Pengumpulan Data Pengolahan Data

BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

5.1. Pengumpulan Data

5.1.1. Data Aspek Finansial Human Capital PT. Pos Indonesia

Untuk pengukuran dampak Human Capital maka perlu data pendapatan, dan biaya-biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk karyawan. Untuk data pendapatan dan biaya pokok penjualan serta total remunasi yang digunakan untuk menghitung investasi human capital dapat dilihat di Tabel 5.1. dan table 5.2. Tabel 5.1. Data Pendapatan, Biaya Pokok Penjualan dan Biaya Total Remunasi Tahun Revenue Biaya Pokok Penjulan Biaya Total Remunisasi Biaya Tenaga Temporer 2008 Rp17.967.860.000,00 Rp182.000.000,00 Rp9.824.000.000,00 Rp40.000.000,00 2009 Rp18.895.680.000,00 Rp193.200.000,00 Rp9.824.000.000,00 Rp47.206.248,00 2010 Rp19.567.840.000,00 Rp292.100.000,00 Rp9.824.000.000,00 Rp48.459.690,00 Tabel 5.2. Data Biaya Absen, Turnover, dan Jumlah Karyawan Tahun Biaya Absen Biaya Turn Over Jumlah Karyawan Tetap Jumlah Karyawan Tidak Tetap 2008 Rp4.336.650,00 Rp9.470.783,00 378 68 2009 Rp4.761.000,00 Rp9.877.039,00 369 97 2010 Rp4.854.000,00 Rp9.895.640,00 395 71 . Universitas Sumatera Utara Untuk data human capital value added dapat dilihat di Tabel 5.3. Tabel 5.3. Data Untuk Human Capital Value Added Tahun Total Penjualan Rp Pendapatan lain Rp Beban penjualan Rp Biaya lain-lain Rp Beban karyawan Rp 2008 17.967.850.000 64.350.000 987.550.000 23.870.000 10.684.350.000 2009 18.895.680.000 61.267.000 987.810.000 23.148.000 10.677.650.000 2010 19.567.840.000 65.798.000 987.610.000 23.964.000 10.686.876.000

5.2. Pengolahan Data

5.2.1. Perhitungan Aspek Finansial Human Capital pada PT.Pos Indonesia

5.2.1.1. Revenue per Employee

Revenue per Employee merupakan rasio antara biaya SDM dengan financial yang berguna untuk mengukur karyawan dapat memberikan kontribusi finansial berupa jumlah penjualan. Total jumlah penjualan pada tahun 2008 sebesar Rp 17.967.850.000,00, untuk tahun 2009 berjumlah Rp 18.895.680.000,00 dan tahun Rp 19.567.840.000,00 sedangkan jumlah karyawan tahun 2008 sampai dengan tahun 2010 berjumlah 466 orang sehingga dapat diketahui Revenue per Employee sebagai berikut: 1. Tahun 2008 Revenue per Employee = Rp17.967.850.000,00 446 = Rp40.286.659,19 orang 2. Tahun 2009 Revenue per Employee = Rp18.895.680.000,00 466 = Rp42.366.995,52 orang Universitas Sumatera Utara 3. Tahun 2010 Revenue per Employee = Rp19.567.840.000,00 466 = Rp41.991.072,96 orang Hasil rekapan Revenue per Employee dari tahun 2008-2010 dapat dilihat pada Tabel 5.4. Tabel 5.4. Hasil Revenue per Employee pada PT. Pos Indonesia Tahun Total Penjualan Revenue per Employee 2008 Rp17.967.850.000,00 Rp40.286.659,19 2009 Rp18.895.680.000,00 Rp42.366.995,52 2010 Rp19.567.840.000,00 Rp41.991.072,96

