Persiapan Perencanaan Lanskap Jalur Pejalan Kaki Bantaran Kanal Tarum Barat Kota Bekasi, Jawa Barat

19 19 penting dalam hal pasokan air baku ke DKI Jakarta, dimana 80 suplai air baku ke DKI Jakarta yang diambil dari Bandung Jatiluhur mengalir melalui kanal ini. Kanal Tarum Barat dibangun pada tahun 1968, saluran Tarum Barat memiliki panjang sekitar 68,3 km, dari Bendung Curug di Karawang hingga Bendung Bekasi di Kota Bekasi. Aliran airnya melewati tiga wilayah administrasi, yaitu Kabupaten Karawang, Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi. Di sekitar Bendungan Kanal dilakukan Pembangunan Sifon Gorong-gorong untuk memisahkan air dari Saluran Irigasi Tarum Barat dengan air Kali Bekasi. Sifon dibutuhkan untuk menjaga kualitas air dari Saluran Irigasi Tarum Barat yang menjadi sumber air minum bagi Perusahaan Daerah Air Minum PDAM, di Kota Bekasi maupun DKI Jakarta. Disamping itu, pembangunan sifon sebagai antisipasi untuk mengurangi banjir di wilayah Kota Bekasi. Dari Bendung Bekasi itu, air dari KTB yang sudah bersatu dengan air Kali Bekasi disalurkan ke arah barat menuju wilayah DKI Jakarta, selain untuk menjaga kualitas baku air minum dari Jatiluhur, pemisahan Saluran Irigasi Tarum Barat dengan Kali Bekasi juga dapat meminimalisir datangnya banjir ke kawasan perkotaan. Sepanjang daerah pengamatan pada KTB terdapat jalur jalan yang membelah KTB, yaitu berupa jembatan yang menghubungkan jalan raya dengan pemukiman penduduk, area publik dan perkantoran yang berjumlah 8 buah.Serta jalan raya yang merupakan jalan utama pergerakan kendaraan berjumlah 5 buah. Gambar 8. Beberapa daerah persimpangan pada KTB Kota Bekasi Tata guna lahan disekitar kanal yaitu area perumahan, perdagangan umum, jasa pendidikan, tanah kosong, kantor dan pertanian tanah basah. Pada segmen 1 di dominasi oleh area perumahan dan jasa pendidikan. Pada Segmen 2 didominasi oleh area perdagangan. Pada segmen 3 didominasi oleh perumahan, dan pertokoan. Jumlah serta kerapatan vegetasi sangat sedikit, walaupun terdapat lahan kosong, hanya ditutupi oleh semak liar. Kota Bekasi memiliki misi pembangunan jangka panjang tahun 2005-2025 yaitu diantaranya, mewujudkan pembangunan dan penyediaan sarana publik yang proposional dan mewujudkan lingkungan hidup yang nyaman. Untuk itu Kota Bekasi memiliki perencanaan pembangunan jalur jalan seperti pada Gambar 9 dan Gambar 10.