30 Desain tampilan untuk menu administrator hanya terdapat satu menu utama
yaitu menu informasi Gambar 9. Perancangan desain tampilan pada aplikasi FISH menggunakan bahasa pemograman HTML, CSS dan Javascript.
Gambar 9. Struktur program Sistem Informasi Sumberdaya Perikanan untuk kebutuhan administrator
5. Tahap implementasi dan uji coba
a. Implementasi Tahapan implementasi sistem mencakup
úûü ý
n g pengkodean program dan
instalasi pemasangan program. Program aplikasi dirancang dengan menggunakan bahasa pemrograman
þ
y
ÿ
rtxt
✁✂ ÿ ✂
ûú
sso r
PHP dan
ü ✄☎ ✄✆ ✄✝
✝
rvr
✞
y
✟✠ ✡
. Contoh pengkodean aplikasi FISH disajikan pada Lampiran 5.
Data dan informasi dimasukkan ke dalam fi l
ü
yang telah disediakan pada aplikasi Sistem Informasi Sumberdaya Perikanan FISH. Pemasukan data ini
dilakukan pada dua tahap yaitu pertama tahap o ff -line tahap komputer tidak
tersambung ke internet dan tahap kedua adalah tahap on-line tahap komputer
31 langsung terhubung ke in
t
☛☞ ✌☛
t Dinamika 2003. Pada tahap pertama data
dimasukkan ke dalam ruang-ruang penyimpanan yang disebut tabel
✍✎
ri
✏✑✎
dan selanjutnya informasi tersebut dapat dicari atau diambil kembali dengan menerapkan
proses query dengan menggunakan editing query PHPMyAdmin, setelah semua data dimasukkan dilanjutkan dengan pemindahan file ke dokumen dengan format php
dengan menggunakan bahasa pemrograman Hypertext Preprocessor PHP. Website yang telah selesai dirancang akan dikirim ke server internet, proses ini dinamakan
upload. b. Uji coba
Setelah desain dan perancangan sistem selesai dilakukan, untuk mengetahui sistem ini sudah berjalan dengan baik atau sesuai dengan output yang diinginkan,
dilakukan tahap uji coba terhadap sistem. Pengujian pada aplikasi FISH dilakukan dengan pengujian kotak hitam black box. Pengujian kotak hitam didasarkan pada
analisis spesifikasi program tanpa mengacu pada internal program. Tujuannya adalah untuk menguji seberapa baik komponen sesuai dengan persyaratan
diterbitkan untuk komponen. Uji coba kotak hitam memastikan input yang benar diterima dan output benar diproduksi memperhatikan sedikit atau tidak dengan
struktur logis internal sistem Khan 2010. Proses uji coba dilakukan dengan menggunakan data identifikasi ikan dan
informasi umum dari spesies Priachantus tayenus. Data identifikasi ikan diperoleh dari FAO 1999 dan 2001 dan buku ikan-ikan laut ekonomis penting di Indonesia
oleh Peristiwady 2006 serta data informasi umum diperoleh dari data hasil penelitian ikan swanggi oleh Adilavian 2012, Ballerena 2012, Rifai 2012 dan
Wulandari 2012. Hasil uji coba sistem dapat akan menyajikan ketidakcocokan ataupun kesalahan. Kesalahan dalam proses uji coba aplikasi dapat berasal dari
sistem penyimpanan data database, pengkodean coding ataupun prosedural.
6. Tahap perawatan