Pengaruh struktur Good Corporate Governance terhadap Kinerja

2.3 Kerangka Konseptual

Berdasarkan latar belakang masalah, tinjauan pustaka dan hasil penelitian terdahulu maka kerangka konseptual dalam penelitian ini digambarkan sebagai berikut: Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Dari gambar di atas, dapat dilihat bahwa kinerja keruangan perusahaan dipengaruhi oleh kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komisaris indenpenden, komite audit dan ukuran perusahaan.

2.3.1 Pengaruh struktur Good Corporate Governance terhadap Kinerja

perusahaan Teori keagenan menjelaskan bagaimana pihak-pihak tang terlibat dalam perusahaan berprilaku. Pada dasarnya pihak-pihak yang terlibat memiliki kepentingan yang berbeda karena adanya pemisahan antara kepemilikan dan Corporate Governance X 1 KINERJA KEUANGAN EVA Y Komite Audit Kepemilikan Manajerial Kepemilikan Institusional Komisaris Indenpenden Ukuran Perusahaan X 2 Universitas Sumatera Utara pengendali perusahaan.Perbedaaan kepentingan tersebut menimbulkan suatu konflik yang potensial dalam perusahaan.Corporate Governance merupakan sistem tata kelola perusahaan yang di dasarkan pada teori keagenan yang bertujuan untuk mengurangi kepentingan pemegang saham dan stakeholder lainnya.Adanya good corporate governance manajer dapat diawasi dengan baik dan agency cost dapat dikurangi Sabrina, 2010. Kinerja keuangan perusahaan ditentukan sejauh mana keseriusan perusahaan dalam menerapkan corporate governance. Perusahaan yang menerapkan corporate governance yang baik memiliki kinerja operasional perusahaan yang baik dan di ikuuti oleh kinerja pasar yang baik yang terlihat dari nilai saham perusahaan Sabrina,2010. Menurut Niu 2006 dalam Praptiningsih 2009, struktur corporate governance yang kuat akan menekan perilaku opurtunistik yang dilakukan manajemen sehingga akan meningkatkan kualitas dan keandalan penyajian laporan keuangan. Menurut Kusumawati dan Riyanto 2005 dalam Trisnantari 2010 semakin baik implementasi corporate governance dalam perusahaan akan meningkatkan nilai pasar perusahaan, hal ini dapat dilihat dari peningkatan harga saham yang dibayar oleh investor. Hasil penelitian Silveira dan Barros 2006 menemukan adanya pengaruh yang signifikan penerapan corporate governance terhadap nilai peruasahaan.Gunarsih 2003 menemukan bahwa corporate governance yang diproksikan dengan struktur kepemilikan berpengaruh terhadap kinerja perusahaan. Universitas Sumatera Utara

2.3.1.1 Kepemilikan Manajerial dan Kinerja Perusahaan

Menurut Jansen dan Meckling 19760 dalam Trisnantari 2010 besarnya kepemilikan saham oleh manajerial perusahaan akan mempengaruhi pengambilan keputusan oleh manajer sebagai pemegang saham. Kepemilikan ini akan mensejajarkan kepentingan manajemen dan pemegang saham. Hasil penelitian sebelumnya menyatakan bahwa masalah keagenan dapat dikontrol dengan meningkatkan kepemilikan manajerial sartono, 2001.Dengan meningkatnya kepemilikan manajerial, pihak manajemen akan mengutamakan kepentingan pemegang saham karena mereka merupakan bagian dari pemegang saham.Menurut Trisnansari 2010, manajer akan lebih termotivasi untuk meningkatkan kesejahteraan pemegang saham dimana hal ini akan berpengaruh terhadap peningkatan nilai perusahaan.

2.3.1.2 Kepemilikan Institusional dan Kinerja Perusahaan

Kepemilikan institusonal bertindak sebagai pihak yang memonitor pengelolaan perusahaan dan penegendali tindakan manajemen perusahaan. Investor institusional akanmemantau secara professional perkembangan investasi yang ditanamkan oleh pemegang saham. Hal ini memperkecil kemungkinan manajemen untuk melakukan kecurangan sehingga dapat menyelaraskan kepentingan manajemen dan kepentingan stakeholder lainnya untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Kepemilikan Institusional dalam proporsi yang besar akan mempengaruhi kinerja keuangan perusahaan. Menurut Slovin dan Sushka 1993 dalam Trisnansari 2010, nilai perusahaan dapat meningkat jika institusi mampu Universitas Sumatera Utara menjadi alat monitoring yang efektif. Semakin besar kepemilikan institusional semakin besar kontrol eksternal terhadap perusahaan sehingga dapat mengurangi agency cost.

2.3.1.3 Komisaris Indenpenden dan Kinerja Perusahaan

Komisaris indenpenden merupakan faktor penting yang mempengaruhi manajemen dalam menyajikan laporan keuangan perusahaan.Hal tersebut sejalan dengan pernyataan Mizruchi 1983 dalam Hapsoro 2006 bahwa dewan komisaris merupakan “the ultimate center of control”.Semakin besar fungsi service dan kontrol dewan komisaris semakin baik kinerja perusahaan karena semakin banyak ahli dalam memberikan masukan terhadap pelaksanaan operasional perusahaan.Coller dan Gregory 1999 menyatakan semakin besar dewan komisaris semakin mudah melakukan monitoring atas kegiatan perusahaan.

2.3.1.4 Komite audit dan Kinerja Perusahaan

Komite audit bertugas mengawasi dan menjaga kreadibilitas penyajian laporan keuangan serta berperan penting dalam menjamin terlaksananya corporate governance yang baik. Keberadaan komite audit menjadi penghubung antara manajemen perusahaan dengan stakeholder lainnya dalam penyampaian informasi keuangan perusahaan. Hasil penelitian sebelumnya menemukan bahwa keberadaan komite audit berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan Black et al, 2003;Daryatno, 2004; Veronica dan Yanivi, 2004; Siallagan dan Machfoedz, 2006. Hal ini membuktikan bahwa komite audit dapat meningkatkan efektivitas kinerja keuangan perusahaan. Universitas Sumatera Utara H1: Struktur Corporate Governance yang terdiri dari kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, komisaris indenpenden, komite audit berpengaruh terhadap kinerja keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI.

2.3.2 Pengaruh Ukuran Perusahaan terhadap Kinerja Perusahaan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Struktur Good Corporate Governance dan Ukuran Perusahaan terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI

1 30 99

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE, UKURAN PERUSAHAAN DAN LEVERAGE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI Tahun 2013)

0 31 24

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Perusahaan Manufaktur (Studi Empiris Laporan Keuangan Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI, periode 2010-2012).

0 2 19

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP Pengaruh Good Corporate Governance Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kinerja Perusahaan (Studi Empiris Pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI Tahun 2009-2011).

0 2 14

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP Pengaruh Good Corporate Governance Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kinerja Perusahaan (Studi Empiris Pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI Tahun 2009-2011).

2 5 19

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE, KESEMPATAN PERTUMBUHAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

0 2 98

Pengaruh Good Corporate Governance dan Ukuran Perusahaan terhadap Kinerja Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI

0 0 13

ABSTRAK PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI

0 0 12

Pengaruh Struktur Good Corporate Governance dan Ukuran Perusahaan terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI

0 0 13

ABSTRAK PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI

0 2 12