inkuiri Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Dan Sikap
Ilmiah Siswa Pada Pembelajaran Fisika Di SMA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre- experimental design. Metode ini digunakan untuk mengetahui peningkatan
prestasi belajar antara sebelum dan sesudah pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model latihan inkuiri. Namun menurut Sugiyino 2009, pada
metode ini masih terdapat variable luar yang ikut berpengaruh terhadap terbentuknya variable dependen. Oleh karena itu, hasil peningkatan prestasi
belajar variable dependen tersebut bukan semata – mata dipengaruhi oleh model
pembelajaran latihan inkuiri saja variabel independen. Hal ini karena tidak adanya variabel kontrol dan sampel tidak dipilih secara random.
B. Desain Penelitian
Berdasarkan tujuan dan metode penelitian, maka disain penelitian yang digunakanoleh peneliti dalam penelitian ini adalah One Group Pretest-Posttest
Design.Sugiyono 2009, menyatakan bahwa dengan desain ini hasil perlakuan dapat diketahui lebih akurat, karena dapat membandingkan dengan keadaan
sebelum diberi perlakuan. Pada desain tersebut, sampel penelitian diberikan perlakuan selama waktu
tertentu.Sebelum diberikan perlakuan sampel diberikan pretes, begitu juga setelah diberikan perlakuan sampel diberikan postes.Hal ini bertujuan untuk mengetahui
Endar Suhendar, 2012 Penerapan Model Pembelajaran Latihan Inkuiri Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Dan Sikap
Ilmiah Siswa Pada Pembelajaran Fisika Di SMA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
prestasi belajar siswa sebelum dan sesudah sampel diberikan perlakuan menggunakan model pembelajaran latihan inkuiri.Penelitian dilakukan selama
tiga kali pembelaran. Desain penelitian One Group Pretest-Posttest Designdigambarkan pada
gambar 3.1 berikut ini:
O
1
X O
2
Gambar 3.1.Desain Penelitian One Group Pretest-Posttest Design Sugiyono, 2009
Keterangan: O
1
: Tes awal pretes sebelum sampel diberikan perlakukan X
: Perlakuan terhadap sampel yaitu dengan menerapkan model pembelajaran latihan inkuiri.
O
2
: Tes akhir postes setelah diberikan perlakuan.
C. Populasi dan Sampel Penelitian