Lokasi Kondisi dan Potensi lahan

37

BAB IV ANALISA PERANCANGAN

4.1 Analisa kondisi tapak dan lingkungan

Kondisi tapak perancangan Sipiso-piso Park Hotel Resort memiliki kontur yang curam karena berada di daerah perbukitan.

4.1.1 Lokasi

Gambar 4.1 Lokasi Lokasi perancangan terletak di sipiso-piso Desa Tongging Kecamatan Merek Kabupaten Karo Provinsi Sumatera Utara. 1. Kriteria Pemilihan Lokasi a. Tinjauan terhadap struktur kota 1. Lokasi perancangan berada di daerah kawasan wisata. 2. Lokasi perancangan tidak terlalu dekat dengan jalan utama sehingga tidak terlalu menimbulkan kebisingan. b peta kawasan Danau Toba c peta Kabupaten Karo e peta site sipiso-piso d Peta Kawasan Tongging a peta Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 38 3. Tapak mudah dicapai baik dengan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. b. Pencapaian Dari Kota Medan menuju ke Kota Berastagi. Setelah itu, menuju kota Kabanjahe lalu ke Desa Tongging. Gambar 4.2 Pencapaian c. Area pelayanan Area pelayanan Sipiso-piso Park Hotel Resort mencakup wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara yang berkunjung di kawasan wisata Kabupaten Karo dan Danau Toba. d. Persyaratan lain Status kepemilikan tapak perancangan adalah dimiliki dan dikelola oleh pemerintah. Nilai lahan di sipiso-piso sangat strategis karena banyak potensi yang dapat di tonjolkan melalui potensi alam yang sudah ada. Jika dikelola dengan baik, maka akan sangat menguntungkan bagi kawasan sekitar. 2. Deskripsi kondisi eksisting lokasi sebagai tapak rancangan a. Kasus Proyek : Sipiso-piso Park Hotel Resort Universitas Sumatera Utara 39 b. Status Proyek : Fiktif c. Pemilik Proyek : Pemerintah d. Lokasi Tapak : Sipiso-piso Desa Tongging e. Batas-batas Tapak Batas Utara : Ladang Batas Timur : Bukit Sipiso-piso Batas Selatan : Lembah desa Tongging Batas Barat : Air terjun sipiso-piso f. Luas Lahan : ± 3 Ha ± 30.000 g. Peruntukan Lahan : Pariwisata h. Kontur : Curam i. Pemilik Lahan : Pemerintah j. Fungsi Eksisting : Pariwisata

4.1.2 Kondisi dan Potensi lahan

a. Analisa Iklim Pada gambar 4.2 a menjelaskan tentang arah matahari terhadap kondisi site. Gambar 4.2 b menjelaskan tentang arah angin yang berhembus dari arah tenggara menuju arah barat laut, analisa arah angin berguna untuk menentukan bukaan pada bangunan. Universitas Sumatera Utara 40 Gambar 4.3 Analisa Iklim b. Analisa Kebisingan Pada gambar 4.3 dapat dijelaskan bahwa sumber kebisingan berasal dari kendaraan, akan tetapi tidak terlalu memiliki dampak negatif terhadap site karena lalu lintas kendaraan tidak terlalu padat. a analisa matahari b analisa arah angin. Universitas Sumatera Utara 41 c. Analisa Keadaan Tapak Pada gambar 4.4 terlihat keadaan tapak pada lokasi perancangan di Sipiso-piso Park Hotel Resort memiliki kontur yang curam sehingga harus mempertimbangkan struktur dan keadaan tanah ketika mendesain. Dalam hal ini, perancang melakukan cut and fill. Gambar 4.4 analisa kebisingan Universitas Sumatera Utara 42 Gambar 4.5 Analisa Keadaan Tapak d. Analisa Drainase Sistem drainase pada tapak perancangan tergolong baik karena memiliki selokan atau parit disepanjang jalan. a peta topografi b potongan kontur a-a c potongan kontur b-b Universitas Sumatera Utara 43 Gambar 4.6 Analisa Drainase e. Analisa Utilitas Sistem utilitas pada site perancangan Sipiso-piso Park Hotel Resort adalah dengan memanfaatkan limbah padat dan limbah cair untuk perkebunan dengan menggunakan pesawat sederhana. f. Analisa Kondisi Masyarakat dan Budaya Kondisi masyarakat Karo pada umumnya bergerak dalam bidang pertanian dan perkebunan sehingga dikenal sebagai Kabupaten penghasil buah-buahan dan sayuran. Universitas Sumatera Utara 44 g. Analisa Pedestrian Pada gambar 4.6 menunjukkan desain pedestrian yang berada di lokasi tapak perancangan dengan ukuran yang berbeda-beda. Gambar 4.7 Pedestrian h. Analisa Vegetasi Pada gambar 4.7 menunjukkan jenis vegetasi atau tanaman yang berada pada tapak perancangan. Gambar 4.8 vegetasi Universitas Sumatera Utara 45 i. Analisa Potensi Lahan Pada site perancangan di sipiso-piso terdapat banyak potensi yang dapat di tonjolkan. Beberapa potensi tersebut terdiri dari perkebunan tomat, cabe, kol dll, terdapat juga gunung sipiso- piso yang dapat menjadi objek wisata paralayang dan pendakian. Di arah selatan terlihat pemandangan danau toba dan Desa Tongging sehingga sangat cocok untuk menjadi objek fotografi. Di arah barat terdapat objek wisata air terjun sipiso-piso dengan ketinggian 120 m. Gambar 4.9 potensi site Universitas Sumatera Utara 46

4.1.3 Bangunan Sekitar