BAB III PEMBAHASAN
A. Pengertian Tata Ruang Kantor
Dalam melaksanakan pekerjaan perkantoran suatu faktor penting yang turut menentukan kelancaran adalah penyusunan tempat kerja dan perlengkapan
kantor penting dengan sebaik-baiknya. Penyusunan alat-alat kantor pada tempat yang tepat dan pengaturan tempat kerja akan menimbulkan kepuasan bagi para
pegawai dan peletakan perabot-perabot kantor pada letak yang tepat dan pengaturan tempat kerja akan menimbulkan kepuasan bagi para pegawai dan
peletakan perabot-perabot kantor juga menimbulkan keharmonisan dalam penggunaan ruangan yang tersedia sangat penting untuk mrnciptakan iklim kerja
yang sehat dan memberikan kesan baik bagi orang yang datang ke kantor tersebut. Istilah tata ruang kantor berasal dari bahasa inggris yaitu: Office Layout
atau sering disebut Layout saja. Tata ruang kantor adalah : pengaturan perabotan, mesin dan sebagainya, didalam ruangan yang tersedia. Ada beberapa ahli yang
mendefenisikan tata ruang kantor diantaranya, sebagai berikut : Menurut Terry dalam Gie 1988:200 menyatakan “Tata Ruang kantor
adalah penentuan mengenai kebutuhan-kebutuhan dalam penggunaan ruangan secara terperinci dari ruang ini untuk menyiapkansuatu susunan yang praktis dari
faktor-faktor fisik yang dianggap perlu bagi pelaksanaan kerja perkantoran dengan biaya yang layak”.
Menurut Terry dalam Moekijat 1995:125 adalah penentuan mengenai kebutuhan-kebutuhan
ruang dan tentang penggunaannya secara terinci dari
27
Universitas Sumatera Utara
ruangan tersebut untuk menyiapkan suatu susunan peraktis dari faktor-faktor fisik yang dianggap perlu bagi pelaksanaan kerja perkantoran dengan biaya yang layak.
Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa tata ruang kantor merupakan suatu tempat untuk melaksanakan tata usaha dengan susunan peralatan
dan perlengkapan dianggap perlu untuk mendukung kelancaran pelaksanaan kerja dengan biaya layak.
B. Tujuan Tata Ruang Kantor
Pengaturan tata ruang yang baik akan mengakibatkan pelaksanaan pekerjaan kantor dapat diatur secara tertib dan lancar. Dengan demikian
komunikasi kerja pegawai akan semakin lancar. Sehingga Adapun tujuan tata ruang kantor adalah :
a. Mencegah penghamburan tenaga dan waktu para pegawai karena prosedur
kerja dapat dipersingkat. b.
Menjamin kelancaran proses pekerjaan yang bersangkutan. c.
Memungkinkan pemakaian ruang kerja secara efesien. d.
Mencegah para pegawai dibagian lain terganggu oleh publik yang akan menemui suatu bagian tertentu atau oleh suara bising lainnya.
e. Menciptakan kenyamanan bekerja bagi para pegawai.
f. Memberikan kesan yang baik terhadap para pengunjung.
g. Mengusahakan adanya keleluasaan gerakan pegawai yang sedang bekerja.
Sedarmayanti, 2001:126 Alat perlengkapan harus disusun sedemikian rupa, sehingga pekerjaan
mengikuti arus garis yang lurus dan penangguhan-penangguhan diadakan sampai
Universitas Sumatera Utara
yang minimum. Ruang harus cukup dan mempunyai jumlah gang yang cukup luas agar tidak terganggu dalam melakukan pekerjaan. Pertimbangan mengenai biaya
dan arus pekerjaan biaya dan arus pekerjaan menentukan bahwa ruang yang cukup harus juga diperguanakan dengan baik.
Pada kantor Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi USU juga harus menciptakan kesan yang baik bagi para tamumahasiswanya sebab para
tamumahasiswa umumnya mellihat kualitas perusahaan dari kantor tersebut. Tata kantor yang baik adalah bila diadakan perubahan-perubahan demi membantu
terwujudnya tujuan yang hendak dicapai.
C. Prinsip Tata Ruang Kantor