penelitian pengetahuan dan sikap ibu hamil tentang inisiasi menyusu dini juga belum pernah diteliti di rumah sakit ini. Waktu penelitian dilaksanakan tanggal
mulai 15 juli 2010 selama 1 bulan.
4.4 Pertimbangan Etik Penelitian
Penelitian ini dilakukan setelah peneliti mendapat izin dari Fakultas Keperawatan dan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Dr. R.M Djoelham Binjai,
setelah mendapat persetujuan tersebut maka peneliti menemui responden dan menjelaskan maksud dan tujuan penelitian. Peneliti juga memberi kesempatan
kepada calon responden untuk bertanya hal-hal yang tidak dimengerti sehubungan dengan penelitian ini. Apabila calon responden bersedia , maka calon responden
dipersilahkan untuk menandatangani informed consent surat perjanjian. Tetapi jika calon tidak bersedia , maka calon berhak untuk menolak dan mengundurkan
diri. Responden juga berhak untuk mengundurkan diri selama proses pengumpulan data berlangsung. Penelitian ini tidak menimbulkan resiko bagi
individu yang menjadi responden baik itu resiko fisik maupun psikis . Privasi pasien merupakan masalah etika yang sangat utama dalam penelitian ini.
Kerahasiaan catatan mengenai data responden dijaga baik dengan tidak menuliskan nama responden pada instrument. Data-data yang diperoleh dari
responden juga hanya digunakan untuk kepentingan penelitian.
4.5 Instrumen Penelitian
Untuk memperoleh informasi dari responden, peneliti menggunakan alat pengumpul data berupa kuesioner, instrumen ini terdiri dari tiga bagian yaitu
Universitas Sumatera Utara
kuesioner data demografi, kuesioner pengetahuan dan kuesioner sikap ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini. Kuesioner tentang data demografi meliputi umur, status
obstetri, jumlah anak, agama, pekerjaan, penghasilan, pendidikan. Kuesioner pengetahuan dan sikap disusun oleh peneliti dengan berpedoman
kepada tinjauan pustaka. Kuesioner tentang pengetahuan terdiri dari 15 pernyataan dengan pilihan jawaban ya dan tidak. Pernyataan positif berjumlah
sebelas yaitu 3, 4. 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14 dan 15, sementara pernyataan negatif berjumlah 4 pernyataan yaitu 1, 2, 5, dan 6. Kuesioner sikap menggunakan skala
likert yang terdiri dari 10 pernyataan dengan 4 pernyataan positif yaitu 3, 4, 8, dan 10 pertanyaan negatif yaitu 1, 3, 5, 6, 7 dan 9.
4.6 Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Validitas adalah pengukuran pengamatan yang berarti keandalan instrument dalam mengumpulkan data . Instrumen harus dapat mengukur apa
yang seharusnya diukur. Ada dua hal penting yang harus dipenuhi dalam menentukan validitas pengukuran yaitu isi, sasaran dan subjek serta cara
pengukuran instrumen harus relevan Nursalam, 2008. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan instrumen kuesioner untuk mengukur pengetahuan dan
sikap. Uji Validitas instrumen telah diakui kelayakannya oleh ahli keperawatan maternitas.
Instrumen atau alat ukur yang baik adalah alat ukur yang memberikan hasil yang sama bila digunakan beberapa kali pada kelompok sampel Ritonga, 1997
dalam Azwar, 2003. Uji reliabilitas untuk kuesioner pengetahuan dan sikap ibu
Universitas Sumatera Utara
hamil tentang IMD dilakukan setelah pengumpulan data di Klinik Bersalin Kelurahan Nangka Binjai dengan menggunakan analisa cronbach alpha. Jumlah
responden untuk uji reliabilitas adalah 10 dari jumlah sampel sehingga didapatkan 8 orang ibu hamil untuk dilakukan uji reliabilitas. Dimana nilai untuk
pengetahuan sebesar 0,853 dan untuk sikap diperoleh hasil 0,701. Menurut Sugiono 2006 sebuah instrument dikatakan reliabel apabila koefisien
reliabilitasnya diatas 0,60. Maka instrument untuk pengetahuan dan sikap yang digunakan pada penelitian ini telah reliabel.
4.7 Pengumpulan Data