PERPAJAKAN Instrumen Keuangan lanjutan Liabilitas Keuangan
ASET TETAP lanjutan
Beban Kontrak Konstruksi dan Kontrak Non Konstruksi Beban Operasional Pemasaran
Jumlah
Laba Penjualan Aset tetap adalah sebagai berikut Hasil Penjualan Aset Tetap
Nilai Buku
Laba Penjualan Aset tetap
Aset tetap untuk masing masing entitas adalah sbb : Harga Perolehan
PT Bukaka Teknik Utama Tbk. PT Bukaka Forging Industries
PT Bukaka Mandiri Sejahtera PT Bukaka Energy :
875.524.003 823.510.356
135.886.535 133.949.730
12.059.003 8.760.080
- -
- -
30 September 2016 31 Desember 2015
45.962.816 57.506.823
30 September 2016 31 Desember 2015
- -
Penyusutan yang dibebankan kepada operasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 30 September 2016 dan 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut :
30 September 2016 31 Desember 2015
23.629.865 41.248.440
22.332.951 16.258.383
15.
PT Bukaka Energy : PT Sakita Hydro Power
PT Ussu Hydro Power PT Anoa Hydro Power
PT Mappung Hydro Power
Akumulasi Penyusutan PT Bukaka Teknik Utama Tbk.
PT Bukaka Forging Industries PT Bukaka Mandiri Sejahtera
PT Bukaka Energy :
PT Sakita Hydro Power PT Ussu Hydro Power
PT Anoa Hydro Power PT Mappung Hydro Power
Nilai buku
Pada tanggal 30 September 2016 tanah, bangunan, mesin dan peralatan Perusahaan dijadikan sebagai jaminan fidusia
315.328.022 269.365.206
818.086.440 805.988.486
Tanah merupakan nilai perolehan atas beberapa hak tanah telah memperoleh sertifikat Hak Guna Bangunan HGB dan yang sedang proses pengurusan Sertifikat kepemilikan. Jangka waktu HGB adalah berkisar antara 20 sampai 30 tahun
dan akan berakhir pada berbagai tahun, paling lama pada tahun 2022. Manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa perpanjangan HGB dapat diperoleh ketika jangka waktunya berakhir.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak ada keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan aktiva tetap Perusahaan pada tahun 30 September 2016 dan 31 Desember 2015.
326.705 272.529
6.242.876 4.248.144
4.061.346 3.689.443
30.082 4.345
- -
3.330.718 2.010.785
217.824.919 181.061.210
83.511.376 78.078.750
24.313.087 24.313.087
9.220.496 9.220.496
1.133.414.462 1.075.353.692
40.577.763 40.232.438
35.833.575 35.367.505
Pada tanggal 30 September 2016 tanah, bangunan, mesin dan peralatan Perusahaan dijadikan sebagai jaminan fidusia atas Utang Bank PT Pan Indonesia Tbk. milik Perusahaan. Dan pada tanggal 31 Desember 2015 dijadikan sebagai
Jaminan fidusia PT Eximbank.
51
ASET TETAP lanjutan
Rincian aset dalam pelaksanan adalah sebagai berikut:
Mesin, bangunan dan peralatan lain Perusahaan diasuransikan terhadap risiko kerusakan dan kehilangan sejumlah Rp156 miliar kepada PT Asuransi Ramayana pada 15 Agustus 2015 sampai 15 Agustus 2014.
Pada 15 Agustus 2015 dan 2014, Gedung Poliklinik, Masjid, Engineering Centre dan persediaan di dalam gedung tersebut diasuransikan terhadap risiko bencana alam dan kebakaran sejumlah Rp10.89 miliar kepada PT Asuransi
Ramayana.
