Definisi Operasional Hipotesis Penelitian

26 dengan fakta empiris dari hasil penelitian yang dilakukan. hipotesis ini ditarik dari suatu rangkaian fakta yang diperoleh, sehubungan dengan permasalahan yang dilakukan penelitian Imron Munif. 2010 dalam Siswanto, 2013. Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan kerangka penelitian, maka dapat dirumuskan hipotesa penelitian sebagai berikut : “ada perbedaan tingkat stres antara mahasiswa tahun pertama dan tahun kedua praktik klinik” 27

BAB 4 METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan desain analisis deskriptif dengan pendekatan causal-comparative. Pendekatan causal- comparative bertujuan untuk meneliti hubungan sebab-akibat yang ada dan mencari kembali faktor-faktor yang mungkin terjadi penyebab dari akibat itu melalu pengumpulan data tertentu Danim, 2002. Penelitian yang dimaksudkan untuk menilai tingkat stres mahasiswa keperawatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta saat menjalani praktik klinik yang berkaitan dengan perbedaan semester Metode ini digunakan untuk mengetahui perbandingan tingkat stres praktik klink mahasiswa keperawatan angkatan 2012 dan 2013 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

B. Populasi dan Sampel

a. Populasi

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian, maka penelitiannya merupakan penelitian populasi Arikunto, 2010. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa angkatan 2012 dan angkatan 2013. Data statistik Jurusan Keperawatan UIN Jakarta 2015 menyatakan bahwa jumlah mahasiswa angkatan 2012 adalah 39 orang dan angkatan 2013 adalah 48 orang.

b. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling, yaitu teknik 28 penentuan sampel dengan mengambil seluruh anggota populasi sebagai responden atau sampel Sugiono, 2005. Sampel yang digunakan adalah seluruh mahasiswa angkatan 2012 dan 2013. Pertimbangan tertentu yang dibuat oleh peneliti dalam menentukan sampel dalam penelitian ini adalah berdasarkan kriteria inklusi, yaitu : 1. Mahasiswa Keperawatan UIN Jakarta angkatan 2012, dan 2013. 2. Mahasiswa keperawatan yang sudah mengikuti praktik klinik di area klinis pada tahun pertama dan tahun kedua praktik klinik. 3. Bersedia menjadi responden.

C. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Jakarta FKIK UIN Jakarta. Peneliti memilih kampus FKIK UIN Jakarta karena sesuai dengan kriteria inklusi sampel yang akan diambil selain itu jumlah mahasiswanya memenuhi target yang telah ditetapkan sebelumnya. Proses penelitian akan dimulai pada bulan Februari – selesai 2015.

D. Instrument Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik cermat, lengkap dan sistematis sehingga lebih mudah diolah Saryono, 2011. 29 Penelitian ini menggunakan self report questionaire, yang terdiri dari data demografi, perceived stress scale PSS. Data demografi termasuk angkatan mahasiswa keperawatan UIN Jakarta saat ini. Perceived stress scale PSS yang diadopsi dari Sheu et al 1997 untuk menilai tingkat stres dan sumber stres praktik klinik yang berisi 29 item pertanyaan dari 4 point skala likert. 4 kemungkinan respon dengan rentang “Tidak pernah”, sampai ke “Selalu” dan scoring dari 1-4. Skala item dikelompokan dalam 6 domain yang berhubungan dengan sumber stres. 6 faktor tersebut termasuk stres dari merawat pasien 8 item, stres dari pengajar dan staf perawat 6 item, stres dari tugas dan beban kerja 5 item, stres dari teman sebaya dan kehidupan sehari-hari 4 item, stres dari kurang nya pengetahuan dan skill 3 item dan stres dari lingkungan rumah sakit 3 item. Skoring sumber stres di hitung berdasarkan penjumlahan total pada masing- masing domain pada kuesioner yang telah di isi dan sesuai dengan apa yang responden rasakan. Kemudian di hitung rata-rata dari total jumlah pada tiap domain. Dari rata-rata yang didapatkan Semakin tinggi skor mean pada suatu domain maka domain tersebut merupakan sumber stres utama yang dirasakan oleh responden. Skoring tingkat stres di hitungan berdasarkan total skor mulai dari 0-116. Skor terendah 1-39 berarti tingkat stres yang rendah, 40-77 tingkat stres sedang, dan 78-116 tingkat stres berat. Reliabilitas dari instrumen diuji dengan menggunakan Alpha Chronbach’s Chan et al 2009; Sheu et al 2002;, Khater 2014, Skala likert adalah skala yang dapat dipergunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang suatu gejala atau fenomena pendidikan. Ada dua bentuk pertanyaan positif untuk mengukur sikap positif, dan