Tamat SMK kejuruan pariwisata: mereka yang tamat dari Sekolah Menengah Tamat SMA lainnya: mereka yang tamat dari SMTA umum dan SMTA kejuruan Diploma IIIIII kejuruan pariwisata: diploma I, II atau III pada suatu pendidikan yang Diploma

Pedoman Pencacahan VHTL 27 sekolah. Contoh: Seorang pimpinan perusahaanusaha yang pernah kuliah tetapi tidak selesai, maka dianggap tamat SMA. Jenjang pendidikan diantaranya: 1. Tamat SMP dan jenjang pendidikan dibawahnya SD. Tamat SMP: mereka yang tamat Sekolah Menengah Pertama, MULO, HBS 3 tahun, Sekolah Luar Biasa Menengah Tingkat Pertama dan Madrasah Tsanawiyah, Sekolah Kepandaian Putri, Sekolah Menengah Ekonomi Pertama, Sekolah Teknik, Sekolah Kesejahteraan Keluarga Pertama, Sekolah Ketrampilan Kejuruan 4 tahun, Sekolah Usaha Tani, Sekolah Pertanian Menengah Pertama, Sekolah Guru Bantu, Pendidikan Guru Agama 4 tahun, Kursus Pegawai Administrasi, Kursus Karyawan Perusahaan, dan Pendidikan Pegawai Urusan Peradilan Agama.

2. Tamat SMK kejuruan pariwisata: mereka yang tamat dari Sekolah Menengah

kejuruan pariwisata, seperti tamat dari Sekolah Menengah Ilmu Pariwisata SMIP.

3. Tamat SMA lainnya: mereka yang tamat dari SMTA umum dan SMTA kejuruan

selain Pariwisata, seperti Sekolah Menengah Atas, HBS 5 tahun, AMS, Madrasah Aliyah, Sekolah Menengah Pekerjaan Sosial, Sekolah Menengah Industri Kerajinan, Sekolah Menengah Seni Rupa, Sekolah Menengah Karawitan Indonesia, Sekolah Menengah Musik, Sekolah Teknologi Menengah Pembangunan, Sekolah Menengah Ekonomi Atas, Sekolah Teknologi Menengah, Sekolah Menengah Teknologi Pertanian, Sekolah Menengah Teknologi Perkapalan, Sekolah Menengah Teknologi Pertambangan, Sekolah Menengah Teknologi Grafika, Sekolah Guru Olah Raga, Sekolah Guru Pendidikan Luar Biasa, Pendidikan Guru Sekolah Lanjutan Pertama, Pendidikan Guru Agama 6 tahun, Sekolah Guru Taman Kanak-Kanak, Kursus Pendidikan Guru, Sekolah Analisis Menengah Kimia Atas, Sekolah Asisten Apoteker, Sekolah Bidan, Sekolah Pengatur Rontgen, dan Kursus Pegawai Administrasi Atas.

4. Diploma IIIIII kejuruan pariwisata: diploma I, II atau III pada suatu pendidikan yang

khusus diberikan untuk program diploma kejuruan pariwisata atau sarjana muda kejuruan pariwisata, seperti tamat jurusan ticketing Diploma III Biro Perjalanan dan jurusan memasak Cook dari BPLP, tamat Akademi Perhotelan dan sebagainya

5. Diploma IIIIII lainnya: diploma I, II atau III pada suatu pendidikan yang khusus

diberikan untuk program diploma atau sarjana muda selain kejuruan pariwisata, seperti tamat jurusan komputer dari BSI, Akademi Bahasa Asing dan Akademi Seni Tari Indonesia. Bagi fakultas yang tidak mengeluarkan gelar sarjana muda maka mereka yang menempuh pendidikan sampai semester 89 dan belum tamat tetap Pedoman Pencacahan VHTL 28 dimasukkan sebagai tamat SMA.

6. DIVS1 kejuruan Pariwisata: mereka yang tamat program sarjana kejuruan