Penetapan Pajak Hinburan Upaya Peningkatan Penerimaan Pajak Hiburan Pada Dinas Pendapatan Kota Medan

terutang akan dipungut di wilayah atau daerah tempat hiburan tersebut diselenggarakan. Hal ini karena kewenangan yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah yang terbatas atas tempat hiburan yang berlokasi dan terdaftar dalam lingkup wilayah administrasinya.

D. Penetapan Pajak Hinburan

1. Berdasarkan Surat Pemberitahuan Pajak Daerah, Kepala Daerah Atau Penjabat menetapkan pajak terutang dengan menerbitkan Surat Ketetapan Pajak Daerah SKPD yang dipersamakan dengan itu; 2. Apabila Surat Ketetapan Pajak Daerah tidak atau kurang setelah lewat waktu paling lama 30 tiga puluh hari sejak SKPD doterima, dikenakan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2 dua persen sebulan dan ditagih dengan menerbitkan SKPD; 3. Wajib Pajak membayar sendiri SPTPD digunakan untung menghitung, memperhitungkan dan menetapkan pajak sendiri yang terutang; 4. Dalam jangka waktu 5 lima Tahun sesudah saat terutangnya pajak, Kepala Daerah dalam menerbitkan : a. Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar SKPDKB b. Surat Ketetapan Pajak Daerah Bayar Tambahan SKPDBT c. Surat Ketetapan Pajak Daerah Nihil SKPDN 5. SKPDKB diterbitkan : Universitas Sumatera Utara a. Apabila berdasarkan hasil pemeriksaan atau keterangan lain pajak yang terutang tidak atau kurang bayar, dikenakan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2 dua persen sebulan dihitung dari pajak yang kurang atau terlambat dibayar untuk jangka waktu paling lama 24 dua puluh empat bulan sejak saat terutangnya pajak. b. Apabila SPTPD tidak disampaikan dalam jangka waktu yang ditentukan dan telah ditegur secara tertulis, dikenakan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2 dua persen sebulan dihitung dari pajak yang kurang atau terlambat dibayar untuk jangka waktu paling lama 24 dua puluh empat bulan sejak sat terutangnya pajak; c. Apabila kewajiban mengisi SPTPD tidak dipenuhi, pajak terutang dihitung secara jabatan dan dikenakan sanksi administrasi berupa kenaikan sebesar 25 dua puluh lima persen sebulan dihitung dari pajak yang kurang atau terlambat dibayar untuk jangka waktu paling lama 24 dua puluh empat bulan sejak sat terutangnya pajak. 6. SKPDKBT diterbitkan apabila ditemukan data baru yang semula belum terungkap yang menyebabkan penambahan jumlah pajak yang trutang, akan dikenakan sanksi administrasi berupa kenaikan sebesar 100 seratus presen dari jumlah urang pajak tersebut; 7. SKPDN diterbitkan apabila jumlah pajak terutang sama besarnya dengan jumlah pajak yang telah disetor; Universitas Sumatera Utara 8. Apabila kewajiban membayar pajak terutang dalam SKPDKB dan SKPKBT tidak sepenuhnya dibayar dalam jangka waktu yang ditentukan, ditagih dengan menerbitkan STPD ditambah dengan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2 dua persen sebulan; 9. Penembahan jumlah pajak yang terutang tidak dikenakan pada Wajib Pajak apabila melaporkan sendiri sebelum dilakukan pemeriksaan.

E. Tata Cara Pembayaran Pajak Hiburan