Statistik Deskriptif Uji Asumsi Klasik

lviii dengan membandingkan antara nilai pasar perusahaan dengan nilai buku Brigham dan Daves, 2002. Oleh karena itu, semakin besar nilai pasar suatu perusahaan terhadap nilai bukunya, maka semakin besar pula peluang investasinya. Nilai pasar adalah kapitalisasi pasar harga saham penutupan dikalikan jumlah saham yang beredar ditambah total kewajiban. Sedangkan nilai buku perusahaan adalah total aset. Aset Buku Nilai Pasar Nilai MBVA = Asset Value Book to Market Keterangan: Nilai Pasar = Total Aset – Total Ekuitas + jumlah saham yang beredar ´ closing price = Total Utang + Kapitalisasi Pasar, dan Nilai Buku Aset = Total Aset.

E. Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini meliputi: statistik deskriptif; uji asumsi klasik yang dilakukan sebagai prasyarat untuk melakukan pengujian hipotesis; dan pengujian hipotesis menggunakan analisis multiple regression regresi berganda. Pengujian dilakukan dengan menggunakan bantuan software SPSS 16 . Berikut ini akan dijelaskan mengenai tahapan-tahapan pengujian dalam penelitian ini.

1. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata mean , standar deviasi, maksimum, dan minimum. lix Statistik deskriptif dimaksudkan untuk memberikan gambaran mengenai distribusi dan perilaku data sampel tersebut Ghozali, 2006.

2. Uji Asumsi Klasik

Sebelum dilakukan pengujian terhadap hipotesis, maka data yang diperiksa dalam penelitian ini akan diuji terlebih dahulu untuk memenuhi asumsi dasar. Pengujian yang dilakukan yaitu: a. Uji Normalitas Data Asumsi normalitas digunakan untuk menguji apakah data berdistribusi normal atau tidak. Data yang baik adalah yang berdistribusi normal. Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi, variabel dependen, variabel independen atau keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak Ghozali, 2006. Pengujian normalitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan uji statistik Kolmogorov-Smirnov. Level of Significant yang digunakan adalah 0,05. Data berdistribusi normal jika nilai Asymp. Sig. 2- tailed hasil perhitungan dalam komputer lebih dari 0,05. b. Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Model regresi yang baik adalah yang tidak terjadi heteroskedastisitas dimana variance residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap. Ada beberapa cara untuk menguji lx heteroskedastisitas dalam variance error terms untuk model regresi. Dalam penelitian ini akan digunakan metode chart diagram scatterplot dengan dasar analisis yaitu: 1 Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola tertentu yang teratur bergelombang, melebar, kemudian menyempit, maka mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas. 2 Jika ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 dan pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas. c. Uji Multikolonieritas Uji Multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen. Multikolonearitas adalah situasi adanya variabel-variabel bebas diantara satu sama lain. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variabel independen. Jika terjadi terjadi korelasi sempurna di antara sesama variabel bebas ini sama dengan satu, maka konsekuensinya adalah: 1 Koefisien-koefisien regresi menjadi tidak dapat ditaksir. 2 Nilai standart error setiap kefisien menjadi tidak terhingga. Proteksinya dilakukan dengan menggunakan tolerance value dan VIF variance inflation factor . Jika nilai-nilai tolerance value 0,1 dan nilai VIF 10, maka terjadi multikolonieritas. lxi d. Uji Autokorelasi Uji autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam model regresi linier ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode tertentu dengan kesalahan pengganggu pada periode sebelumnya. Model regresi yang baik adalah regresi yang bebas dari autokorelasi. Pengujian ini akan menggunakan uji Durbin-Watson DW test yang mensyaratkan adanya konstanta intercept dalam model regresi dan tidak ada variabel lagi di antara variabel independen. Mekanisme pengujian Durbin Watson menurut Guzarati 2003 adalah sebagai berikut: 1 Merumuskan hipotesis : Ho : tidak ada autokorelasi r = 0 Ha : ada autokorelasi r ¹ 0 2 Menentukan nilai d hitung Durbin Watson. 3 Untuk ukuran sampel tertentu dan banyaknya variabel independen, menentukan nilai batas atas du dan batas bawah dl dalam tabel. 4 Mengambil keputusan dengan kriteria sebagai berikut: a Jika 0 d dl, Ho ditolak berarti terdapat autokorelasi positif. b Jika dl £ d £ du, daerah tanpa keputusan gray area , berarti uji tidak menghasilkan kesimpulan. c Jika du d 4 – du, Ho tidak ditolak berarti tidak ada autokorelasi. d Jika 4 – du £ d £ 4 – dl, daerah tanpa keputusan gray area , berarti uji tidak menghasilkan kesimpulan. lxii e Jika 4 – dl d 4, Ho ditolak berarti terdapat autokorelasi positif.

3. Pengujian Hipotesis

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, KEBIJAKAN HUTANG, PROFITABILITAS, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PERUSAHAAN

0 3 20

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN DAN LEVERAGE TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN

0 4 24

PENGARUH SET KESEMPATAN INVESTASI, KEBIJAKAN HUTANG, PROFITABILITAS, KEPEMILIKAN MANAJERIAL DAN KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN

0 3 17

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS , KESEMPATAN INVESTASI DAN KEBIJAKAN UTANG TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN

0 4 65

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, KEBIJAKAN DIVIDEN, KEBIJAKAN HUTANG, Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Kebijakan Dividen, Kebijakan Hutang, Dan Ukuran perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empir

1 11 18

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, KEBIJAKAN DIVIDEN,KEBIIJAKAN HUTANG, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, DAN Analisis Pengaruh Profitabilitas, Kebijakan Dividen, Kebiijakan Hutang, Kepemilikan Manajerial, Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan(Studi Empiri

0 7 18

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, KEBIJAKAN DIVIDEN,KEBIIJAKAN HUTANG, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, DAN Analisis Pengaruh Profitabilitas, Kebijakan Dividen, Kebiijakan Hutang, Kepemilikan Manajerial, Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan(Studi Empiri

0 4 17

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEBIJAKAN HUTANG, PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, DAN KESEMPATAN INVESTASI TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

0 3 30

PENGARUH KEBIJAKAN UTANG, KEBIJAKAN DIVIDEN, RISIKO INVESTASI DAN PROFITABILITAS PERUSAHAN TERHADAP SET KESEMPATAN INVESTASI

0 0 21

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAGERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, KEBIJAKAN HUTANG, PROFITABILITAS,UKURAN PERUSAHAAN DAN KESEMPATAN INVESTASI PADAKEBIJAKAN DIVIDEN - Perbanas Institutional Repository

0 0 16