Pada tanggal 30 September 2016 tanah, bangunan, mesin dan peralatan Perusahaan dijadikan sebagai jaminan fidusia atas pinjaman yang diperoleh dari Indonesia Eximbank dan PT Bank Syariah Bukopin
Aset tetap berupa kendaraan Perusahaan diasuransikan terhadap risiko kerusakan dan kehilangan sejumlah Rp2.86 miliar kepada PT Asuransi Ramayana pada 10 Januari 2016 sampai 10 Januari 2017.
Pada tanggal 30 September 2016, aset tetap tanah, seluruh mesin, peralatan, tower, transmisi serta instalasi entitas- entitas anak dijadikan jaminan pinjaman ke Bank.
Berdasarkan evaluasi Manajemen Perusahaan, tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap Perusahaan pada tanggal 30 September 2016 dan 31 Desember 2015.
Bangunan umum per 30 September 2016 merupakan bangunan tambahan kantor di gedung engineering yang berlokasi di Jl. Raya Bekasi Narogong, Cileungsi, Bogor.
15.
PT Bukaka Mandiri Sejahtera
PT Bukaka Forging Industries
PT Bukaka Energi PT Anoa Hydro Power
Aset berdiri diatas tanah Negara dengan izin pinjam pakaitanpa kepemilikan sehingga nilai yang dimiliki oleh suatu aset bagi pengguna tertentu untuk seorang pengguna tertentu, oleh karena itu tidak berkaitan dengan nilai pasar.
Nilai dalam penggunaan ini adalah nilai yang diberikan oleh aset tertentu kepada badan usaha dimana aset tersebut merupakan bagian dari badan usaha tanpa memperdulikan pengunaan terbaik dan tertinggi dari aset
tersebut atau jumlah uang yang diperoleh atas penjualannya. SK Menteri Kehutanan Republik Indonesia Nomor: SK. 613Menhut-II2009 Tanggal 5 Oktober 2009.
PT Anoa Hydro Power dengan kapasitas 1.000 kW selesai dibangun dan telah mendapat sertifikat Laik Operasi Sampai dengan 31 Desember 2015, PT Bukaka Mandiri Sejahtera belum melakukan kegiatan operasionalnya sehingga
berdasarkan penilaian Manajemen tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan aset tetap yang signifikan.
Aset dalam pelaksanaan merupakan mesin Shot Blasting , Tread Rolling Machine , Mesin QT2 Gasifikasi , dan Forging 1000-3 yang belum lengkap terpasang.
Aset tetap berupa tanah, mesin dan peralatan Perusahaan dijadikan sebagai jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari PT Bank Pan Indonesia Tbk.
Pada tanggal 31 Desember 2015, aset tetap PT Bukaka Forging Industries diasuransikan terhadap kehilangan, kerusakan, dan gempa bumi berdasarkan suatu paket polis dengan nilai pertanggungan masing–masing sebesar
Rp5.532.000 untuk aset bangunan dan sebesar Rp43.500.000 untuk aset mesin dan peralatan.
Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian akibat adanya risiko-risiko tersebut.
1.
PT Anoa Hydro Power dengan kapasitas 1.000 kW selesai dibangun dan telah mendapat sertifikat Laik Operasi Instalasi Pembangkit dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia, Direktorat Jenderal
Ketenagalistrikan No. 766420640.22012 pada tanggal 12 September 2012.
52
ASET TETAP lanjutan PT Bukaka Energi
PT Sakita Hydro Power
PT Mappung Hydro Power
ASET LAIN-LAIN 30 September 2016
31 Desember 2015
Akun Aset dalam Pelaksanaan merupakan biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Minihydro PLTM kapasitas total 3.000 kW yang berlokasi di Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu
Timur Provinsi Sulawesi Selatan.
4.
Pada tanggal 31 Desember 2015, aset tetap tanah, seluruh mesin, peralatan, tower, transmisi serta instalasi PLTM Mappung dijadikan jaminan.
Berdasarkan evaluasi Manajemen Perusahaan, tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap Perusahaan pada tanggal 30 September 2016 dan 31 Desember
2015.
16.
Rincian aset lain-lain adalah sebagai berikut :