Sumber Daya Manusia SDM

a. Penelitian Lanjut Advance Research 14 workshopdiklat maupun seminarpertemuan ilmiah sesuai dengan kompetensi ataupun jenis fungsionalnya umum, peneliti, perekayasa, perencana, analis kepegawaian. Selain kualitas, kuantitas SDM juga turut menentukan kinerja suatu organisasi. Dalam kurun 5 tahun terakhir, banyak SDM UPT BPML-LIPI yang telah memasuki masa pensiun. Oleh karena itu, UPT BPML-LIPI mengeluarkan kebijakan untuk melakukan proses rekruitmen pegawai baru CPNS. Proses rekruitmen tersebut dilakukan berdasarkan analisis kebutuhan pegawai di UPT BPML-LIPI untuk saat ini dan saat yang akan datang.

2.3.2 Anggaran

Kebijakan anggaran pada UPT BPML-LIPI diselaraskan dengan program penelitian tematik, pelayanan publik serta tata kelola penyelenggaraan menyangkut belanja pegawai, operasional perkantoran, dan penyelenggaraan tata usaha. Alokasi anggaran ditentukan berdasarkan perencanaan dan prioritas kegiatan di UPT BPML-LIPI. Pengalokasian anggaran untuk melengkapi sarana dan prasarana pendukung kegiatan pengolahan mineral menjadi salah satu kebijakan UPT BPML-LIPI di Tahun 2014, guna meningkatkan kualitas hasil litbang serta meningkatkan pelayanan jasa bagi para stake holders ’ dibidang pengolahan mineral.

2.3.3 Kerjasama

Kebijakan UPT BPML-LIPI terkait dengan kerjasama berupa peningkatan pelayanan jasa ilmu pengetahuan dan teknologi bagi pihak yang berkepentingan stake holders. Kebijakan diarahkan pada peningkatan jasa konsultasi, pendidikan dan pelatihan, kerja sama penelitian, serta pemanfaatan secara bersama fasilitas yang ada di UPT BPML-LIPI. Pada Tahun 2014, guna meningkatkan kerjasama UPT BPML-LIPI dengan stake holders, maka UPT BPML-LIPI telah menetapkan Quickwin yaitu Quick Respon dalam Pelayanan Kerjasama. Meningkatnya kerjasama di UPT BPML-LIPI diindikasikan dengan meningkatnya penerimaaan anggaran PNBP Pendapatan Negara Bukan Pajak pada tahun 2014. Kerjasama dengan pihak akademisi juga dilakukan oleh UPT BPML-LIPI, baik melalui pembimbingan kerja praktek SMASMK dan mahasiswa maupun tugas akhir.

2.3.4 Kebijakan Program

Dalam Renstra LIPI telah ditetapkan kebijakan litbang berupa Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, di mana program tersebut terbagi kedalam beberapa sub-program di bawah: 15 b. Penelitian dan Pengembangan Terobosan Cutting Edge Research c. Penelitian dan Pengembangan Difusi IPTEK Multidisciplinary Research d. Penelitian dan Pengembangan Penguatan Kompetensi Basic Studies, Tematic e. Kajian Mendasar Basic Research Berdasarkan kompetensi serta kekuatan yang dimiliki oleh UPT BPML-LIPI, maka kebijakan UPT BPML-LIPI terkait pelaksanaan program dan sub-program tersebut di atas sebagai berikut:  Penelitian dan Pengembangan Terobosan Cutting Edge Research, meliputi Kegiatan inkubator teknologi dan bisnis, kegiatan pemanfaatan Iptek hasil litbang dan keahlian LIPI untuk pembangunan daerah IPTEKDA, Pengembangan kerjasama dengan berbagai pihak stake hoder.  Penelitian dan Pengembangan Difusi IPTEK Multidisciplinary Research yang akan dilaksanakan melalui kegiatan kompetitif LIPI, insentif Ristek PKPP dan SINas, penugasan khusus, serta insentif lainnya.  Penelitian dan Pengembangan Penguatan Kompetensi Basic Studies, Tematic, untuk meningkatkan kompetensi UPT BPML-LIPI dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya, serta meningkatkan kualitas peneliti dan fungsional lainnya.

2.4 STRATEGI UPT BPML-LIPI

Dalam rangka merealisasikan tujuan dan sasaran strategis UPT BPML-LIPI, maka telah disusun beberapa strategi sebagai berikut. 1. Memfasilitasi pengembangan kompetensi SDM sesuai dengan jenis fungsionalnya, serta peningkatan kemampuan SDM dalam bidang manajerial dengan harapan terciptanya manajemen yang efisien, efektif dan produktif di UPT BPML – LIPI. 2. Peningkatan koordinasi internal UPT BPML-LIPI, melalui pelaksanaa rapat pimpinan struktural sebanyak satu bulan sekali, serta membentuk forum diskusi pegawai sesuai dengan jenis fungsionalnya. 3. Meningkatkan dan memperkuat sarana UPT BPML-LIPI, meliputi pengadaan peralatan permesinan dan laboratorium analisa kimia pengolahan mineral,