Media Massa LANDASAN TEORI

31 norma.Media massa sangat berperan dalam perkembangan atau bahkan perubahan pola tingkah laku dari suatu masyarakat, oleh karena itu kedudukan media massa dalam masyarakat sangatlah penting. Dengan adanya media massa, masyarakat yang tadinya dapat dikatakan tidak beradab dapat menjadi masyarakat yang beradab. Hal itu disebabkan, oleh karena media massa mempunyai jaringan yang luas dan bersifat missal sehingga masyarakat yang membaca tidak hanya orang-perorang tapi sudah mencakup jumlah puluhan, ratusan, bahkan ribuan pembaca, sehingga pengaruh media massa akan sangat terlihat di permukaan masyarakat. 57 Berikut ini macam-macam media massa, antara lain: 1 Media Cetak Media cetak adalah suatu media yang statis dan mengutamakan peran-peran visual. Secara umum media massa dimengerti sebagai sumber berita dan hiburan. Media massa juga memuat banyak pesan-pesan penting, serta pesan-pesan yang bersifat persuasif yang membawa audiencenya kepada pemahaman dan opini yang berbeda mengenai suatu issue 2 Media Elektronik Media massa elektronik adalah jenis media massa yang isinya disebarluaskan melalui suara dan gambar dengan menggunakan teknologi elektro, seperti radio, televisi dan film. Radio merupakan alat komunikasi yang tidak menggunakan kabel sebagai media perantara, tetapi menggunakan gelombang radio untuk 57 Budyatna, Muhammad. Jurnalistik Teori dan Praktek. 2006. Bandung. Rosda 32 mengirimkan suara. Radio dapat diaplikasikan dalam bentuk komunikasi satu arah, komunikasi bergantian, maupun dua arah. Contoh komunikasi satu arah adalah komunikasi pada pemancar radio. Radio penerima hanya bisa memilih siaran dari pemancar radio.Contoh komunikasi bergantian terjadi pada komunikasi sistem HT handy talky atau walkie talkie. Pengirimakn isyarat antara pengirim dan penerima harus dilakukan secara bergantian. Sementara itu, komunikasi dua arah terdapat pada radio citizen band atau dikenal dengan nama radio CB. Saat ini gelombang radio tidak hanya digunakan untuk komunikasi dalam bentuk suara, tetapi juga digunakan untuk mengirim data. 58 3 Media Online Media online online media atau sering juga disebut cybermedia media siber, internet media media internet dan new media media baru secara sederhana dapat diartikan sebagai media yang tersaji secara online di situs web website internet. Media online bisa dikatakan sebagai media „generasi ketiga‟ setelah media cetak printed media-koran, tabloid, majalah, buku- dan media elektronik electronic media-radio, televise, dan filmvideo. Kelahiran jurnalisme dotcom ini telah merevolusikan pemberitaan. Perkawinan internet dan junalisme berakar dan ditetapkan oleh standar World Wide Web WWW. Ketika CERN, institute riset berbasis di Jenewa, dirilis 58 http:www.artikeltik.compengertian-telepon-radio.html. diakses hari Selasa, tgl 25 Maret 2014 33 pada tahun 1991, tak seorang pun menyadari betapa luar biasanya dampaknya terhadap jurnalisme. Dampak ini tampak begitu nyata sehingga suatu waktu, sebuah surat kabar online menyatakan semua berita dalam bentuk bit akan ami cetak ini merupakan seuah motto baru yang pas dengan tipe jurnalisme baru lpham, 1995. 59 Media online memiliki jangkauan yang luas yaitu menjangkau seluruh dunia yang memiliki akses internet. Hal ini memiliki arti bahwa konten-konten yang terdapat dalam Media Online dapat dengan mudah disebarkan dan dipertukarkan antar pengguna melalui jaringan internet yang tersedia. Karakteristik ini dapat kita sebut sebagai kelebihan, karena media online membuat setiap orang dapat terkoneksi dan memberi solusi terhadap kendala jarak dan waktu antar pengguna. selain itu Media online menyajikan aspek kecepatan, karena begitu diposting atau di unggah maka langsung dapat diakses oleh semua orang. Kepemilikan media juga membuat jarak kian lebar antara idealism pers dengan bisnis. idealisme adalah visi dan misitanggung jawab media terhadap masyarakat. Munculnya era knglomerasi media, kepemilikan media telah mensubordanisikan jurnalisme ke kepentingan komersial. Internet merupakan sebuah media dengan segala karakteristiknya. Internet memiliki teknologi, cara penggunaan, lingkup layanan, isi, dan image sendiri. Internet tidak dimiliki, dikendalikan atau dikelola oleh sebuah badan tunggal 59 Septiawan Santana K, Jurnalisme Kontemporer. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. 2005. h. 137 34 tetapi merupakan sebuah jaringan komputer yang terhubung secara intensional dan beroperasi berdasarkan protocol yang disepakati bersama. Sejumlah organisasi khususnya provider dan badan telekomunikasi berperan dalam operasi internet. 60

