2.10. Vegetasi dan Penutupan Lahan
Peran vegetasi mempunyai arti yang sangat penting dalam proses gidrologi suatu Daerah Aliran Sungai DAS yaitu intercepting hujan yang jatuh dan
transpirating air yang terabsorpsi oleh akarnya.
2.11. Tanah dan Batuan
Tipe dan distribusi tanah dalam suatu Daerah Aliran Sungai adalah penting untuk mengontrol aliran bawah permukaan sub surface flow melalui proses
infiltrasi. Variasi dalam tipe tanah dengan kedalaman dan luas tertentu akan mempengaruhi karakteristik infiltrasi dan timbunan kelembaban tanah soil moister
storage.
2.12. Penelitian Terdahulu
Penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan penelitian ini adalah: 1.
Suhartanto 2000, Optimasi Pengelolaan DAS di Sub Daerah Aliran Sungai
danau Kabupaten Serang Propinsi Banten Menggunakan Model Hidrologi Answers, penelitian ini bertujuan untuk memprediksi besarnya erosi, sedimentasi
dan limpasan permukaan yang disebabkan perubahan tata guna lahan di Sub DAS Cihideung dan mengidentifikasi pengelolaan DAS yang optimal sesuai dengan
prinsip konservasi menggunakan model Answers. Hasil simulasi menunjukkan bahwa areal hutan memiliki kemampuan lebih baik untuk menurunkan laju
limpasan, sedangkan areal padang rumput memiliki kemampuan lebih baik untuk
Reonald Syahrial : Analisis Peruntukan Lahan Daerah Aliran Sungai DAS Belawan Kaitannya Dengan Perencanaan Tata Ruang, 2009
menurunkan laju erosi dan sedimentasi faktor dominan yang mempengaruhi erosi, sedimentasi dan limpasan adalah kemiringan lahan, jenis tanah dan tata guna
lahan seperti hutan campuran, padang rumput dan areal pertaniansawah Pengelolaan DAS yang optimal adalah integrasi dari areal hutan dan areal
tanaman rumput di mana masing-masing aspek memiliki kelebihan dan kekurangan.
2. Tejowulan dan Suwardji 1997, Sistem ekologi dan manajemen daerah aliran
sungai pusat pengkajian lahan kering dan rehabilitasi lahan Fakultas Pertanian Universitas Mataram. Daerah Aliran Sungai atau DAS adalah hamparan pada
permukaan bumi yang dibatasi oleh punggung perbukitan atau pegunungan di hulu sungai ke arah lembah di hilir. DAS oleh karenanya merupakan satu
kesatuan sumber daya darat tempat manusia beraktivitas untuk mendapatkan manfaat darinya. Agar manfaat DAS dapat diperoleh secara optimal dan
berkelanjutan maka pengelolaan DAS harus direncanakan dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Secara singkat penelitian itu menyajikan pokok-pokok
pikiran tentang sistem ekologi dan filosofi DAS untuk mencapai pengelolaan
DAS yang berkelanjutan dan menguntungkan.
3. Surgawan, 2004, Analisa Tingkat Kekritisan DAS di Sub DPS Bango dengan
Menggunakan Sistem Informasi Geografi. Tugas Akhir Jurusan Pengairan, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur. Proses hidrologi
yang terjadi di suatu Daerah Aliran Sungai berkaitan dengan terjadinya erosi, transpor sedimen, dan deposisi sedimen di bagian hilir. Perubahan tata guna lahan
Reonald Syahrial : Analisis Peruntukan Lahan Daerah Aliran Sungai DAS Belawan Kaitannya Dengan Perencanaan Tata Ruang, 2009