Analisis Data Pengolahan dan Analisis Data .1. Pengolahan Data

32

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Karakteristik Subjek Penelitian

Analisis univariat bertujuan untuk menggambarkan karakteristik masing- masing variabel tergantung dan terikat yang diteliti. Dalam penelitian ini variabel terikatnya adalah kejadian abortus, sedangkan variabel bebasnya yaitu usia ibu, paritas, dan riwayat abortus. Jenis datanya berupa kategorik dengan tabel berupa angka dan presentase untuk menjelaskan masing masing kelompok dalam variabel. Data penelitian yang dihasilkan berupa data sekunder dari RS Prikasih Jakarta Selatan Tahun 2013. Di bawah ini rincian hasil analisis univariat yaitu sebagai berikut: 4.1.1 Kejadian Abortus di RS Prikasih Jakarta Selatan Tahun 2013 Tabel 2. Distribusi Subjek Menurut Kejadian Abortus di RS Prikasih Jakarta Selatan Tahun 2013 Kejadian Abortus Jumlah orang Persentase Ya 117 36,9 Tidak 200 63,1 Total 317 100 33 Jumlah kasus abortus inkomplit yang terjadi di RS Prikasih hanya merupakan sebagian kecil dari kasus kandungan yang terjadi di RS Prikasih. Hasil pengumpulan data menunjukkan kejadian abortus selama periode Januari-Desember 2013 adalah sebesar 5,82 117 kejadian dari seluruh kasus kandungan yang dirawat 2.009 pasien. Dari 117 kasus abortus hanya terdapat 99 kasus yang memenuhi kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Sehingga subjek penelitian ini adalah 99 pasien yang mengalami abortus sebagai kasus dan 200 pasien yang tidak mengalami abortus.

4.1.2 Usia Ibu

Gambaran distribusi kelompok usia ibu yang mengalami abortus dan melahirkan dengan normal dapat dilihat pada tabel dan grafik berikut: Tabel 3. Distribusi Subjek Menurut Usia di RS Prikasih Jakarta Selatan Tahun 2013 Usia Ibu Kasus orang Kontrol orang 20 dan 35 tahun 15 15,2 41 20,5 20-35 tahun 84 84,8 159 79,5 Jumlah 99 100,0 200 100,0 34 Grafik 1. Distribusi Subjek Menurut Usia di RS Prikasih Jakarta Selatan Tahun 2013 Gambaran usia antara kasus abortus inkomplit dengan persalinan normal tidak jauh berbeda. Rata-rata usia pada kasus abortus 27 tahun dan pada persalinan normal 29 tahun. Distribusi usia kasus abortus ada pada usia 18 sampai 39 tahun, begitu pula pada persalinan normal pada usia 18 sampai 39 tahun. Usia ibu yang mengalami abortus dikelompokkan menjadi dua kategori, yaitu tidak berisiko 20-35 tahun dan berisiko dibawah 20 tahun dan diatas 35 tahun. Pada pasien yang mengalami abortus ada sebanyak 15 15,2 pasien yang berusia 20 dan 35 tahun dan ada 84 84,4 pasien yang berusia 20-35 tahun. Pada pasien yang tidak mengalami abortus jumlah pasien yang berusia 20 dan 35 tahun jumlahnya yaitu sebesar 41 20,5 pasien, dan pasien yang berusia 20-35 tahun yaitu sebesar 159 79,5 pasien. jum lah