C. Persaingan Pemberitaan di Media Online

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, persaingan adalah usaha memperlihatkan keunggulan masing-masing yang dilakukan oleh perseorangan perusahaan negara pada bidang perdagangan, produksi dan sebagainya. 61 Persaingan akan terjadi jika adanya pesaing atau competitor media online Islam itu sendiri. Disini Dakwatuna hadir dari tahun 2007 jadi sekitar kurang lebih 7 tahun.Diwaktu yang tidak lama namun tidak sebentar pula ini Dakwatuna.com sudah mampu eksis di tengah persaingan pemberitaan yang semakin ketat.Dakwatuna.com telah memiliki pangsa pasar atau pembaca tersendiri yang menjadikannya sebagai salah satu media online Islam yang banyak diminati banyak masyarakat. Kehadiran teknologi digital membuat pasar media menjadi semakin kompetitif. Di AS misalnya, total penjualan surat kabar per hari menurun dari62,3 juta pada tahun 1990 menjadi 60,7 juta pada tahun 1991. Surat kabar bersaing dengan 12.000 majalah. 62 60 McQuail. 1992. Teori Komunikasi Massa Suatu Pengantar edisi ke-2. Jakarta: Erlangga 61 Depdiknas, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Jakarta:Pustaka Amani, h.978 62 Septiawan Santana K, Jurnalisme Kontemporer. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. 2005. h. 3 35 Dalam pasar persaingan sempurna jumlah perusahaan sangat banyak dan kemampuan setiap perusahaan dianggap sedemikian kecilnya, sehinga tidak mampu mempengaruhi pasar. Beberapa karakteristik agar sebuah pasar dapat dikatakan pasar persaingan sempurna yaitu: 1. Semua perusahaan memproduksi barang yang homogeny homogenitasproduct. Produk yang homogen adalah produk yang mampu member kepuasan utilitas kepada konsumen tanpa perlu mengetahui siapa produsennya. 2. Produsen dan konsumen memiliki pengetahuan atau informasi sempurna perfect knowledge. Para pelaku ekonomi konsumen dan produsen memiliki pengetahuan sempurna tentang harga produk dan input yang dijual sehingga konsumen tidak akan mengelami perlakuan harga jual yang berbeda dari suatu perusahaan dengan perusahaan lainnya. 3. Output sebuah perusahaan relativ kecil disbanding output pasar small relatively output. Jumlah output setiap perusahaan secara inividu dianggap relative kecil disbanding jumlah output seluruh perusahaan dalam industry. 4. Perusahaan menerima harga yang ditentukan pasar price taken Perusahaan menjual produknya dengan berpatokan pada harga yang ditetapkan pasar price taker karena perusahaan tidak mampu mempengaruhi harga pasar.