Proses Penyuntingan Data ANALISIS DATA

61

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian yang tertulis pada bab I, II, III dan bab IV, maka hasil rumusan masalah dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Proses kebijakan redaksi pada majalah NAGASWARA khususnya pada rubrik Intro dapat dikatakan berbeda dengan proses majalah lain, karena majalah NAGASWARA merupakan majalah pribadi yang dimiliki oleh perusahaan pribadi pula. Majalah ini memuat berita tentang apapun yang ada dalam label musik NAGASWARA, tanpa memikirkan konsep yang mengedepankan idealis yang biasa majalah lain suguhkan. 2. Majalah NAGASWARA mengadakan rapat guna membahas soal pembuatan video klip Wali band yang akan dilakukan di Mesir. Bapak Rahayu Kertawiguna memberikan ide-ide yang meliputi: tema, penempatan syuting, angle serta kostum apa yang harus dipakai pada tiga video klip yang berbeda yakni video klip Puaskah, Tobat Maksiat TOMAT, dan Harga Diri. 3. Proses pengumpulan data majalah NAGASWARA pada rubrik Intro edisi Maret-April 2010 terlebih dahulu mewawancara narasumber yang dalam hal ini biasanya wartawan yang meliput berita tersebut yang akan menjadi narasumber. Jadi selain seorang wartawan, dia merangkap sebagai narasumber yang sudah mengetahui profesi artis yang di liput, serta data-data yang digunakan adalah database yang selama ini ada di kantor label NAGASWARA, dari mulai profile artis, kegiatan artis dan sebagainya. 4. Penilaian yang dilakukan oleh penanggung jawab rubrik dan redaktur dalam rapat persentasi naskah ditentukan oleh dua faktor, yaitu Faktor Teknis dan Non-teknis. 5. Proses penyuntingan data dilakukan oleh seorang editor. Secara redaksional, editor memperbaiki kata dan kalimat supaya logis, mudah dipahami dan tidak ganjil. Setiap kata dan kalimat yang terdapat dalam rubrik intro ini harus benar, baik secara ejaan atau secara penulisannya; tanda baca, tata bahasa, angka, nama dan alamat. Juga harus benar- benar punya arti dan enak dibaca