B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka identifikasi masalah adalah sebagai
berikut : 1.
Banyak siswa yang beranggapan bahwa bidang studi IPS adalah bidang studi hafalan dan membosankan.
2. Penggunaan metode ceramah lebih mendominasi pembelajaran IPS.
3. Tidak meningkatnya prestasi belajar IPS siswa.
4. Belum maksimalnya penerapan model serta penggunaan alat peraga pada
proses pembelajaran. 5.
Hasil belajar IPS siswa belum mencapai KKM yang diinginkan dan baru mencapai 36. Sedangkan target yang harus dicapai adalah 70 dari
jumlah keseluruhan siswa. 6.
Guru kurang mampu merangsang siswa untuk terlibat aktif dalam proses pembelajaran.
7. Guru kurang memperhatikan perbedaan individual.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dipaparkan sebelumnya, maka
peneliti membatasi permasalahan penelitian ini pada ”Upaya peningkatan prestasi
belajar IPS melalui model pembelajaran kooperatif pada siswa kelas IV SDN 2 Jagabaya 1 Bandar Lampung
”.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah diatas, rumusan masalah pada penelitian ini
adalah ”Seberapa efektif pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan prestasi
belajar IPS pada siswa kelas IV SDN 2 Jagabaya 1 Bandar Lampung
?” E.
Tujuan Penelitian
Tujuan dilaksanakan penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi tentang
efektivitas model pembelajaran kooperatif dalam meningkatkan prestasi belajar
IPS pada siswa kelas IV SDN 2 Jagabaya 1 Bandar Lampung. F.
Manfaat Penelitian
Penelitian ini dapat bermanfaat bagi :
1. siswa : a.
Dapat meningkatkan minat dan gairah siswa dalam mengikuti proses pembelajaran.
b. Siswa terbiasa belajar bekerjasama.
2. guru : a.
Dapat meningkatkan kemampuan guru dalam merancang pembelajaran kooperatif.
b. Dapat meningkatkan kemampuan guru dalam menerapkan pembelajaran
kooperatif. c.
Dapat meningkatkan kemampuan guru dalam mengevaluasi pembelajaran kooperatif.
3. sekolah : a.
Dapat dijadikan sebagai bahan referensi pembelajaran di sekolah.
G. Hipotesis Tindakan