Perubahan Kadar Bahan Organik Tanah Setelah Penambahan Kompos berdasarkan Tutupan Lahan

Hasil analisis pada Tabel 3 dan 12 menunjukkan bahwa kadar C-organik yang terikat pada kedua jenis tanah mengalami peningkatan setelah dilakukan penambahan kompos. Kadar C-organik yang terikat Fe dan Al sebelum penambahan kompos adalah 0.38 dan mengalami peningkatan menjadi 0.75 setelah dilakukan penambahan kompos jerami. Begitu juga dengan kadar C- organik terikat klei yang mengalami peningkatan setelah penambahan kompos jerami. Nilai kadar C-organik terikat klei secara berurut adalah 2.10 dan 4.39 . Selanjutnya kadar C-organik terikat Fe dan Al pada kedua jenis tanah mengalami peningkatan sejalan dengan bertambahnya masa inkubasi. Sedangkan kadar C-organik terikat klei pada tanah Latosol Dramaga mengalami penurunan seiring bertambahnya masa inkubasi. Dan sebaliknya, kadar C-organik terikat klei pada tanah Andosol Sukamantri mengalami peningkatan setiap bulannya. Hal ini berkaitan dengan kapasitas tanah dalam mengikat bahan organik.

4.3 Perubahan Kadar Bahan Organik Tanah Setelah Penambahan Kompos berdasarkan Tutupan Lahan

Perbedaan penggunaan lahan dapat mempengaruhi jumlah bahan organik yang terikat oleh tanah. Pengaruh penggunaan lahan terhadap kadar bahan organik terkait dengan vegetasi yang tumbuh di atas permukaan tanah. Vegetasi merupakan salah satu sumber bahan organik bagi tanah. Sumber primer bahan organik adalah jaringan tanaman berupa akar, batang, ranting, daun, bunga dan buah. Jaringan tanaman ini akan mengalami dekomposisi dan akan terangkut ke lapisan bawah serta diinkoporasikan dengan tanah Hakim et al, 1986. Hasil analisis yang disajikan pada Tabel 13 menunjukkan data mengenai tambahan C-organik yang terikat setelah penambahan kompos. Berdasarkan data tersebut terlihat besarnya tambahan bahan organik yang terikat. Tambahan ini bertujuan untuk mengisi kembali ruang pada koloid tanah yang semula diisi oleh bahan organik awal tanah itu sendiri yang hilang akibat dekomposisi selama inkubasi. Penggunaan lahan kebun campuran menyumbangkan bahan organik lebih tinggi dibandingkan lahan tegalan. Hal ini dikarenakan vegetasi yang beragam di atas permukaan tanah yang menyumbangkan sumber-sumber bahan organik bagi tanah. Berdasarkan Tabel 13, secara umum terlihat bahwa tambahan bahan organik yang terikat pada lahan kebun campuran sangat kecil bahkan tidak terjadi tambahan bahan organik dibandingkan penggunaan lahan tegalan setelah dilakukan penambahan kompos. Dengan artian, kadar awal bahan organik tanah dengan penggunaan lahan kebun campuran relatif tinggi dibandingkan kadar awal bahan organik tanah dengan penggunaan lahan tegalan, walaupun ada penambahan sumber bahan organik dalam bentuk kompos, koloid tanah tidak mampu lagi untuk mengikat bahan organik. Tabel 13. Tambahan C-organik yang Terikat pada Lapisan 1 pada Dua Jenis Tanah dan Masa Inkubasi Perlakuan Jenis Tanah dan Masa Inkubasi bulan Latosol Dramaga Andosol Sukamantri 1 2 3 1 2 3 T 2.56 2.44 1.88 9.43 10.17 10.82 T + KS 4.55 3.80 3.70 9.71 11.05 12.56 Tambahan 1.99 1.36 1.82 0.28 0.88 1.74 KC 4.38 4.50 3.27 11.56 12.03 12.76 KC + KS 5.61 3.92 3.64 11.98 