Pembuatan Perekat Likuida TKKS Penyiapan Perekat Campuran Pembuatan Papan Partikel

3.4 Pembuatan Perekat Likuida TKKS

Perekat likuida TKKS dipersiapkan melalui prosedur Kausar 2012 dengan tahapan sebagai berikut: perekat likuida dibuat dengan menggunakan serbuk TKKS yang direndam terlebih dahulu dalam air panas selama 6 jam, dikeringkan kemudian dioven sampai kadar air mencapai ±5. Terhadap serbuk ini ditambahkan larutan H 2 SO 4 98 5 dari berat fenol ke dalam wadah dan diaduk sampai merata selama 30 menit. Wadah tersebut kemudian ditutup dengan plastik bening dan didiamkan selama 24 jam, selanjutnya larutan fenol sebanyak lima kali dari berat serbuk TKS dimasukkan ke dalam wadah yang sudah berisi serbuk TKS dan larutan H 2 SO 4 98. Ketiga bahan tersebut kemudian dicampur dan diaduk sampai larutan menjadi homogen. Larutan yang sudah homogen didinginkan dan ditambahkan NaOH 50 sampai pH 11, kemudian ditambahkan larutan formaldehida 37 dengan perbandingan molar fenol:formalin adalah 1:0,5. Larutan kemudian disaring menggunakan kain saring dan dipanaskan dalam penangas air pada suhu 100 o C selama dua jam sambil diaduk hingga menjadi homogen. Perekat siap digunakan untuk pembuatan papan partikel.

3.5 Penyiapan Perekat Campuran

Kadar perekat likuida yang dipersiapkan yaitu pada taraf 10, 15 dan 20 sedangkan kadar fortifikasi MF yang dipersiapkan yaitu tanpa fortifikasi kontrol, kadar fortifikasi 5, 10 dan 15.

3.6 Pembuatan Papan Partikel

Papan partikel yang dibuat dengan kerapatan sasaran sebesar 0,7 grcm 3 dengan ukuran papan 30cm x 30cm x 1cm. Proses pembuatannya meliputi tahapan sebagai berikut: a TKKS dicacah secara manual dengan menggunakan golok hingga berbentuk partikel kasar, setelah itu partikel dijemur dalam ruangan terbuka kemudian digiling menjadi partikel-partikel yang diinginkan dan dilanjutkan dengan Willey mill. Partikel yang sudah terbentuk, disaring dengan saringan ukuran 20-40 mesh artinya partikel yang digunakan adalah partikel yang lolos pengayak 20 mesh dan tertahan pada saringan 40 mesh. Partikel dikeringkan dalam oven sampai kadar airnya ±5. b Pembentukan lembaran mat forming dengan cara menghamparkan partikel TKKS yang telah tercampur dengan perekat pada suatu cetakan. Pembentukan lembaran tersebut bertujuan untuk menghasilkan papan partikel yang seragam berat lembaran papan pada arah melintangnya. Pencampuran perekat dan serbuk: partikel TKKS dan perekat dicampur dalam blender drum pencampur. Perekat dicampur dalam blender menggunakan spray gun. Gambar 3 Alat rotary blender c Pengempaan: sesudah lembaran terbentuk kemudian masukkan ke dalam mesin kempa dan dilakukan pengempaan pada suhu 160 C selama 10 menit dengan tekanan sebesar 20 kgcm 2 . Pemanasan bertujuan untuk menurunkan kandungan air yang terdapat pada partikel dan perekat dalam suatu lembaran lapik. d Pengkondisian papan dengan cara membiarkan papan pada ruangan sehingga suhu papan setelah pengempaan menjadi dingin dengan sendirinya, kemudian papan yang telah dingin ditumpuk dengan menggunakan sticker. Pengkondisian ini dilakukan selama 7 hari dengan tujuan menghilangkan tegangan-tegangan pada papan setelah pengempaan dan memberikan waktu ekstra bagi perekat dalam proses pengerasannya. Gambar 4 Papan partikel yang Gambar 5 Papan partikel TKKS dikempa panas telah selesai dikempa Gambar 6 Pengkondisian papan patikel TKKS

3.7 Pengujian Papan Partikel JIS A 5908-2003