4 Sejak abad II sebelum Masehi, susu kedelai sudah dibuat di negeri Cina,
kemudian teknologinya mengalir ke Jepang. Setelah perang dunia ke II, susu kedelai mulai dikenal di Asia Tenggara termasuk Indonesia, Filipina, Malaysia
dan Singapura hingga saat ini susu kedelai mengalami perkembangan yang sangat pesat. Masyarakat Malaysia mengenal susu kedelai dengan nama Vitabean,
pengembangannya telah dimulai sejak tahun 1952, sedangkan di Filipina susu kedelai populer dengan nama Philsoy Hartoyo,2005.
2.2.1 Komposisi Gizi Susu Kedelai
Komposisi gizi susu kedelai, dapat dilihat pada Tabel 2.1.
Tabel 2.1 . Komposisi Gizi Susu Kedelai dalam 100 gr
Komponen Jumlah
Kalori Kkal 41,00
Protein gr 3,50
Lemak gr 2,50
Karbohidrat gr 5,00
Kalsium mg 50,00
Fosfor gr 45,00
Besi gr 0,70
Vitamin A SI 200,00
Vitamin B mg 0,08
Vitamin C mg 2,00
Sumber: Aman dan Harjono 1973
2.2.2 Pembuatan Susu Kedelai Menurut Hartoyo 2005 pembuatan susu kedelai sebagai berikut:
a. Kacang kedelai yang telah disortir dipisahkan dari kotoran dan biji rusak
direndam dalam larutan baking soda 0,25 – 0,5 selama 15 menit. Perendaman dilakukan pada suhu ruang, dengan perbandingan larutan
perendam dan kacang kedelai 3 : 1.
5 b.
Didihkan rendaman kacang kedelai, setelah mendidih tiriskan dan bilas dengan air segar, pisahkan kulitnya untuk dibuang. Bau dan rasa langu dapat
dihilangkan dengan cara mematikan enzim lipsigenase dengan suhu panas. Cara yang dapat dilakukan antara lain menggunakan air panas suhu 80 -
100 ˚C pada penggilingan kacang kedelai, atau merendam kacang kedelai
dalam air panas selama 10 – 15 menit sebelum digiling. c.
Kacang kedelai digiling hingga menjadi bubur. Bubur yang diperoleh ditambah air mendidih sehingga jumlah air secara keseluruhan mencapai 10
kali lipat bobot kacang kedelai. Bubur encer disaring dengan kain kasa dan filtratnya merupakan susu kedelai mentah.
d. Untuk meningkatkan citarasa, ke dalam susu kedelai mentah ditambahkan
gula pasir sebanyak 5 – 7 dan perasa seperti coklat, moka, pandan, stroberi secukupnya, kemudian dipanaskan sampai mendidih.
e. Setelah mendidih, api dikecilkan dan dibiarkan dalam api kecil selama 20
menit. Jaga jangan sampai susu pecah karena suhu kompor terlalu panas. f.
Jika akan dibotolkan, seringkali susu kedelai menjadi tidak stabil. Timbul endapan pada bagian dasar. Untuk mencegahnya bisa menambahkan tepung
agar dengan jumlah 1. g.
Penyimpanan susu kedelai sebaiknya dalam suhu dingin sekitar 5˚C suhu lemari es agar tidak terjadi perubahan warna, bau dan rasa secara cepat.
6
2.2.3 Persyaratan Mutu Susu Kedelai