Kerangka Konsep Variabel Penelitian

Keinginan Desire : Keinginan untuk merasakan, menikmati, memakai dan menyaksikan langsung harus dapat dibangkitkan yaitu dengan menimbulkan ketertarikan terhadap Jungle Lodge Guest House, Tangkahan, untuk menjadikannya kebutuhan khalayak. Keputusan Decision : Pada tahap ini ketertarikan itu telah berhasil diciptakan menjadi sebuah kebutuhan. Khalayak harus dapat diyakinkan agar dapat mengambil keputusan untuk dapat langsung menikmati dan mengunjungi Jungle Lodge Guest House, Tangkahan. Kegiatan Action : Tahapan ini merupakan tahapan akhir yang akan dilakukan oleh khalayak setelah tahap perhatian, minat, keinginan, dan keputusan, yaitu dengan mengunjungi Jungle Lodge Guest House, Tangkahan, untuk melihat, menikmati, dan menyaksikan langsung objek tersebut.

II.2 Kerangka Konsep

Agar konsep-konsep dapat diteliti secara empiris, maka harus dioperasionalisasikan dengan mengubahnya menjadi variabel Singarimbun, 1995:49. Kerangka konsep merupakan hasil pemikiran rasional yang bersifat kritis dalam memperkirakan kemungkinan hasil penelitian yang akan dicapai. Dengan kerangka konsep akan menuntun penelitian dalam menentukan hipotesis Nawawi, 1995:40. Adapun variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Variabel Bebas X Adalah sejumlah gejala, faktor atau unsur yang menentukan atau mempengaruhi munculnya gejala, faktor, atau unsur yang lain Universitas Sumatera Utara Nawawi, 1995:56. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah strategi promosi pariwisata yang dilakukan oleh Jungle Lodge Guest House. 2. Variabel Terikat Y Adalah sejumlah gejala, faktor atau unsur yang ada atau muncul dipengaruhi atau ditentukan oleh adanya variabel bebas Nawawi, 1995:57. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kunjungan turis asing. 3. Variabel Antara Z Adalah sejumlah gejala yang tidak dapat dikontrol, akan tetapi dapat diperhitungkan pengaruhnya terhadap variabel bebas Nawawi, 1995:58. Variabel antara berada diantara variabel bebas dan variabel terikat, yang berfungsi sebagai penguat atau pelemah hubungan diantara variabel bebas dan variabel terikat. Variabel antara dalam penelitian ini adalah karateristik responden.

II.3 Variabel Penelitian

Berdasarkan kerangka teori dan kerangka konsep di atas, maka dapat dibuat operasional variabel yang berfungsi untuk kesamaan dan kesesuaian dalam penelitian ini, yakni sebagai berikut: No. Variabel Teoritis Variabel Operasional 1. Variabel Bebas X Strategi Promosi Pariwisata oleh Jungle Lodge Guest House 1. Advertising iklan : a. Peta wisata tourist map b. Internet 2. Personal Selling penjualan pribadi : a. Travel agent biro perjalanan Universitas Sumatera Utara 3. Publicity publisitas : a. Majalah b. Business Card 2. Variabel Terikat Y Kunjungan Turis Asing 1. Perhatian 2. Minat 3. Hasrat 4. Keputusan 5. Tindakan 3. Variabel Antara Z Karakteristik Responden 1. Usia 2. Jenis Kelamin 3. Pekerjaan 4. Jenis media yang digunakan 5. Asal negara

II.4 Definisi Operasional