SDM, dengan tidak meninggalkan sektor Pertanian, Industri, dan Pariwisata yang selama ini merupakan sektor unggulan, dan sektor pembangunan lainnya.
2. Letak Geografis
Kabupaten Deli Serdang secara geografis, terletak diantara 2°57’ - 3°16’ Lintang Utara dan antara 98°33’ - 99°27’ Bujur Timur, merupakan bagian dari
wilayah pada posisi silang di kawasan Palung Pasifik Barat dengan luas wilayah 2.497,62 Km2 dari luas Propinsi Sumatera Utara, dengan batas sebagai berikut :
a. Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Langkat dan Selat Sumatera
b. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Karo dan Kabupaten
Simalungun c.
Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Serdang Bedagai d.
Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Karo dan Kabupaten Langkat e.
Kabupaten Deli Serdang memiliki luas wilayah 2.497,72 kilometer persegi, terbagi dalam 22 kecamatan, 389 desa dan 14 kelurahan. Dan juga
didiami oleh berbagai macam penduduk dengan beragam etnissuku bangsa, agama, dan budaya. Dimana suku tersebut antara lain Karo,
Tapanuli, Simalungun, Jawa, dan lain-lain. Lubuk Pakam merupakan Ibukota Kabupaten sebagai pusat pemerintahan.
Kecamatan di Kabupaten Deli Serdang BPS Kab. Deli Serdang : 2005 adalah sebagai berikut:
1 Kecamatan Gunung Meriah
2 Kecamatan STM. Hulu
3 Kecamatan Sibolangit
Universitas Sumatera Utara
4 Kecamatan Kutalimbaru
5 Kecamatan Pancur Batu
6 Kecamatan Namo Rambe
7 Kecamatan Biru-Biru
8 Kecamatan STM. Hilir
9 Kecamatan Bangun Purba
10 Kecamatan Galang
11 Kecamatan Tanjung Morawa
12 Kecamatan Patumbak
13 Kecamatan Deli Tua
14 Kecamatan Sunggal
15 Kecamatan Hamparan Perak
16 Kecamatan Labuhan Deli
17 Kecamatan Percut Sei Tuan
18 Kecamatan Batang Kuis
19 Kecamatan Pantai Labu
20 Kecamatan Beringin
21 Kecamatan Lubuk Pakam
22 Kecamatan Pagar Merbau
Universitas Sumatera Utara
3. Analisis Statistik Deskriptif
TABEL 4.2 Descriptive Statistics
Mean Std. Deviation
N Y
25.03 3.189
30 X1
19.90 2.006
30 X2
16.77 2.501
30 X3
17.20 1.518
30
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer dengan Alat Bantu Program Statistik, 2008 data diolah
Untuk memberikan gambaran mengenai variabel-variabel penelitian pembukuan, inventarisasi, pelaporan, dan pengamanan aset daerah, peneliti
menggunakan tabel statistik deskriptif yang tersaji pada tabel 4.2 diatas. Dari tabel tersebut, berdasarkan jawaban dari 30 responden maka hasil pengukuran variabel
keberhasilan pengamanan aset daerah Y diperoleh skor jawaban rata-rata mean 25,03 dengan standar deviasi 3,189.
Hasil pengukuran variabel inventarisasi X1 pada tabel terlihat, dari 30 responden diperoleh skor jawaban responden mempunyai rata-rata 19,90 dengan
standar deviasi 2,006. Hasil pengukuran variabel pembukuan X2 diperoleh skor jawaban rata-rata mean 16,77 dengan standar deviasi 2,501. Hasil pengukuran
variabel pelaporan X3 diperoleh skor jawaban rata-rata mean 17,20 dengan standar deviasi 1,518.
4. Hasil Uji Kualitas Data