Aspek Pengukuran METODE PENELITIAN

59

3.6 Aspek Pengukuran

1. Keluhan Penyakit kulit

a. Ada, jika ada keluhan yang dirasakan responden berupa rasa gatal-gatal pagi, siang, malam ataupun sepanjang hari, muncul bintik – bintik merah bentol – bentol bula – bula yang berisi cairan bening ataupun nanah serta pada kulit permukaan tubuh timbul ruam – ruam. b. Tidak ada, jika tidak ada keluhan yang dirasakan responden berupa rasa gatal-gatal pagi , siang, malam ataupun sepanjang hari, muncul bintik – bintik merah bentol – bentol bula – bula yang berisi cairan bening ataupun nanah serta pada kulit permukaan tubuh timbul ruam – ruam.

2. Perilaku

a. Pengetahuan Pengetahuan ditentukan berdasarkan jumlah pernyataan dalam instrumen angket yang tersedia lampiran yaitu dengan memilih sejumlah pernyataan dengan pilihan jawaban a,b dan c. - Jika responden memilih jawaban yang benar pilihan jawaban a akan mendapat skor 1, dan - Jika responden memilih jawaban yang tidak benar pilihan jawaban b atau c akan mendapat skor 0 Berdasarkan total nilai yang diperoleh dari 16 pertanyaan , maka total nilai maksimal adalah 16. Berdasarkan skala likert Sugiono, 2007 pengetahuan responden dikategorikan sebagai berikut : a. baik, jika skor yang diperoleh responden ≥ 75 atau ≥ 12 Universitas Sumatera Utara 60 b. sedang, jika skor yang diperoleh responden 45-74 atau 7 - 11 c. buruk, jika responden memperoleh nilai 45 atau 7 b. Sikap Pengukuran sikap dilakukan dengan mengajukan pertanyaan pada responden dengan jumlah pertanyaan sebanyak 16 buah , dengan alternatif jawaban sebanyak 3 pilihan setuju, kurang setuju atau tidak setuju . Adapun sistem pemberian skor sikap adalah sebagai berikut : - Jika responden memilih jawaban setuju mendapat skor 2 - Jika responden memilih jawaban kurang setuju mendapat skor 1 - Jika responden memilih jawaban tidak setuju mendapat skor 0 Berdasarkan total nilai yang diperoleh dari 16 pertanyaan, maka total nilai maksimal adalah 32. Berdasarkan skala likert Sugiono,2007 sikap responden dapat dikategorikan sebagai berikut : a. baik, jika skor yang diperoleh responden ≥ 75 atau ≥ 24 b. sedang, jika skor yang diperoleh responden 45-74 atau 14 - 23 c. buruk, jika responden memperoleh nilai 45 atau 14 c. Tindakan Penilaian terhadap tindakan dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada responden. Hal ini dilakukan karena peneliti saat ini juga sedang tinggal di asrama putra dan sudah banyak komunikasi dan bergaul dengan responden maupun penghuni secara umum. Oleh karena itu kebiasaan yang ada di asrama sudah banyak yang di Universitas Sumatera Utara 61 ketahui. Jawaban responden tidak mendapatkan sanksi apapun sehingga mereka bisa menjawab yang sejujurnya. Kuesioner tentang tindakan berisi pertanyaan sebanyak 16 buah, dengan alternatif jawaban sebanyak 3 pilihan ya,kadang-kadang atau tidak. Jika responden memilih jawaban ya, untuk variabel tindakan adalah dibuat skorin terhadap beberapa pernyataan dalam instrumen angket dengan 3 pilihan jawaban a,b,c. - Jika responden memilih jawaban ya, mendapat skor 2 - Jika responden memilih jawaban kadang-kadang mendapat skor 1 - Jika responden memilih jawaban tidak mendapat skor 0 Berdasarkan total nilai yang diperoleh dari 16 pertanyaan, maka total nilai maksimal adalah 32 . Berdasarkan skala likert Sugiono, 2007 sikap responden dapat dikategorikan sebagai berikut : a. baik, jika skor yang diperoleh responden ≥ 75 atau ≥ 24 b. sedang, jika skor yang diperoleh responden 45-74 atau 14 - 23 c. buruk, jika responden memperoleh nilai 45 atau 14 3. Kondisi komponen fisik dan sanitasi dasar asrama Kondisi komponen fisik dan sanitasi dasar asrama ditentukan pengamatan terhadap komponen rumah dan sarana sanitasi yang diperoleh dari data observasi yang menggunakan lembar observasi komponen dan sanitasi dasar asrama sesuai Permenkes No 829 Menkes SK 1999 tentang Perumahan Sehat. Universitas Sumatera Utara 62

3.7. Teknik Analisa Data

Dokumen yang terkait

Hygiene Sanitasi dan Keluhan Kesehatan Kulit Penghuni Rumah Kost Kelurahan Padang Bulan Selayang I Kecamatan Medan Selayang Tahun 2013

4 81 106

Gambaran Perilaku Penghuni tentang Personal Hygiene dan Sanitasi Dasar, Komponen Fisik dan Fasilitas Sanitasi Dasar, serta Keluhan Kesehatan Kulit Penghuni di Asrama Putri USU Tahun 2014

11 78 148

Gambaran Perilaku Penghuni tentang Personal Hygiene dan Sanitasi Dasar, Komponen Fisik dan Fasilitas Sanitasi Dasar, serta Keluhan Kesehatan Kulit Penghuni di Asrama Putri USU Tahun 2014

0 1 14

Gambaran Perilaku Penghuni tentang Personal Hygiene dan Sanitasi Dasar, Komponen Fisik dan Fasilitas Sanitasi Dasar, serta Keluhan Kesehatan Kulit Penghuni di Asrama Putri USU Tahun 2014

0 0 2

Gambaran Perilaku Penghuni tentang Personal Hygiene dan Sanitasi Dasar, Komponen Fisik dan Fasilitas Sanitasi Dasar, serta Keluhan Kesehatan Kulit Penghuni di Asrama Putri USU Tahun 2014

0 0 5

Gambaran Perilaku Penghuni tentang Personal Hygiene dan Sanitasi Dasar, Komponen Fisik dan Fasilitas Sanitasi Dasar, serta Keluhan Kesehatan Kulit Penghuni di Asrama Putri USU Tahun 2014

1 4 33

Gambaran Perilaku Penghuni tentang Personal Hygiene dan Sanitasi Dasar, Komponen Fisik dan Fasilitas Sanitasi Dasar, serta Keluhan Kesehatan Kulit Penghuni di Asrama Putri USU Tahun 2014

0 2 3

Gambaran Perilaku Penghuni tentang Personal Hygiene dan Sanitasi Dasar, Komponen Fisik dan Fasilitas Sanitasi Dasar, serta Keluhan Kesehatan Kulit Penghuni di Asrama Putri USU Tahun 2014

0 0 29

Personal Hygiene, Sanitasi Dasar, Kondisi Kesehatan Asrama Serta Keluhan Kesehatan Kulit di Pondok Pesantren Syahbuddin Mustafa Nauli Kecamatan Hulu Sihapas Kabupaten Paluta Tahun 2017

0 2 13

Personal Hygiene, Sanitasi Dasar, Kondisi Kesehatan Asrama Serta Keluhan Kesehatan Kulit di Pondok Pesantren Syahbuddin Mustafa Nauli Kecamatan Hulu Sihapas Kabupaten Paluta Tahun 2017

0 0 2