ASI adalah suatu emulsi lemak dalam larutan protein, laktosa, dan garam- garam anorganik yang disekresi oleh kelenjar mamae ibu, yang berguna bagi
makanan bayi. ASI Eksklusif adalah pemberian ASI air susu ibu sedini mungkin setelah
persalinan, diberikan tanpa jadwal dan tidak diberi makanan lain, walaupun hanya air putih, sampai bayi berumur 6 bulan Purwanti, 2004.
ASI Eksklusif adalah Pemberian ASI sedini mungkin setelah persalinan, diberikan tanpa jadwal dan tidak diberi makanan lain, walaupun air putih, sampai
bayi berumur 6 bulan Rukiyah, 2012. ASI merupakan cairan putih yang dihasilkan oleh kelenjar payudara ibu
melalui proses menyusui. Secara alamiah, ia mampu menghasilkan ASI. Dengan demikian, ASI merupakan makanan yang telah disiapkan untuk calon bayi saat ibu
mengalami kehamilan. Semasa kehamilan, payudara ibu mengalami perubahan untuk menyiapkan produksi ASI tersebut Khamzah, 2012.
2. Perkembangan Bayi yang Mendapat ASI Eksklusif
a. Sebagai sistem imunitas yang baik
Bayi yang mendapat ASI dari ibunya akan memiliki sistem imunitas daya tahan tubuh yang lebih baik daripada bayi yang tidak pernah mendapatkan ASI.
Kadar imunoglubin zat-zat yang membentuk kekebalan tubuh yang sangat tinggi terdapat pada kolostrum, yaitu cairan kuning kental yang merupakan ASI pertama
yang keluar setelah ibu melahirkan. ASI juga mengandung zat kekebalan tubuh antibodi yang dapat memberikan perlindungan alami bagi bayi baru lahir.
b. Memiliki IQ lebih tinggi
Berdasarkan penelitian, bayi yang mendapatkan ASI, akan memiliki IQ Intelligence Quotient lebih tinggi daripada bayi yang tidak pernah mendapatkan
ASI.
c. Perkembangan psikomotrik lebih cepat
Menurut penelitian, bayi yang mendapat ASI, memiliki perkembangan psikomotrik yang lebih cepat dari bayi yang tidak mendapatkan ASI. Bayi yang
mendapatkan ASI, dapat berjalan dua bukan lebih cepat dibandingkan dengan bayi yang mendapatkan susu formula.
d. Menunjang perkembangan kognitif
Bayi yang mendapatkan ASI, akan memiliki daya ingat dan kemampuan bahasa yang lebih tinggi dibandingkan dengan bayi yang tidak pernah mendapatkan
ASI dan hanya diberi susu formula. e.
Membantu mengurangi gigi dari kerusakan Bayi yang mendapatkan ASI, akan memiliki perlindungan gigi yang lebih
baik. Sebab, adanya kadar selenium mineral penting yang sangat sibutuhkan oleh tubuh sebagai antioksidan untuk meredam aktivitas radikal bebas dalam ASI yang
cukup tinggi. f.
Menunjang perkembangan penglihatan Bayi yang mendapatkan ASI, akan memiliki perkembangan penglihatan yang
baik. Sebab, didalam ASI mengandung asam lemak omega 3 Purwanti, 2004.
3. Faktor yang mempengaruhi produksi ASI
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi produksi ASI antara lain sebagai berikut :