Wilayah 4 Wilayah 5 Wilayah 6 Data Penelitian

28 s Gambar 3.9 Distribusi Magnitude Berdasarkan Frekuensi Kejadian Wilayah 4 Berdasarkan kedalaman gempanya tercatat untuk wilayah ini hampir semua gempa berada pada kedalaman 0 s.d 40 km. Lebih jelasnya distribusi gempa berdasarkan kedalaman dapat dilihat pada gambar 3.10 Gambar 3.10 Distribusi Magnitude Berdasarkan Kedalaman Gempabumi Wilayah 4

5. Wilayah 5

Selama 100 tahun periode tahun 1909-2009 untuk wilayah 2 LS - 4 LS dan 135 BT - 138 BT, tercatat 161 kejadian gempabumi untuk skala M 5 SR. Berdasarkan frekuensi gempanya magnitude 5,0 SR sering terjadi yaitu sebanyak 29 kali dan gempa terbesarnya dengan magnitude 8,1 SR hanya terjadi satu kali. 29 Gambar 3.11 Distribusi Magnitude Berdasarkan Frekuensi Kejadian Wilayah 5 Berdasarkan kedalaman gempanya tercatat untuk gempa dengan kedalaman 5,0 s.d 6,4 SR berada pada kedalaman 0 s.d 60 km. Sedangkan untuk gempa dengan kedalaman 6,5 s.d 8,1 SR berada pada kedalaman 0 s.d 33 km. Lebih jelasnya distribusi gempa berdasarkan kedalaman dapat dilihat pada gambar 3.12 Gambar 3.12 Distribusi Magnitude Berdasarkan Kedalaman Gempabumi Wilayah 5

6. Wilayah 6

Selama 100 tahun periode tahun 1909-2009 untuk wilayah 4 LS - 6 LS dan 135 BT - 138 BT, tercatat 58 kejadian gempabumi untuk skala M 5 SR. Berdasarkan frekuensi gempanya magnitude 5,1 SR dan 5,2 SR sering terjadi yaitu sebanyak 10 kali dan gempa terbesarnya dengan magnitude 7,5 SR hanya terjadi satu kali. 30 Gambar 3.13 Distribusi Magnitude Berdasarkan Frekuensi Kejadian Wilayah 6 Berdasarkan kedalaman gempanya tercatat untuk wilayah ini hampir semua gempa berada pada kedalaman 0 s.d 40 km. Lebih jelasnya distribusi gempa berdasarkan kedalamannya dapat dilihat pada gambar 3.14 Gambar 3.14 Distribusi Magnitude Berdasarkan Kedalaman Gempabumi Wilayah 6

7. Wilayah 7

Selama 100 tahun periode tahun 1909-2009 untuk wilayah 0 LS - 2 LS dan 138 BT - 141 BT merupakan wilayah dengan jumlah kejadian gempa paling sedikit yaitu 48 kali. Berdasarkan frekuensi gempanya magnitude 5,1 SR sering terjadi 31 sebanyak 11 kali dan gempa terbesarnya dengan magnitude 7,2 SR hanya terjadi satu kali. Gambar 3.15 Distribusi Magnitude Berdasarkan Frekuensi Kejadian Wilayah 7 Berdasarkan kedalamannya tercatat untuk wilayah ini semua penyebaran