Hakikat Kecepatan Deskripsi Teoritik
10 3
Kecepatan Lari Maksimal Kecepatan lari maksimal berkaitan dengan seberapa jauh seorang pelari dapat
mempertahankan kecepatan lari maksimalnya. Kecepatan lari maksimal tidak dicapai dengan segera, tetapi sesudah akselerasi sekurang-kurangnya 20 meter.
Spedogram
menujukkan bahwa kecepatan maksimal dicapai setelah tanda 30-35 meter, atau 56 detik setelah
start
dan dapat dipertahankan secara terus menerus sampai 60 meter.
b. Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan
Banyak faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan seseorang. Menurut Andi Suhendro,dkk. 2007 yang dikutip oleh Sri Nur Widayati 2012: 27, mengemukakan
bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan lari cepat, adalah:
1 Tenaga otot
Tenaga otot merupakan salah satu persyaratan terpenting bagi kecepatan. 2
Viscositas otot Viscositas otot adalah hambatan gesekan dalam sel serat-serat, dengan
pemanasan otot dapat diturunkan. Viscositas tinggi pada otot dingin mempengaruhi secara negatif kecepatan maksimal yang dapat dicapai.
3 Kecepatan reaksi
Kecepatan reaksi adalah kecepatan menjawab suatu rangsangan dengan cepat, rangsangan itu berupa suara atau pendengaran.
4 Kecepatan kontraksi
Kecepatan kontraksi adalah kecepatan pengerutan otot setelah mendapat rangsangan saraf, kecepatan kontraksi otot tergantung pada serabut ototnya.
11 5
Koordinasi antara syaraf pusat dan otot. 6
Ciri antropometrik. 7
Daya tahan kecepatan. Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa kecepatan adalah hasil gerak
yang diakibatkan oleh kontraksi otot. Dalam konteks kecepatan lari cepat, akan dipengaruhi oleh beberapa factor, yaitu: tenaga otot, viscositas otot, kecepatan
reaksi, kecepatan kontraksi, koordinasi antara syaraf pusat dan otot, cirri antropometrik, serta daya tahan kecepatan. Dalam penelitian ini kecepatan yang
akan dikaji adalah kecepatan lari yang melibatkan siswa kelas atas di SD Negeri Denggung Kecamatan Sleman Kabupaten Sleman.