Dari hasil akhir total skor Diet-Lifestyle Index didapati bahwa hanya 0,8 responden yang mendapat
skor diatas 35. Responden yang mendapat skor dibawah 27 juga cukup besar yaitu sebesar 77.8.
4.2.2 Gambaran Konsumsi Sayuran Harian Remaja Sekolah Setingkat SMP Di Kecamatan Getasan
Konsumsi sayuran harian remaja sekolah setingkat SMP di Kecamatan Getasan dikelompokkan
sesuai dengan frekuensi konsumsi sayuran harian. Berikut gambaran konsumsi sayuran disajikan dalam
tabel 4.2.
Tabel 4.2 Gambaran konsumsi sayuran harian Frekuensi konsumsi per hari
Persentase
Tidak pernah 10.1
Satu kali 14.5
Dua kali 44.5
Tiga kali 30,9
Empat sampai lima kali Sumber: Data parsial diambil pada Agustus 2015
Presentase terbesar pada konsumsi sayuran alah dua kali sehari sebesar 44.5, selain itu yang
mengkonsumsi sayuran tiga kali sehari juga cukup besar yaitu sebesar 30.9. Sisanya responden menjawab
hanya sekali sehari mengkonsumsi sayuran dan tidak mengkonsumsi sayuran sama sekali.
4.2.3 Gambaran konsumsi buah harian remaja sekolah setingkat SMP di Kecamatan Getasan
Konsumsi buah harian remaja sekolah setingkat SMP di Kecamatan Getasan dikelompokkan sesuai
dengan frekuensi konsumsi buah harian. Berikut gambaran konsumsi buah di sajikan dalam tabel 4.3.
Kebanyakan remaja sekolah setingkat SMP di Kecamatan
Getasan atau
sekitar 49
tidak
Tabel 4.3 Gambaran konsumsi buah harian Frekuensi konsumsi per hari
Persentase
Tidak pernah 49.4
Satu kali 36.1
Dua kali 14.5
Tiga kali Empat sampai lima kali
Sumber: Data parsial diambil pada Agustus 2015
mengkonsumsi buah dalam sehari dan sekitar 36.1 hanya sekali mengkonsumsi buah. Sisanya sebesar
14.5 dua kali dalam sehari meng konsumsi buah.
4.2.4 Gambaran Konsumsi Produk Biji Utuh Harian Remaja Sekolah Setingkat SMP di Kecamatan Getasan
Konsumsi produk biji utuh harian remaja sekolah setingkat SMP di Kecamatan Getasan dikelompokkan
sesuai dengan frekuensi konsumsi produk biji utuh harian. Berikut gambaran konsumsi produk biji utuh di sajikan
dalam tabel 4.4
S ebagian
besar atau
sebesar 74.2
tidak mengkosumsi produk biji utuh dan sebesar 22.1
mengkonsumsi produk biji utuh sekali sehari. Sisanya
Tabel 4.4 Gambaran konsumsi produk biji utuh harian
Frekuensi konsumsiper hari Persentase
Tidak pernah 74.2
Satu kali 22.1
Dua kali 3.7
Tiga kali Empat sampai lima kali
Sumber: Data parsial diambil pada Agustus 2015
sebesar 3.7 mengkonsumsi produk biji utuh dua kali sehari.
4.2.5 Gambaran