Variabel Dependen Variabel Independen

lv

C. Jenis dan Sumber Data

Penelitian ini menggunakan data sekunder. Data sekunder adalah data yang dikumpulkan dari data yang diterbitkan dalam jurnal statistik dan lainnya, serta informasi yang tersedia dari sumber publikasi atau nonpublikasi baik di dalam atau luar organisasi Sekaran, 2003. Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Data publikasi laporan keuangan tahunan perusahaan financial report . Data ini diperoleh dari Situs Bursa Efek Indonesia www.idx.co.id . 2. Data publikasi laporan keuangan perusahan sampel. Data ini diperoleh dari Indonesian Capital Market Directory ICMD.

D. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Sekaran 2003 menyatakan bahwa variabel merupakan sesuatu yang mempunyai nilai yang dapat berbedaberubah. Nilai ini dapat berbeda dalam waktu yang lain untuk objekorang yang sama atau dapat juga berbeda pada waktu yang sama untuk objekorang yang berbeda. Penelitian ini menggunakan dua variabel yaitu variabel dependen dan independen. Adapun definisi dan pengukuran masing-masing variabel akan dijelaskan sebagai berikut:

1. Variabel Dependen

Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kebijakan dividen. Dividen yang dimaksud adalah bagian dari laba bersih yang diberikan perusahaan kepada para pemegang saham. Dividen Payout Ratio digunakan sebagai proksi dari kebijakan dividen Suharli dan Oktorina, 2005; Putri dan Nasir, 2006. lvi Dividen Payout Ratio DPR = Bersih Laba Dividen

2. Variabel Independen

Variabel independen menurut Sekaran 2003 merupakan salah satu variabel yang mempengaruhi variabel dependen, baik pengaruh itu secara positif maupun negatif. Adapun lima variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut: a. Kepemilikan Manajerial Variabel independen yang pertama yaitu kepemilikan manajerial. Kepemilikan manajerial adalah pemegang saham dari pihak manajemen yang secara aktif ikut dalam pengambilan keputusan di dalam perusahaan, misalnya direktur dan komisaris Wahidahwati, 2002. Variabel ini diukur dari jumlah presentase saham yang dimiliki manajemen pada akhir tahun. Pengukuran kepemilikan manajerial ini sesuai dengan yang digunakan dalam penelitian Wahidahwati 2002 dan Haruman 2008. Kepemilikan Manajerial MOWN beredar saham Total manajemen pihak saham Jumlah = b. Kebijakan Utang Variabel independen yang ke dua dalam penelitian ini yaitu kebijakan utang. Kebijakan utang diproksikan dengan Debt to Asset Ratio Nuringsih, 2005; Almilia dan Silvi, 2006. lvii Debt to Asset Ratio DAR = Aset Total Utang Total c. Profitabilitas Profitabilitas menggambarkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dibandingkan dengan aset yang dimilikinya. Variabel profitabilitas sebagai variabel independen yang ke tiga diproksikan dengan Return on Asset ROA. ROA dinyatakan sebagai perbandingan laba bersih setelah pajak terhadap total aset Nuringsih, 2005. Secara matematis ROA diformulasikan sebagai berikut. Return on Aset ROA = Aset Total Bersih Laba d. Ukuran Perusahaan Variabel independen yang ke empat yaitu ukuran perusahaan yang diproksikan dengan natural log total asset Nuringsih, 2005. Ukuran perusahaan ini berhubungan dengan fleksibilitas dan kemampuan mendapatkan dana dan memperoleh laba dengan melihat pertumbuhan aset perusahaan. SIZE = Natural log Total Aset e. Kesempatan Investasi Variabel independen terakhir adalah kesempatan investasi yang akan diproksikan dengan Market to Book Value of Aset. Dengan menggunakan proksi tersebut maka peluang investasi dirumuskan lviii dengan membandingkan antara nilai pasar perusahaan dengan nilai buku Brigham dan Daves, 2002. Oleh karena itu, semakin besar nilai pasar suatu perusahaan terhadap nilai bukunya, maka semakin besar pula peluang investasinya. Nilai pasar adalah kapitalisasi pasar harga saham penutupan dikalikan jumlah saham yang beredar ditambah total kewajiban. Sedangkan nilai buku perusahaan adalah total aset. Aset Buku Nilai Pasar Nilai MBVA = Asset Value Book to Market Keterangan: Nilai Pasar = Total Aset – Total Ekuitas + jumlah saham yang beredar ´ closing price = Total Utang + Kapitalisasi Pasar, dan Nilai Buku Aset = Total Aset.

E. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, KEBIJAKAN HUTANG, PROFITABILITAS, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PERUSAHAAN

0 3 20

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN DAN LEVERAGE TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN

0 4 24

PENGARUH SET KESEMPATAN INVESTASI, KEBIJAKAN HUTANG, PROFITABILITAS, KEPEMILIKAN MANAJERIAL DAN KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN

0 3 17

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS , KESEMPATAN INVESTASI DAN KEBIJAKAN UTANG TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN

0 4 65

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, KEBIJAKAN DIVIDEN, KEBIJAKAN HUTANG, Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Kebijakan Dividen, Kebijakan Hutang, Dan Ukuran perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empir

1 11 18

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, KEBIJAKAN DIVIDEN,KEBIIJAKAN HUTANG, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, DAN Analisis Pengaruh Profitabilitas, Kebijakan Dividen, Kebiijakan Hutang, Kepemilikan Manajerial, Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan(Studi Empiri

0 7 18

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, KEBIJAKAN DIVIDEN,KEBIIJAKAN HUTANG, KEPEMILIKAN MANAJERIAL, DAN Analisis Pengaruh Profitabilitas, Kebijakan Dividen, Kebiijakan Hutang, Kepemilikan Manajerial, Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan(Studi Empiri

0 4 17

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEBIJAKAN HUTANG, PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, DAN KESEMPATAN INVESTASI TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

0 3 30

PENGARUH KEBIJAKAN UTANG, KEBIJAKAN DIVIDEN, RISIKO INVESTASI DAN PROFITABILITAS PERUSAHAN TERHADAP SET KESEMPATAN INVESTASI

0 0 21

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAGERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, KEBIJAKAN HUTANG, PROFITABILITAS,UKURAN PERUSAHAAN DAN KESEMPATAN INVESTASI PADAKEBIJAKAN DIVIDEN - Perbanas Institutional Repository

0 0 16