BAB 5 PEMBAHASAN
5.1 Karakteristik Responden
Dari 32 orang responden yang paling banyak berusia 15-25 tahun 40,5. Jenis kelamin yang paling banyak adalah perempuan 62,5. Suku yang paling
banyak adalah suku Gayo 15 46,9. Agama yang paling banyak beragama islam 93,8. Tingkat pendidikan yang paling banyak adalah SMA 46,9. Penghasilan
responden berdasarkan Upah Minimum Regional UMR Gayo Lues tahun 2012, yang paling banyak dengan penghasilan di atas UMR Gayo Lues Rp.1.400.000
sebesar 93,7 .
5.2 Kecemasan dalam Operasi
Berdasarkan hasil penelitian mengenai perbedaan tingkat kecemasan sebelum dan sesudah pemberian informed consent terhadap tingkat kecemasan pasien pra
operasi menunjukan tingkat kecemasan pada pasien pre operasi sebelum dilakukan pemberian informed consent menunjukkan umummnya pasien mengalami tingkat
kecemasan sedang yaitu 12 orang 38, dan sesudah pemberian informed consent pasien mengalami tingkat kecemasan sedang yaitu 6 orang 19.
Hal ini sesuai dengan pendapat Hawari 2008 Tidak semua orang yang mengalami stressor psikososial akan menderita gangguan cemas, hal ini tergantung
pada struktur kepribadiannya. pasien umumnya merasa pasrah terhadap prosedur medis yang dihadapinya, pasien dengan penyakit kronis yang akan melalui prosedur
pembedahan merasa operasi adalah hal yang wajar, aspek spiritualagama pasien pre operasi meningkat sehingga lebih tenang menjalani operasi dan mengangap operasi
cara terbaik dan pasien yakin kepada Tuhan menurut ajaran agama dan kepercayaan masing-masing. Hal ini sesuai dengan pendapat Atkinson 1992 dalam Tanjung
2004 yang mengatakan bahwa kemampuan seseorang berbeda dalam menghadapi situasi krisis dan dipengaruhi oleh faktor budaya, agama, dan sosial ekonomi dan di
dukung dengan pernyataan Stuart dan Sundeen 1998 dalam teori psikoanalisa menunjukkan Ego manusia tidak seluruhnya dan tidak selamanya sanggup
menghadapi stimulus dari luar dan dalam dirinya. manusia akan mempergunakan berbagai macam mekanisme pertahanan diri dalam menghadapi kecemasan.
Tingkat kecemasan pasien operasi dapat diturunkan oleh tingkat pengetahuan pasien terhadap prosedur operasi, Hal ini sesuai dengan pendapat Kozier 2004
Mengatasi rasa cemas dan takut dapat dilakukan persiapan psikologis pasien melalui pengetahuan kesehatan. Hal ini didukung dengan pernyataan Stuart Sundeen
1998 Tingkat pendidikan dan status ekonomi yang rendah akan menyebabkan orang tersebut mudah mengalami kecemasan. Tingkat pengetahuan seseorang atau individu
akan berpengaruh terhadap kemampuan berfikir, semakin tinggi tingkat pengetahuan akan semakin mudah berfikir rasional dan menangkap informasi baru termasuk dalam
menguraikan masalah yang baru. Dari hasil penelitian bahwa tingkat kecemasan pasien pra operasi di Rumah
Sakit Umum Daerah Kabupaten Gayo Lues berada pada tingkat kecemasan berat berjumlah 5 orang atau tingkat kecemasan panik 0 disebabkan jenis operasi yang
dilakukan adalah operasi yang direncanakan, pasien sudah terlebih dahulu diberitahu oleh tim medis bahwa akan dioperasi dan kecemasan yang tidak teridentifikasi. Hal
ini sesuai dengan pendapat Atkinson bahwa semua pasien pre operasi mengalami kecemasan walaupun tidak diungkap secara verbal.
5.3 Pemberian Informed Consent