Kerangka Pemikiran TINJAUAN PUSTAKA

29

B. Kerangka Pemikiran

Risiko audit merupakan suatu hal yang mesti diperhitungkan oleh auditor dalam pembentukan sebuah pendapat atau opini audit, hal ini tercermin pada berbagai macam pendapat para pakar ilmu auditing bahwa risiko audit yang timbul dikarenakan auditor tanpa disadari tidak memodifikasi pendapatnya sebagaimana mestinya atas laporan keuangan yang mengandung salah saji material. Tingkat salah saji tersebut merupakan kurangnya kecermatan auditor dalam menilai atau menentukan tingkat risiko audit pada pokok permasalahan yang sedang dikajinya. Independensi merupakan suatu istilah yang sering digunakan oleh profesi auditor. Independensi sebagai suatu hubungan antara akuntan dan kliennya yang mempunyai sifat sedemikian rupa sehingga temuan dan laporan yang diberikan auditor hanya dipengaruhi oleh bukti-bukti yang ditemukan dan dikumpulkan sesuai dengan aturan atau prinsip-prinsip profesionalnya. Berkaitan pengaruhnya dengan pembentukan sebuah opini audit, independensi audit memegang peranan dalam kemampuan untuk bertindak berdasarkan integritas dan objektifitas, sehingga hasil auditnya tidak bertentangan dengan kode etik maupun standar yang berlaku bagi keprofesionalismeannya. Opini audit merupakan hasil akhir yang akan diperoleh setelah auditor melaksanakan tugas auditnya berdasarkan fakta dan realitasnya di lapangan. Opini audit menurut kamus standar akuntansi merupakan laporan yang diberikan seorang akuntan publik terdaftar sebagai hasil 30 penilaiannya atas kewajaran laporan keuangan yang disajikan perusahaan. Berdasarkan hal-hal tersebut maka pada penelitian ini akan mengetahui dan menganalisis tentang pengaruh risiko audit dan independensi auditor terhadap opini audit, baik antara variabel independen dengan variabel dependen pada pokok permasalahan tersebut. Penelitian ini unsur variabel independen dimasukkan pada risiko audit dan independensi auditor dan unsur variabel dependen dimasukan pada bagian opini audit. Untuk menyelaraskan antara konsep dan tujuan yang akan dicapai dari penelitian ini, berikut gambar 2.2 merupakan pemikiran pada pokok permasalahan yang akan ditindaklanjuti:

C. Perumusan Hipotesis