12.62 13.07 Tambahan 1.23 -0.58 0.37 0.42 0.59 0.31 T 2.56 2.44 1.88 9.43 10.17 10.82 T + KA 4.99 3.54 3.19 10.87 12.11 13.42 Tambahan 2.43 1.10 1.31 1.44 1.94 2.60 KC 4.38 4.5 3.27 11.56 12.03 12.76 KC + KA 5.82 5.71 4.52 12.29 13.55 15.03 Tambahan 1.44 1.21 1.25 0.73 1.52 2.27 T 2.56 2.44 1.88 9.43 10.17 10.82 T + KJ 5.27 4.3 3.49 10.98 11.63 12.57 Tambahan 2.71 1.86 1.61 1.55 1.46 1.75 KC 4.38 4.5 3.27 11.56 12.03 12.76 KC + KJ 6.22 5.41 4.4 12.35 12.98 14.48 Tambahan 1.84 0.91 1.13 0.79 0.95 1.72 Keterangan : T : Tegalan KS : Kompos Kotoran Sapi T + K : Tegalan + Kompos KA : Kompos Kotoran Ayam KC : Kebun Campuran KJ : Kompos Jerami KC + K : Kebun Campuran + Kompos - : Tidak ada Tambahan Bahan Organik Tambahan : C-organik tanah+Kompos Inkubasi 1, 2, 3-C-organik tanah 1 bulan Penggunaan lahan tegalan pada tanah Latosol Dramaga membutuhkan tambahan bahan organik yang paling tinggi sebesar 2.71 . Hal ini menandakan bahwa koloid tanah tersebut masih banyak mengalami kekosongan akibat dekomposisi bahan organik sehingga tanah banyak mengikat bahan organik dari kompos yang ditambahkan ke tanah tersebut. Hasil analisis pada Tabel 14 menunjukkan bahwa pada tanah Latosol Dramaga memiliki tambahan bahan organik yang terikat yang bervariasi pada bulan 1 pada kedua jenis tutupan lahan. Pada masa inkubasi 2 bulan dengan tutupan lahan tegalan ada yang mengalami peningkatan tambahan bahan organik yang terikat setelah penambahan kompos kotoran ayam dan kompos kotoran sapi. Tanah Latosol Dramaga dengan penggunaan lahan tegalan memiliki tambahan bahan organik tertinggi yaitu 3.34 . Pada tanah Andosol Sukamantri menunjukkan variasi tambahan bahan organik. Secara umum tambahan bahan organik yang terikat pada tanah andosol sangat kecil bahkan tidak ada penambahan bahan organik yang terjadi. Hal ini menandakan bahwa tanah tersebut memiliki kadar awal C-organik yang tinggi, walaupun dilakukan penambahan bahan organik, koloid tanah tidak mampu untuk mengikatnya. Tabel 14. Tambahan C-organik yang Terikat pada Lapisan 2 pada Berbagai Jenis Tanah dan Masa Inkubasi Perlakuan Jenis Tanah dan Masa Inkubasi bulan Latosol Dramaga Andosol Sukamantri 1 2 3 1 2 3 T 1.36 1.10 1.04 4.93 6.42 6.90 T + KS 3.34 4.44 3.03 5.6 6.36 7.46 Tambahan 1.98 3.34 1.99 0.67 -0.06 0.56 KC 2.26 2.17 1.90 7.02 7.47 8.79 KC + KS 3.37 2.86 2.78 7.64 8.45 9.65 Tambahan 1.11 0.69 0.88 0.62 0.98 0.86 T 1.36 1.10 1.04 4.93 6.42 6.90 T + KA 3.41 2.86 2.54 6.75 7.77 5.39 Tambahan 2.05 1.76 1.50 1.82 1.35 -1.51 KC 2.26 2.17 1.90 7.02 7.47 8.79 KC + KA 3.73 4.77 3.50 8.29 9.01 9.74 Tambahan 1.47 2.60 1.60 1.27 1.54 0.95 T 1.36 1.10 1.04 4.93 6.42 6.90 T + KJ 3.69 2.94 2.84 5.7 7.47 8.23 Tambahan 2.33 1.84 1.80 0.77 1.05 1.33 KC 2.26 2.17 1.90 7.02 7.47 8.79 KC + KJ 3.39 3.52 3.45 7.49 7.96 9.46 Tambahan 1.13 1.35 1.55 0.47 0.49 0.67 Keterangan : T : Tegalan KS : Kompos Kotoran Sapi T + K : Tegalan + Kompos KA : Kompos Kotoran Ayam KC : Kebun Campuran KJ : Kompos Jerami KC + K : Kebun Campuran + Kompos - : Tidak ada Tambahan Bahan Organik Tambahan : C-organik tanah+Kompos Inkubasi 1, 2, 3-C-organik tanah 1 bulan

4.4 Kadar C-organik Tanah setelah Penambahan Kompos pada Berbagai