BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORETIS
2.1 Kajian Pustaka
Penelitian terhadap novel Pawestri Tanpa Idhentiti karya Suparto Brata diduga belum pernah diteliti. Dalam penelitian yang akan dilakukan ini,
mengkaji tentang kepribadian tokoh dan faktor yang menentukan kepribadian tokoh dengan pendekatan psikologi sastra. Terdapat beberapa penelitian yang
memiliki pendekatan yang sejenis dengan penelitian ini. Penelitian tersebut telah dilakukan oleh Dodi Ariyanto 2007, Nur Prasetyaningsih 2007,
Karnia Septia Kusumaningrum 2009, dan Sri Zuliyati 2010. Dodi Ariyanto 2007, skripsi dari FBS UNNES dengan judul Novel
Garis Tepi Seorang Lesbian Karya Herlinatiens: Kajian Psikologi Sastra. Dalam skripsi tersebut, menganilisis tentang perilaku tokoh utama dan faktor-
faktor apa saja yang mempengaruhi perilaku tokoh utama dalam novel Garis Tepi Seorang Lesbian karya Herlinatiens. Hasil dari penelitian tersebut
tentang perilaku tokoh utama yang termasuk tipe manusia estetis yaitu tipe manusia yang menganggap kenikmatan atau keindahan merupakan tujuan
utama hidupnya. Tokoh utama dalam novel Garis Tepi Seorang Lesbian karya Herlinatiens tergolong perilaku yang menyimpang di lingkungan masyarakat.
Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku tokoh utama dalam novel Garis Tepi Seorang Lesbian karya Herlinatiens berupa faktor personal dan faktor
situasional.
10
Penelitian yang dilakukan oleh Dodi Ariyanto menggunakan teori yang
sama dengan penelitian ini. Teori tersebut adalah tipologi
kepribadian Edward Spranger berdasarkan nilai kebudayaan yang terdiri dari manusia teori,
manusia ekonomi, manusia estetis, manusia agama, manusia sosial, dan manusia kuasa. Penelitian yang dilakukan oleh Dodi Ariyanto diharapkan
dapat memberikan manfaat dalam penelitian ini. Nur Prasetyaningsih 2007, skripsi dari KIP UMS dengan judul
Kepribadian Tokoh Utama Dalam Novel Perempuan Jogja Karya Achmad Munif: Tinjauan Psikologi Sastra menganalisis tentang struktur yang
membangun novel dan kepribadian tokoh utama dalam novel Perempuan Jogja Karya Achmad Munif. Hasil dari penelitian tersebut memiliki struktur
berupa tema, alur, latar dan penokohan menunjukkan keterjalinan unsur antara unsur satu dengan yang lain sehingga menjadi utuh dan padu. Kepribadian
tokoh utama dalam novel Perempuan Jogja karya Achmad Munif dominan dilakukan dalam kebutuhan akan cinta dan memiliki.
Penelitian yang dilakukan oleh Nur Prasetyaningsih menggunakan teori kepribadian Maslow yang meliputi lima kebutuhan, yaitu kebutuhan-
kebutuhan: 1 dasar fisiologis, 2 akan rasa aman, 3 akan cinta dan memiliki, 4 akan harga diri, dan 5 akan aktualisasi diri. Sedangkan dalam
penelitian ini menggunakan tipologi kepribadian Edward Spranger berdasarkan nilai kebudayaan yang terdiri dari manusia teori, manusia
ekonomi, manusia estetis, manusia agama, manusia sosial, dan manusia kuasa.
Penelitian yang dilakukan oleh Nur Prasetyaningsih diharapkan dapat memberikan manfaat dalam penelitian ini.
Karnia Septia Kusumaningrum 2009, skripsi dari KIP UMS dengan judul Aspek Kepribadiian Tokoh Lintang Dalam Novel Laskar Pelangi Karya
Andrea Hirata: Pendekatan Psikologi Sastra menganalisis tentang struktur yang membangun novel dan aspek kepribadian flegmaticiti tokoh Lintang.
Hasil penelitian tersebut, kerterkaitan antara latar SD Muhammadiyah yang miskin dengan tokoh anak-anak Laskar Pelangi sebagai siswa di SD
Muhammadiyah membentuk jalinan cerita dengan menggunakan alur maju, yaitu menceritakan kehidupan anak-anak tersebut mengenyam pendidikan dari
tingkat SD sampai SMP. Dari latar, alur, dan penokohan tersebut dapat ditarik kesimpulan tema novel Laskar Pelangi yaitu tekad kuat dalam meraih cita-
cita, di tengah situasi ekonomi yang serba kekurangan. Aspek kepribadian tokoh Lintang dengan tinjauan psikologi sastra berdasarkan tipe kepribadian
Heymans, memiliki tipe kepribadian flegmanticiti orang tenang. Penelitian yang dilakukan oleh Karnia Septia Kusumaningrum
menggunakan teori kepribadian Heymans yang terdiri dari Gapasioneerden orang hebat, Choleric orang garang, Sentimentil orang perayu, Nerveuzen
orang penggugup, Flegmaticiti orang tenang, Sanguinici orang kekanak- kanakan, dan amorfem orang tidak berbentuk. Sedangkan dalam penelitian
ini menggunakan tipologi kepribadian Edward Spranger berdasarkan nilai kebudayaan yang terdiri dari manusia teori, manusia ekonomi, manusia estetis,
manusia agama, manusia sosial, dan manusia kuasa. Penelitian yang dilakukan
oleh Karnia Septia Kusumaningrum diharapkan dapat memberikan manfaat dalam penelitian ini.
Sri Zuliyati 2010, skripsi dari FBS UNNES dengan judul Kepribadian Tokoh Utama Dalam Novel Dom Sumurup Ing Banyu Karya
Suparto Brata menganalisis tentang kepribadian tokoh utama dan faktor- faktor yang melatarbelakangi munculnya persoalan psikis tokoh utama dalam
novel Dom Sumurup Ing Banyu karya Suparto Brata. Hasil Penelitian tersebut menunjukkan bahwa berdasarkan teori psikoanalisa yang dikembangkan oleh
Sigmund Freud dalam novel Dom Sumurup Ing Banyu karya Suparto Brata menganalisis tentang ambisi dari tokoh utamanya. Kepribadian yang meliputi
id, ego, dan superego dari tokoh utama yang memiliki ambisi untuk menguasai suatu daerah. Munculnya persoalan psikis tokoh utama pada novel
Dom Sumurup Ing Banyu Karya Suparto Brata ini dipengaruhi oleh faktor personal dan faktor situasional.
Penelitian yang dilakukan oleh Sri Zuliyati menggunakan teori kepribadian Sigmund Freud mengenai psikoanalisa yang mencakup id, ego
dan super ego. Sedangkan dalam penelitian ini menggunakan tipologi kepribadian Edward Spranger berdasarkan nilai kebudayaan yang terdiri dari
manusia teori, manusia ekonomi, manusia estetis, manusia agama, manusia sosial, dan manusia kuasa. Penelitian yang dilakukan oleh Sri Zuliyati
diharapkan dapat memberikan manfaat dalam penelitian ini.
2.2 Landasan Teoretis