BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Jenis penelitian
Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan desain cross-sectional, di mana penelitian ini mendeskripsikan
bagaimana tingkat pengetahuan mahasiswa fakultas teknik mengenai bahaya penggunaan ekstasi terhadap otak.
4.2. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan selama 10 bulan Februari - November terhadap mahasiswa fakultas teknik di Universiti Teknologi Malaysia. Universitas ini dipilih
karena jumlah mahasiswa teknik di sini adalah paling banyak antara universitas di Malaysia. Maka, pengambilan sampel di sini dianggap dapat mewakili mahasiswa
teknik di universitas yang lainnya.
4.3. Populasi dan Sampel
Populasi penelitian ini adalah semua mahasiswa fakultas teknik tahun 3 yang belajar di Universiti Teknologi Malaysia.
Teknik sampling yang dipilih adalah quota sampling dengan cara sampel yang diambil ditentukan dulu jumlah dan kriterianya . Apabila jumlah tersebut sudah
dicapai, pengumpulan data dihentikan. Jumlah sampel ditentukan dengan rumus Notoadmojo 2005 seperti berikut:
N n =
1+ N d
2
N = Besar populasi n = Besar sampel
d = Tingkat kepercayaanketepatan yang diinginkan dalam penelitian ini adalah 10 atau 0.1
Universitas Sumatera Utara
862 n = = 90 orang
1 + 8620.1
2
Kriteria inklusi bagi penelitian ini adalah mahasiswa fakultas teknik tahun 3 yang belajar di Universiti Teknologi Malaysia yang setuju untuk menjadi responden.
Tiada kriteria eksklusi dalam penelitian ini. Penelitian ini tidak membedakan pengetahuan antara jenis kelamin yaitu lelaki
atau perempuan dan tidak mengkaji pengetahuan mahasiswa mengenai efek akut atau kronik penggunaan ekstasi. Yang dinilai hanya apakah mereka mengetahui efek
buruk ekstasi terhadap fungsi otak.
4.4. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini, data tentang tingkat pengetahuan mahasiswa diperoleh melalui kuesioner terstruktur.
4.4.1 Uji Validitas dan Reabilitas
Uji validitas kuesioner dijalankan dengan mengambil sampel sebanyak 20 orang yang mempunyai karakteristik yang sama dengan subjek penelitian. Tujuan
dilakukan uji validitas ini adalah untuk menguji apakah pertanyaan yang dibuat dapat mengukur konsep yang ingin diukur. Uji validitas dan reabilitas telah pun dilakukan
di Universiti Institut Teknologi Mara UITM Shah Alam. Uji reabilitas terhadap kuesioner dilakukan setelah uji validitas selesai. Tujuan
uji ini dilakukan adalah untuk mengetahui sejauh mana konsistensi hasil penelitian jika kegiatan ini dilakukan berulang-ulang.
Kedua-dua pengujian kemudian dimasukkan dan dianalisa dengan menggunakan program SPSS. Sebanyak 25 pertanyaan telah diajukan dan setelah uji
validitas dan reabilitas dilakukan, hanya 8 pertanyaan yang dikatakan valid dan reliabel. Hasil yang diapatkan adalah seperti berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1 Uji Validitas Dan Reabilitas
Variabel Nomor
pertanyaan Total
Pearson Correlation
Status Alpha
Status
Pengetahuan 1
0.748 Valid
0.621 Reliabel
2 0.534
Valid Reliabel
3 0.548
Valid Reliabel
4 0.590
Valid Reliabel
5 0.466
Valid Reliabel
6 0.667
Valid Reliabel
7 0.505
Valid Reliabel
8 0.621
Valid Reliabel
4.5. Ethical Clearance
Penelitian ini tidak menyalahi etika sebagaimana yang telah ditetapkan oleh
Komiti Etik Kesehatan dan Kedokteran FK USU. 4.6.
Pengolahan dan Analisa Data
Kuesioner yang diedarkan diperiksa di lapangan dan seluruh informasi yang tidak lengkap, dilengkapkan sebelum meninggalkan lapangan. Kuesioner yang telah
lengkap tadi diolah dengan menggunakan program komputer yaitu SPSS dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan diagram batang.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1. Hasil penelitian 5.1.1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Universiti Teknologi Malaysia yang berlokasi di Skudai, Johor Darul Takzim. Universitas ini terletak kira-kira 20km dari pusat
Bandar yaitu Johor Bahru dan berhampiran dengan lapangan terbang Sultan Ismail, di Senai. Universitas ini merupakan universitas tertua di Malaysia yang dikhususkan
untuk pelajaran teknik dan teknologi dan dikenali dengan singkatan UTM. Universitas ini menampung 20,000 mahasiswa setiap tahun dan turut
menempatkan mahasiswa luar negara seperti mahasiswa dari negara jiran di Asia, Afrika Tengah dan Afrika Timur. Universitas ini didirikan pada tahun 1904 untuk
memenuhi kebutuhan Malaysia yang sedang dalam usaha untuk mengembangkan teknologi dalam negara.
5.1.2. Demografi Responden
Karakteristik responden untuk penelitian ini adalah mahasiswa fakultas teknik yang berusia 21tahun yaitu mereka yang menuntut dalam tahun 3. Penelitian ini tidak
membedakan pengetahuan laki-laki atau perempuan. Dari 862 populasi yang dipilih, jumlah mahasiswa lelaki adalah 400 orang dan yang terpilih menjadi sampel adalah
sebanyak 44 orang manakala jumlah mahasiswa perempuan adalah seramai 462 orang dan yang terpilih menjadi sampel adalah seramai 46 orang Tabel 5.1.
Pemberian kuesioner diberi secara acak kepada mereka yang memenuhi kriteria yang diinginkan dan bersetuju menjadi responden sehingga mencapai jumlah
yang diinginkan yaitu sebanyak 90 orang mahasiswa.
Universitas Sumatera Utara