5.2.1.2. Human Capital Cost Factor HCCF

Human Capital Cost Factor merupakan ukuran dasar dari produktivitas manusia dengan menganalisi berupa banyak waktu yang diperlukan untuk menghasilkan sejumlah penjualan. Adapun perhitungan Human Capital Cost Factor yang dapat dihasilkan oleh karyawan PT. Pos Indonesia dapat dilihat dari pengukuran sebagai berikut: 1. Tahun 2008 HCCF = Remunerasi + Contingensi temporer + Absen + Turnover = Rp9.824.000.000,00 + Rp40.000.000,00 + Rp4.336.650,00 + Rp9.470.783,00 = Rp 9.877.807.433,00 Biaya Personal Rata-rata ,68 20.158.790 . 466 433,00 9.877.807. Rp Rp = = Universitas Sumatera Utara Biaya Personal Rata-rata Karyawan Tetap 2. Tahun 2009 HCCF = Remunerasi + Contingensi temporer + Absen + Turnover = Rp 9.824.000.000,00 + Rp447.206.248,00 + 4.761.000,00 + 9.877.039,00 = Rp 9.885.844.287,00 Biaya Personal Rata-rata Biaya Personal Rata-rata Karyawan Tetap 3. Tahun 2010 HCCF = Remunerasi + Contingensi temporer + Absen + Turnover = 9.824.000.000,00 + Rp48.459.690,00 + Rp44.854.000,00 + Rp9.895.640,00 = Rp 9.887.209.330,00 Biaya Personal Rata-rata Biaya Personal Rata-rata Karyawan Tetap

5.2.1.3. Human Capital Value Added

Human Capital Value Added untuk mengetahui keuntungan yang dihasilkan oleh karyawan. Dengan adanya HCVA maka dapat menunjukkan ,99 25.989.417 . 378 000,00 9.824.000. Rp Rp = = ,42 20.175.192 . 466 287,00 9.885.844. Rp Rp = = ,99 25.989.417 . 369 000,00 98.24.000. Rp Rp = = ,22 20.177.978 . 466 330,00 9.887.209. Rp Rp = = ,99 25.989.417 . 395 000,00 9.824.000. Rp Rp = = Universitas Sumatera Utara berapa banyak nilai tambah yang dihasilkan dengan dana yang dikeluarkan untuk tenaga kerja. Rasio ini menunjukkan kontribusi yang dibuat setiap rupiah yang diinvestasikan dalam human capital terhadap value added organisasi. Human Capital Value Added dapat diukur dengan: HCVA = VAHC Dimana: VA = value added = total penjualan dan pendapatan lain – beban penjualan dan biaya lainselain beban karyawan HC = Human capital = beban karyawan = gaji, benefit, tunjangan, pengembangan SDM, rekrutmen 1. Tahun 2008 Value Added = 17.967.850.000+ 64.350.000 – 987.550.000+ 23.870.000 = Rp 17.020.780.000 Human Capital = Rp 10.684.350.000 Human Capital Value Added = Value Added Human Capital Human Capital Value Added = Rp 17.020.780.000 : Rp 10.684.350.000 = Rp 1,59 Hal ini menunjukkan bahwa Rp.1 yang diinvestasikan dalam human capital akan memberikan kontribusi ke perusahaan sebesar Rp. 1,59 2. Tahun 2009 Value Added = 18.895.680.000+ 61.267.000 – 9.87.810.000 + 23.148.000 = Rp 17.945.989.000 Human Capital = Rp 10.677.650.000 Universitas Sumatera Utara Human Capital Value Added = Value Added Human Capital Human Capital Value Added = Rp 17.945.989.000: Rp 10.677.650.000 = Rp 1,68 Hal ini menunjukkan bahwa Rp.1 yang diinvestasikan dalam human capital akan memberikan kontribusi ke perusahaan sebesar Rp. 1,68. 3. Tahun 2010 Value Added = 19.567.840.000+65.798.000 – 987.610.000 + 23.964.000 = Rp 18.622.064.000 Human Capital = Rp 10.686.876.000 Human Capital Value Added = Value Added Human Capital Human Capital Value Added = Rp 18.622.064.000 : Rp 10.686.876.000 = Rp 1,74 Hal ini menunjukkan bahwa Rp.1 yang diinvestasikan dalam human capital akan memberikan kontribusi ke perusahaan sebesar Rp 1,74 Hasil rekapan Human Capital Value Added dari tahun 2008-2010 dapat dilihat pada Tabel 5.5 Tabel 5.5. Hasil Human Capital Value Added pada PT. Pos Indonesia Tahun Human Capital Value Added 2008 Rp1,59 2009 Rp1,68 2010 Rp1,74 Universitas Sumatera Utara

