Resep Resep I KASUS RESEP DAN SWAMEDIKASI

BAB III KASUS RESEP DAN SWAMEDIKASI

3.1. Resep Resep I

Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008 Resep dari dr. Eva Fransiska Tarigan R Stesolid syr fls No. I S 3 dd cth I R Vometa syr fls No. I S 3 dd cth I Pro: Duwita Nabila Sari 1 tahun

1. Kasus

Berdasarkan komposisi obat yang ada pada resep, dimana kandungannya terdiri atas diazepam, dan domperidon yang digunakan untuk pengobatan mual, kembung akibat dispepsi.

3. Spesialite obat pada resep

Tabel 2. Spesialite Obat pada resep 1 No. Nama Obat Produk Lain Komposisi Gol Khasiat 1. Stesolid syr ® Dumex Alpharma Trankinon ® Combiphar Valisanbe ® Sanbe Valium ® Roche Diazepam G Mengatasi kondisi psikoneuratik tegang, tdk bias tidur 2. Vometa syr ® Dexa Medica Motilium ® Janssen Galflux ® Guardian Pharmatama Domperidone G Mengatasi gejala dispepsi, 3. Rasionalitas Komposisi Resep Komposisi resep rasional sesuai dengan indikasi penyakit yang terdri dari : Stesolid syr ® yang digunakan sebagai antipsikoneuritik. Vometa syr ® digunakan untuk mengatasi gejala-gejala dispepsia

4. Pelayanan Informasi

A. Stesolid

syr ® Khasia t:sebagai anti kejang. Bentuk Obat: Syrup. Cara Pemakaian: 3 kali sehari 1 sendok teh. Hal-hal yang harus diinformasikan: • Makanlah obat sampai habis sesuai dengan anjuran dokter, jangan dihentikan sebelum obat habis meskipun sudah merasa sembuh. Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008 • Hati-hati bila mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan mesin.

B. Vometa syr

® Kegunaan : Mengatasi gejala-gejala dispepsia, seperti: perut kembung, mual dan muntah. Bentuk Obat: Syrup. Cara Pemakaian: 3 kali sehari 1 sendok teh. Hal-hal yang perlu diinformasikan: • Diminum 15-30 menit sebelum makan dan sebelum tidur. • Kadang-kadang menimbulkan reaksi alergi. Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008 Resep II Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008 Resep dari dr. Sadikun Winato dr. Yeni S. Winato R Sanprima syr fls No. I S 2 dd cth I R Actifed syr fls No. I S 3 dd cth 34 Pro: Raffa

1. Kasus

Berdasarkan komposisi obat yang ada pada resep, dimana kandungannya terdiri dari kotrimoxazol, trimetoprim, sulfametoksazol dan tripolidine HCL, Pseudoefedrine HCl maka dapat disimpulkan pasien menderita gangguan saluran nafas atas.

2. Spesialite obat pada resep

Tabel 3. Spesialite Obat pada resep 2 No. Nama Obat Produk Lain Komposisi Gol Khasiat 1. Sanprima ® Sanbe Farma Septrin ® Kotrimoxazol, trimetroprim, sulfametoksazol G Untuk infeksi saluran nafas 2. Actifed ® Glaxo wellcome Alerfed ® Guardian Pharmatama Tripolidine HCl, Pseudoefedrine HCl W Meringankan gejala gangguan saluran nafas atas

3. Rasionalitas Komposisi Resep

Komposisi resep rasional sesuai dengan indikasi penyakit yang terdiri dari : Sanprima ® yang digunakan sebagai kombinasi antibakteri untuk mengobati infeksi saluran nafas. Actifed ® digunakan sebagai pengobatan influenza yang disertai dengan demam.

4. Pelayanan Informasi

A. Sanprima

® Kegunaan : untuk infeksi saluran nafas. Bentuk Sediaan Obat : Syrup. Cara pemakaian : 2 kali sehari 1 sendok teh. Hal–hal yang perlu diinformasikan : • Gunakan sesuai dosis. Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008 • Hati-hati penggunaan pada penderita kerusakan hati dan ginjal • Hati-hati penggunaan pada hipersensitif sulfonamida. • Simpan di tempat yang kering dan sejuk.

