36
2. Perilaku Prososial
Perilaku prososial diartikan sebagai sebuah bentuk pertolongan yang di berikan pada orang lain baik dalam bentuk materi, fisik, maupun
psikologis yang dapat memberikan keuntungan psositif pada orang lain. Aspek-aspek perilaku prososial terdiri dari berbagi perasaan, kerjasama,
kejujuran, menyumbangberderma, menolong.
F. Teknik pengumpulan data
Pengumpulan data merupakan langkah penting dalam metode ilmiah.Suharsimi Arikunto 2010: 265 menyatakan metode atau teknik
pengumpulan data adalah cara-cara yang dapat digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data.Data adalah hasil pencatatan peneliti, baik yang berupa
fakta maupun angka.Suharsimi membedakaan dua macam teknik dalam mengumpulkan data yaitu teknik tes dan non tes.
Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik pengumpulan data yang berupa kuesioner dengan
model skala.Skala adalah seperangkat nilai angka yang telah ditetapkan kepada subjek, objek, atau tingkah laku dengan tujuan mengukur sifat Nurul
Zuriah, 2006:188.
G. Instrumen Penelitian
Menurut Sugiyono 2009: 148, instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur fenomena alam ataupun sosial yang
diamati.Suharsimi Arikunto 2002: 136 menyatakan instrumen penelitian
37 adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan
data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik dalam arti lebih cermat, lengkap, serta sistematis, sehingga lebih mudah diolah.Dalam
penelitian ini, peneliti menggunakan skala.Skala digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang terhadap fenomena sosial Sugiyono,
2013: 134.Alat ukur skala Likert menggunakan pertanyaan atau pernyataan yangjawabannya berbentuk skala dan mempunyai gradasi dari yang sangat
positif sampai sangat negatif, dimulai dari sangat setuju, setuju, tidak setuju sampai sangat tidak setuju.Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini
adalah skala empati dan skala perilaku prososial.Peneliti menyusun instrumen pengumpulan data yang diperlukan untuk mengumpulkan data.
Penyusunan instrumen dengan menggunakan skala Likert terdiri dari beberapa langkah. Sugiyono 2013: 149 menyebutkan langkah yang harus
ditempuh untuk menyusun instrumen yaitu: mengidentifikasi variabel-variabel penelitian, dari variabel-variabel tersebut diberikan definisi operasional,
selanjutnya ditentukan indikator yang akan diukur, dari indikator kemudian dijabarkan menjadi butir-butir pertanyaan atau pernyataan, untuk lebih
memudahkan penyusunan instrumen maka perlu digunakan kisi-kisi instrumen, akan dijabarkan sebagai berikut:
1. Skala Empati
Skala ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa kelas XI Kriya Kayu SMKN 1 Pacitan dalam berempati. Skala ini terdiri
dari item-item yang disusun berdasarkan aspek-aspek empati yang telah dijelaskan dalam definisi operasional, yang terdiri dari aspek afektif dan
aspek kognitif. dengan kisi-kisi sebagai berikut: