Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian Definisi Operasional

7

E. Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian

1. Ruang lingkup Adapun ruang lingkup yang digunakan dalampenelitian ini adalah sebagai berikut: Variabel Sub variabel Indikator Skala Metode pembelajaran mind mapping - Metode - Kesesuaian penggunaan - Perhatian siswa - Keaktifan Nominal Jenis kelamin - Laki-laki - perempuan Nominal Hasil Belajar - hasil belajar - Post test - Ulangan harian Rasio 2. Keterbatasan penelitian Adapun batasan penelitian ini adalah: 1 Pengaruh metode pembelajaran mind mapping dibatasi berupa penerapan metode pembelajaran mind mapping pada pelajaran matematika kelas VII A MTsN Karangrejo dan kelas VII B MTsN Karangrejo sebagai pembanding. 2 Pengaruh jenis kelamin dibatasi berupa data nominal dari jenis kelamin siswa kelas VII A dan VII B di MTsN Karangrejo Tulungagung. 3 Hasil belajar matematika siswa dibatasi pada mata pelajaran matematika bab bangun datar segi empat. 4 Penelitian ini dibatasi pada kelas VII A dan B di MTsN Karangrejo Tulungagung. Siswa kelas VII A sebagai kelas eksperimen dan kelas VII B sebagai kelas kontrol. 8

F. Definisi Operasional

Untuk memperoleh pengertian yang benar dan untuk menghindari kesalahan pemahaman judul penelitian ini, maka akan diuraikan secara singkat beberapa istilah-istilah sebagai berikut: 1. Secara Konseptual a. Metode Pembelajaran Metode pembelajaran merupakan suatu cara atau strategi yang dilakukan oleh seorang guru agar terjadi proses belajar pada diri siswa untuk mencapai tujuan. 5 Metode pembelajaran ada bermacam-macam. Salah satunya adalah metode pembelajaran mind mapping. b. Mind mapping Mind mapping adalah suatu teknik visual yang dapat menyelaraskan proses belajar dengan cara kerja alami otak. 6 c. Jenis Kelamin Jenis kelamin adalah perbedaan antara perempuan dan laki-laki secara biologis sejak seseorang lahir. d. hasil belajar Hasil belajar atau achievement merupakan realisasi atau pemekaran dari kecakapan-kecakapan potensial atau kapasitas yang dimiliki seseorang. 7 5 Rohman Hipni, “Pengertian definisi metode pembelajaran” dalam http:hipni.blogspot.com201109pengertian-definisi-metode-pembelajaran.html diakses 1 Januari 2011 6 Warseno, Super Learning…, hal.76 7 Nana Syaodih Sukmadinata,Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.2005 hal. 102 9 2. Secara Operasional Di dalam penelitian “Pengaruh Metode Pembelajaran Mind Mapping dan Jenis Kelamin Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VII MTsN Karangrejo” akan dilihat ada dan tidaknya pengaruh metode pembelajaran mind mapping dan jenis kelamin terhadap hasil belajar matematika siswa. Terlebih dahulu peneliti akan memberikan perlakuan yang berbeda antara dua kelas yang homogen. Satu kelas sebagai kelas eksperimen akan dimanipulasi dengan pembelajaran menggunakan metode mind mapping sedangkan kelas yang lain sebagai kelas kontrol akan diajar dengan menggunakan metode konvensional. Kemudian kedua kelas tersebut akan diberikan soal tes yang sama terhadap metode yang diberikan. Peneliti juga mengumpulkan data tentang jenis kelamin siswa yang diperoleh dari dokumentasi sekolah. Hasil dari tes serta data-data tersebut akan dianalisis secara statistik dengan menggunakan teknik t-test. Teknik t-test disebut juga t-score, t-ratio, t-technique, student-t adalah teknik statistik yang dipergunakan untuk menguji signifikansi perbedaan dua buah mean yang berasal dari dua buah distribusi. 8 Pada penelitian ini peneliti menggunakan metode pembelajaran mind mapping dan jenis kelamin sebagai variabel bebasnya. Sedangkan variabel terikatnya adalah hasil belajar matematika siswa. 8 Tulus Winarsunu, Statistik Dalam Penelitian Psikologi dan Pendidikan. Malang : UMM Press.2006, hal. 81 10

G. Sistematika Skripsi