BAB 1 PENDAHULUAN
Karies gigi adalah penyakit yang ditandai dengan kerusakan jaringan keras gigi dimulai dari permukaan enamel dan meluas ke arah pulpa. Tersebar luas, dapat
menyebabkan infeksi, sakit bahkan sampai kehilangan gigi.
1,2
Karies dapat mengenai gigi sulung dan gigi tetap, tetapi gigi sulung lebih rentan terhadap karies karena
struktur dan morfologi gigi sulung yang berbeda dari gigi tetap.
3
Gigi sulung mengandung lebih banyak bahan organik dan air, sedangkan jumlah mineral lebih
sedikit dibanding gigi tetap dan ketebalan enamel gigi sulung hanya setengah dari gigi tetap.
4
Hasil penelitian Ismu Suharsono Suwelo tahun 1988 pada 1099 anak, ternyata 85,17 anak menderita karies gigi sulung.
3
Pada anak balita karies yang sering dijumpai adalah karies botol yaitu karies yang disebabkan cara pemberian makanan
dan minuman yang salah. Penelitian terbaru menyatakan bahwa penyebab lainnya adalah penambahan pemanis pada minuman bukan hanya cara pemberian makanan
dan minuman yang salah melalui botol.
5
Early Childhood Caries ECC adalah bentuk karies rampan pada gigi sulung dengan suatu pola lesi karies yang unik terjadi pada bayi, balita dan anak disebabkan
penggunaan susu botol dalam jangka waktu yang panjang sejak lahir sampai usia 71 bulan.
6,7
Istilah ini menggantikan definisi karies botol yang digunakan sebelumnya. Head Start Program di Amerika menjumpai prevalensi ECC pada anak yang berusia
3-5 tahun adalah sebesar 90, di negara yang sedang berkembang prevalensi ECC
Ivo Asfria : Early Childhood Caries ECC, 2009 USU Repository © 2008
mencapai 70 sehingga merupakan masalah kritis karena diperparah dengan faktor resiko seperti pendapatan rendah, malnutrisi, mineralisasi gigi sulung, jumlah
streptokokus mutan yang tinggi, diet yang tidak tepat dan buruknya oral higiene anak serta faktor lainnya.
5,7
ECC yang tidak dirawat dapat memicu terjadinya kesulitan mengunyah karena sakit gigi atau kehilangan dini pada gigi sulung sehingga mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan gigi.
7
Tindakan pencegahan yang dilakukan pada ECC adalah instruksi kebersihan mulut, penyuluhan tentang diet yang tepat dan
penggunaan fluor, sedangkan tindakan perawatan adalah melakukan restorasi, perawatan saluran pulpa dan pencabutan.
5,8
Berdasarkan masalah di atas saya tertarik untuk membahasnya dalam bentuk skripsi yaitu pengertian, gambaran klinis, etiologi serta perawatan dan pencegahan
ECC pada anak. Diharapkan skripsi ini dapat bermanfaat bagi dokter gigi dalam menghadapi pasien ECC.
Ivo Asfria : Early Childhood Caries ECC, 2009 USU Repository © 2008
BAB 2 PENGERTIAN DAN GAMBARAN KLINIS ECC