Hanni Pratiwi, 2013 Pengaruh Penerapan Model Kooperatif Tipe Co-Op Dalam Pembelajarann Matematika Untuk
Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Tabel 3.7 Klasifikasi Interpretasi Indeks Kesukaran
Nilai IK Interpretasi
IK = 0,00 Soal terlalu sukar
0,00 IK ≤ 0,30 Soal sukar
0,30 IK ≤ 0,70 Soal sedang
0,70 IK 1,00 Soal mudah
IK = 1,00 Soal terlalu mudah
Berdasarkan perhitungan dan interpretasi dari kategori-kategori di atas, diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel 3.8 Indeks Kesukaran Tiap Butir Soal
Nomor Soal Indeks Kesukaran Interpretasi 1
0,47 Soal sedang
2 0,68
Soal sedang 3
0,66 Soal sedang
4 0,72
Soal mudah 5
0,59 Soal sedang
6 0,29
Soal sukar 7
0,68 Soal sedang
8 0,47
Soal sedang
Adapun penjelasan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran C.5 halaman 145.
2. Instrumen Non-Tes
a. Lembar observasi
Lembar observasi merupakan lembar pengamatan siswa, guru dan proses pembelajaran berlangsung. Manfaat dari lembar observasi adalah mengetahui hal-
hal yang tidak dapat diamati oleh peneliti dalam pelaksanaan evaluasi. Lembar observasi diisi oleh observer ketika pembelajaran berlangsung.
b. Jurnal harian
Jurnal adalah karangan yang dibuat siswa sesudah selesai pembelajaran, isinya berkenaan dengan pembelajaran yang berupa kesan, pesan atau inspirasinya
Suherman, 2003: 7.
Hanni Pratiwi, 2013 Pengaruh Penerapan Model Kooperatif Tipe Co-Op Dalam Pembelajarann Matematika Untuk
Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
c. Angket
Angket adalah daftar pertanyaan atau pernyataan yang harus dijawab oleh siswa untuk mengetahui sikap dan respons siswa terhadap pembelajaran yang
diterapkan.
E. Prosedur Penelitian
Prosedur yang dilakukan dalam penelitian ini terdiri dari tiga tahap sebagai berikut.
1. Tahap Persiapan
Pada tahap persiapan ada beberapa hal yang dilakukan, yaitu: a.
Melakukan observasi ke sekolah, b.
Menyusun proposal penelitian, c.
Seminar proposal, d.
Melakukan perizinan penelitian, e.
Menyusun rencana pembelajaran dan instrumen penelitian, f.
Mengonsultasikan rencana pembelajaran dan instrumen penelitian kepada dosen pembimbing,
g. Judgement rencana pembelajaran dan instrumen penelitian dengan dosen
pembimbing, h.
Melakukan uji coba intrumen tes, i.
Menganalisis dan merevisi hasil uji coba instrumen tes. 2.
Tahap Pelaksanaan Setelah melakukan persiapan maka dilanjutkan dengan tahap pelaksanaan,
yaitu: a.
Pada tahap pelaksanaan langkah pertama adalah memberikan pretest kepada siswa pada kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol,
b. Melaksanakan kegiatan pembelajaran pada kedua kelompok,
c. Meminta observer melakukan observasi ketika proses pembelajaran
berlangsung di kelompok eksperimen, d.
Memberikan jurnal harian setelah selesai pembelajaran di kelompok eksperimen,