23 suatu hal, dimana letak kekuatan dan kelemahannya. Balikan juga
berharga bagi guru untuk menentukan perlakuan selanjutnya dalam pembelajaran.
Penguatan atau reinforcement adalah suatu tindakan yang menyenangkan dari guru kepada siswa yang telah berhasil melakukan
suatu perbuatan belajar. i.
Perbedaan individual Masing-masing siswa mempunyai karakteristik baik dari segi fisik
maupun psikis. Adanya perbedaan ini, tentu minat serta kemampuan belajar mereka tidak sama. Guru harus memperhatikan siswa-siswa
tertentu secara individual dan memikirkan model pengajaran yang berbeda bagi anak didik yang berbakat dengan yang kurang berbakat.
B. Penelitian yang Relevan
1. Hasil penelitian yang dilakukan Marganingrum 2011, tentang faktor-
faktor yang mempengaruhi motivasi belajar mahasiswa Stikes Aisyiyah Surakarta.
Metodologi penelitian
menggunakan jenis
penelitian observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional. Populasi
penelitian ini adalah mahasiswa STIKES „Aisyiyah Surakarta program studi DIII kebidanan semester IV yang berjumlah 121 mahasiswa dan
sampel yang digunakan berjumlah 93 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Data dikumpulkan dengan
menggunakan instrumen
kuesioner tentang
faktor-faktor yang
24 mempengaruhi motivasi belajar mahasiswa. Analisa data menggunakan
analisis faktor factor analysis dengan bantuan komputer SPSS for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor dosen dan ekonomi
keluarga memberikan kontribusi sebesar 30,620, faktor dari diri sendiri faktor dasar dan bawaan memberikan kontribusi 14,798 , faktor
pendukung dan perhatian memberikan kontribusi 8,371 , faktor sosial dan lokasi mampu memberikan kontribusi sebesar 8,215 terhadap
motivasi belajar mahasiswa STIKES „Aisyiyah Surakarta program studi kebidanan semester IV. Kesimpulan faktor dosen dan ekonomi keluarga
merupakan faktor yang paling besar mempengaruhi motivasi belajar
mahasiswa, serta faktor yang paling kecil yaitu faktor sosial dan lokasi.
2. Hasil penelitian yang kedua oleh Kusuma 2011, tentang faktor-faktor apa
saja yang mempengaruhi motivasi belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi di kelas XI SMA Negeri colomadu Kabupaten Karanganyar
Tahun ajaran 20102011. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskripstif kuantitatif dengan pertimbangan mampu
menggambarkan keadaan pada objek penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak sebagaimana adanya. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS SMA N Colomadu Kabupaten Karanganyar. Sampel yang digunakan sejumlah 25 dari total
populasi yang diambil dengan tekhnik simple random sampling melalui undian. Teknik pengumpulan data menggunakan angket tertutup. Hasil
penelitian terdapat 4 faktor yang mempengaruhi motivasi belajar siswa
25 pada mata pelajaran akuntansi, antara lain: 1 Lingkungan dan
komunikasi, didalamnya meliputi variabel harapan dan cita-cita masa depan, kegiatan yang menarik dalam belajar, lingkungan belajar yang
kondusif, komunikasi guru dengan siswa, Dukungan keluarga, Tekanan sosial; 2 Kepuasan dan hukuman, didalamnya meliputi variabel hasrat
dan keinginan berhasil, keberhasilan dalam menyelesaikan tugas, kepuasan intrinsik, hukuman; 3 Sikap guru dan Kepercayaan,
didalamnya meliputi variabel sikap guru dan kepercayaan; 4 Kebutuhan dan penghargaan, didalamnya meliputi variabel dorongan dalam belajar,
penghargaan dalam belajar dan kebutuhan dalam belajar. Dari penelitian yang relevan di atas dapat diambil kesimpulan tinggi
rendahnya motivasi mempengaruhi hasil belajar. Motivasi belajar juga di pengaruhi oleh guru, tempat belajar, teman, dan keluarga.
C. Kerangka Berpikir