B. Actifed

® Khasiat : untuk pengobatan influenza yang disertai dengan demam. Bentuk obat: syrup. Cara pakai: 3 kali sehari ¾ sendok teh. Hal-hal yang perlu diinformasikan : - Hentikan pemakaian obat ini jika reaksi hipersensitivitas timbul selama pengobatan. - Jangan melebihi dosis yang dianjurkan. - Bila gejala belum hilang atau timbul demam dalam waktu 2 hari, konsultasikan ke dokter. - Tidak dianjurkan untuk anak dibawah 2 tahun kecuali atas petunjuk dokter. - Hentikan penggunaan obat bila terjadi sukar tidur, jantung berdebar-debar atau pusing. Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008 Resep III Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008 Resep dari drg. Ny. SM. Hutabarat R Tab Ospamox 500 mg No. X S 3 dd 2 R Cataflam 500 mg No. X S 3 dd 2 R Tab Ponstan 500 mg No. X Pro: Hj. Siti Ruhiyah 41 thn

1. Kasus

Berdasarkan komposisi obat yang ada pada resep, dimana kandungannya terdiri atas amoxicillin, kalium diklofenak dan asam mefenamat, maka dapat disimpulkan pasien menderita radang gigi dan gusi.

2. Spesialite obat pada resep

No. Nama Obat Produk Lain Komposisi Gol Khasiat 1. Ospamox ® Brochemie Opimox ® Otto Nufamox ® Nufarindo Primoxil ® Prima Amoxicillin G Antibiotik 2. Cataflam ® Novartis Aclovin ® IPI Diaflam ® Dankos Kalium diklofenak G Antiinflamasi 3. Ponstan ® Parke-Davis Pondex ® Dexa Medica Mefinal ® Sanbe Asam mefenamat G Analgetika

3. Rasionalitas Komposisi Resep

Komposisi resep rasional sesuai dengan indikasi penyakit yang terdiri dari : Ospamox ® yang digunakan sebagai antibiotik untuk infeksi serius terhadap bakteri anaerob. Cataflam ® diberikan sebagai antiinflamasi dan Ponstan ® diberikan sebagai analgetika. Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008

4. Pelayanan Informasi

A. Ospamox

® Khasia t: Infeksi pada saluran pernafasan, urogenital, kulit dan jaringan lunak. Bentuk Obat: Kaplet. Cara Pemakaian: 3 kali sehari 2 kaplet. Hal-hal yang perlu diinformasikan: • Makanlah obat sampai habis sesuai dengan anjuran dokter, jangan dihentikan sebelum obat habis meskipun sudah merasa sembuh. • Dapat terjadi reaksi alergi pada orang-orang tertentu.

B. Cataflam

® Khasiat : sebagai anti radang antiinflamasi. Bentuk Obat: Tablet. Cara Pemakaian : 3 kali sehari 2 tablet. Hal-hal yang perlu diinformasikan: • Efek samping yang ditimbulkan kadang mual, muntah, diare, sakit kepala. • Hati-hati penggunaan obat pada penderita gangguan fungsi ginjal, jantung, hati, dan gangguan saluran pencernaan. • Obat disimpan pada tempat yang sejuk dan terlindung dari cahaya.

C. Ponstan

® Khasiat : Untuk menghilangkan rasa sakit dan nyeri analgetik. Bentuk Obat : Tablet. Cara Pemakaian: kalau perlu 3 kali sehari 2 tablet. Hal- hal yang perlu diinformasikan : • Efek samping yang terjadi dapat mengiritasi sistim pencernaan makanan dan mengakibatkan konstipasi atau diare. • Sebaiknya diberikan di waktu makan, dan pemakaian tidak boleh lebih lama dari 7 hari. Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008 Resep IV Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008 Resep dari dr. Sugianto, Sp.OG R Spiramycin No. X S 3 dd 1 R Acyclovir No. X S 2 dd I Pro: Sri Dewi

1. Kasus

Berdasarkan komposisi obat yang ada pada resep, maka dapat disimpulkan pasien menderita penyakit Herpes.

