Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

7 Kerangka teori pada penelitian ini disajikan pada Gambar 2 di bawah ini: Gambar 1 . Kerangka teori Fenol Menyebabkan terjadinya perubahan permeabilitas membran sel yang mengakibatka n kebocoran sel. Daun Kemuning Flavanoi Minyak Saponin Tannin Alkaloid Menggangg u integritas membran sel bakteri. Menurunkan tegangan permukaan, mengakibatkan kebocoran sel. Mengkerutka n dinding sel sehingga mengganggu permeabilitas sel. Mengganggu komponen penyusun peptidoglikan sehingga lapisan dinding sel tidak terbentuk utuh. Menggangg u proses terbentukny a dinding sel sehingga tidak terbentuk sempurna. Mengganggu pembentukan dan merusak dinding sel bakteri Kematian Sel 8

1.6 Kerangka Konsep

Pengaruh ekstrak etanol daun kemuning Murraya paniculata L. Jack terhadap pertumbuhan bakteri E. coli dan S. aureus diuji dengan metode difusi cakram untuk mengukur diameter zona hambatannya Gambar 3 Gambar 2 . Kerangka konsep Variabel terikat Daun kemuning Murraya paniculata L. konsentrasi 20 konsentrasi 30 konsentrasi 40 konsentrasi 50 K- Aquades Diameter zona hambat pada pertumbuhan bakteri. Analisis Variabel bebas 9

1.7 Hipotesis

Berdasarkan kerangka teori dan kerangka konsep, maka hipotesis yang diajukan pada peneliian ini adalah: ekstrak etanol daun kemuning Murrayapaniculata L. Jack. memiliki aktivitas terhadap pertumbuhan bakteri gram negatif Escherichia coli dan gram positif Staphylococcus aureus secara in vitro. 10

II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Escherichia coli

Bakteri E. coli merupakan merupakan bakteri Gram negatif, bentuk batang, memilki ukuran 2,4 mikro 0,4 hingga 0,7 mikro, bergerak, tidak berspora, positif pada tes indol, glukosa, laktosa, sukrosa Greenwood et al., 2007. Dinding sel bakteri gram negatif tersusun atas membran luar, peptidoglikan dan membran dalam. Peptidoglikan yang terkandung dalam bakteri gram negatif memiliki struktur yang lebih kompleks dibandingkan gram positif. Membran luarnya terdiri dari lipid, liposakarida dan protein. Peptidoglikan berfungsi mencegah sel lisis, menyebabkan sel kaku dan memberi bentuk kepada sel Purwoko, 2007. Bakteri E. coli yang menyebabkan diare sangat sering ditemukan di seluruh dunia. Bakteri ini diklasifikasikan oleh ciri khas sifat – sifat virulensinya dan setiap golongan menimbulkan penyakit melalui mekanisme yang berbeda, antar lain: 11 a. Enterotoksigenik E. coli ETEC Enterotoksigenik merupakan penyebab paling umum dari diare pada wisatawan Travellers Diarrhea dan diare pada bayi di negara berkembang. Ada dua macam eksotoksin yang dihasilkan dari E. coli yaitu: 1 Limfotoksin dikeluarkan bawah kendali genetik plasmid. 2 Sitotoksin yang berada di bawah kendali kelompok plasmid heterogen. Strain yang menghasilkan kedua toksin tersebut menyebabkan diare yang lebih berat Brooks et al., 2008. b. Enteroinvasif E. coli EIEC Menyebabkan penyakit yang mirip dengan shigellosis. Sering terjadi pada anak – anak di negara berkembang dan wisatawan yang menuju negara tersebut. EIEC menimbulkan penyakit melalui invasinya ke sel epitel mukosa usus Brooks et al., 2008. c. Enteropatogenik E. coli EPEC Enteropatogenik mengacu pada serotipe E. coli tertentu yang pertama dicurigai dalam studi epidemiologi pada 1940-an dan 1950-an sebagai penyebab epidemi dan sporadis diare pada anak-anak Frankel G. et al, 2002.

Dokumen yang terkait

Efek Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Teh Hijau (Camellia Sinensis) Yang Diperoleh Dengan Metode Soxhletasi Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Dan Escherichia Coli Secara In Vitro

4 79 59

Pemeriksaan Cemaran Bakteri Escherichia coli Dan Staphylococcus aureus Pada Jamu Gendong Dari Beberapa Penjual Jamu Gendong

4 120 85

Daya Hambat Infusum Daun Sirih Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus aureus Yang Diisolasi Dari Denture Stomatitis ; Penelitian In Vitro.

1 79 68

Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Kulit Manggis terhadap Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, Escherichia coli, dan Pseudomonas aeruginosa secara In vitro

0 53 68

Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Binara Dan Ekstrak Etanol Daun Ulam-Ulam Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Dan Escherichia Coli

8 82 96

Analisis komponen kimia fraksi minyak atsiri daun sirih (piper batle Linn.) dan daun uji aktivitas antibakteri terhadap beberapa jenis bakteri gram negatif

1 5 33

Uji aktivitas antibakteri ekstrak metanol ganggang merah Gracilaria verrucosa terhadap beberapa bakteri patogen gram positif dan gram negatif

4 16 75

PERBANDINGAN DAYA HAMBAT EKSTRAK DAUN JARAK PAGAR (Jatropha curcas Linn) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus aureus DAN Escherichia coli SECARA IN VITRO

2 13 69

Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Kemuning (Murraya paniculata (L.)Jack) Terhadap Pertumbuhan Escherichia coli Secara In Vitro.

4 26 27

Uji Daya Antimikroba Ekstrak Etanol 80 Daun Kemuning {Murraya paniculata (L.) Jack} Terhadap Pertumbuhan Escherichia coli ATCC 35218 dan Kesetaraannya Dibandingkan dengan Kloramfenikol - Ubaya Repository

0 0 1