5.2.1.4. Human Capital Return On Investment

Dalam pengukuran ini akan diukur pelaksanaan program pengembangan yang meliputi pelatihan manajemen dan pengembangan kompetensi individu sesuai kebutuhan pekerja. Pengukuran ini dinyatakan dalam bentuk persentase. Persentase tersebut menunjukkan pengembalian investasi yang mungkin diperoleh dalam jangka waktu tertentu. Adapun perhitungan Human Capital Return On Investment yang dapat dihasilkan oleh karyawan PT. Pos Indonesia dapat dilihat dari pengukuran sebagai berikut: 1. Tahun 2008 Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan memperoleh mendapatkan keuntungan 2.81 kali dari yang investasikan kepada karyawan. HCROI berarti merupakan uang yang dihasilkan dibandingkan dengan uang yang diinvestasikan. Remunerasi Remunerasi - Expanses Revenue HCROI − = 000,00 9.824.000. 000,00 9.824.000. - 00,00 182.000.0 - 860.000,00 Rp.17.967. = 2,81 100 x 2,81 HCROI Tetap Karyawan = = 280 HCROI n Keseluruha = 100 433,00 9.877.807. 433,00 9.877.807. - 00,00 182.000.0 - 860.000,00 Rp.17.967. x = 100 Remunerasi Remunerasi - Expanses Revenue HCROI x − = Universitas Sumatera Utara Tahun 2009 Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan memperoleh mendapatkan keuntungan 2.89 kali dari yang investasikan kepada karyawan. HCROI berarti merupakan uang yang dihasilkan dibandingkan dengan uang yang diinvestasikan. 2. Tahun 2010 2,90 HCROI Tetap Karyawan = 289 HCROI n Keseluruha = 100 000,00 9.824.000. 000,00 9.824.000. - 00,00 193.200.0 - .680.000,0 Rp.118.895 x = 000,00 9.824.000. 000,00 9.824.000. - 00,00 182.000.0 - 860.000,00 Rp.17.967. = 100 287,00 9.885.844. 287,00 9.885.844. - 00,00 193.200.0 - .680.000,0 Rp.118.895 x = 100 Remunerasi Remunerasi - Expanses Revenue HCROI x − = 100 Remunerasi Remunerasi - Expanses Revenue HCROI x − = 100 Remunerasi Remunerasi - Expanses Revenue HCROI x − = Universitas Sumatera Utara Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan memperoleh mendapatkan keuntungan 2.95 kali dari yang investasikan kepada karyawan. HCROI berarti merupakan uang yang dihasilkan dibandingkan dengan uang yang diinvestasikan. Hasil rekapan Human Capital Return On Investment dari tahun 2008- 2010 dapat dilihat pada Tabel 5.6 Tabel 5.6. Hasil Human Capital Return On Investment pada PT. Pos Indonesia Tahun Human Capital Return On Investment 2008 280 2009 289 2010 295 296 HCROI Tetap Karyawan = 295 HCROI n Keseluruha = 100 00 9.895.640, 00 9.895.640, - 00,00 292.100.0 - 840.000,00 Rp.19.567. x = 100 Remunerasi Remunerasi - Expanses Revenue HCROI x − = Universitas Sumatera Utara Berdasarkan rasio diatas, maka apabila rasio ini tinggi, maka pelaksanaan program human capital yang dilakukan baik, hal ini berarti setiap kerja penuh karyawan dapat memberikan kontribusi terhadap penjualan. Pengukuran HCROI dapat tersebut menunjukkan pengembalian investasi yang mungkin diperoleh. Universitas Sumatera Utara BAB VI ANALISIS DAN PEMBAHASAN

6.1. Analisis Pengukuran Aspek Finansial