2. Spesialite obat pada resep

Tabel 5. Spesialite Obat pada resep 4 No. Nama Obat Produk Lain Komposisi Gol Khasiat 1. Spiramycin ® Dexa Medica Osmycin ® Pharos Spiramycin G Antibiotika 2. Acyclovir ® Hexpharm Acifars ® Ifars Acyclovir G Pengobatan Herpes

3. Rasionalitas Komposisi Resep

Komposisi resep rasional sesuai dengan indikasi penyakit yang terdri dari : Spiramycin ® yang digunakan sebagai antibiotika untuk mengobati infeksi. Acyclovir ® digunakan untuk pengobatan Herpes.

4. Pelayanan Informasi

A. Spiramycin

® Kegunaan :Antibiotika . Bentuk Sediaan Obat: Tablet. Cara pemakaian : 3 kali sehari 1 tablet. Hal–hal yang perlu diinformasikan : • Makanlah obat sampai habis sesuai dengan anjuran dokter, jangan dihentikan sebelum obat habis meskipun sudah merasa sembuh. • Hentikan pemakaian obat ini jika reaksi hipersensitivitas timbul selama pengobatan. • Simpan di tempat yang kering dan sejuk. Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008

B. Acyclovir

® Khasiat : Infeksi yang disebabkan oleh virus herpes. Bentuk obat: Tablet. Cara pakai : 2 kali sehari 1 tablet. Hal-hal yang perlu diinformasikan : • Memperburuk fungsi ginjal. • Sebaiknya tidak diberikan pada wanita hamil. Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008 Resep V Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008 Resep dari dr. Tata Candra R Polysilane Syr fls.I S 3 dd c I R Biothicol 500 mg No. X S 3 dd cap I R Ambril syr fls.I S 3 dd c I Pro: Suriyati

1. Kasus

Berdasarkan komposisi obat pada resep dapat diduga pasien menderita gangguan gangguan lambung yang disertai batuk. 4. Spesialite obat pada resep Tabel 6. Spesialite Obat pada resep 5 No. Nama Obat Produk Lain Komposisi Gol Khasiat 1. Polysilane ® Pharos Stromag ® Guardian Pharmatama Dimeticone AlOH 3 MgOH 2 B Obat maag 2. Biothicol ® Sanbe Comthicol ® Combiphar Thiamfenicol G Antibiotika 3. Ambril Merck Epexol ® Sanbe Ambroxol G Mukolitik

3. Rasionalitas Komposisi Resep

Komposisi resep diatas rasional karena semua obat yang diberikan telah sesuai dengan indikasinya, yaitu Polysilane ® digunakan untuk mengobati lambung, Biothicol ® digunakan sebagai antibiotika, dan Ambril ® digunakan sebagai mukolitik.

4. Pelayanan Informasi

A. Polysilane

® Kegunaan : Obat maag. Bentuk Sediaan Obat : Syrup. Cara pemakaian : 3 kali sehari 1 sendok makan. Hal–hal yang perlu diinformasikan : • Obat diminum saat perut kosong yaitu 1 jam sebelum makan atau 1 – 2 jam sesudah makan. Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008 • Penggunaan bersama obat lain harus dihindari karena dapat mengganggu penyerapan obat tersebut, seperti tetrasiklin. • Simpan di tempat yang kering dan sejuk.

B. Biothicol

® Kegunaan : Sebagai antibiotika. Bentuk Obat: Kapsul. Cara Pemakaian : 3 kali sehari1 kapsul. Hal-hal yang perlu diinformasikan: • Makanlah obat sampai habis sesuai dengan anjuran dokter, jangan dihentikan sebelum obat habis meskipun sudah merasa sembuh. • Simpan di tempat yang kering dan sejuk.

C. Ambril

® Kegunaan : Sebagai mukolitika. Bentuk Obat: Syrup. Cara Pemakaian : 3 kali sehari 1 sendok makan. Hal-hal yang perlu diinformasikan: • Hentikan pemakaian obat ini jika reaksi hipersensitivitas timbul selama pengobatan. • Kadang-kadang timbul efek samping pencernaan makanan ringan. Tri Meiyulis Andrianty : Laporan Praktek Kerja Profesi Apotek Kimia Farma 314 Binjai, 2008. USU e-Repository © 2008

3.2. Swamedikasi Kasus I