Analisis Korelasi Product Moment

55 Ha : Ada hubungan yang signifikan antara power otot tungkai dengan kemampuan lompat jauh pada siswa putra kelas X SMA N 2 Wonogiri tahun pelajaran 20142015. b Menentukan Tingkat Signifikansi Pengujian menggunakan uji dua sisi den gan tingkat signifikansi α= 0,05. c Nilai Signifikansi Dari output yang dilampirkan dipengolahan data pada correlatioan didapat nilai signifikansi sebesar 0,000. d Kriteria Pengujian Ho diterima jika signifikansi 0.05 Ho ditolak jika signifikansi 0,05 e Membandingkan Nilai Signifikansi Nilai signifikansi 0,000 kurang dari 0,05 maka Ho ditolak f Kesimpulan Karena nilai signifikansi 0,000 kurang dari 0,05 maka Ho ditolak, artinya bahwa ada hubungan yang signifikan antara power otot tungkai dengan kemampuan lompat jauh pada siswa putra kelas X SMA N 2 Wonogiri. 56 3 Uji Hipotesis Ketiga a Perumusan Hipotesis Ketiga Ho : Tidak ada hubungan yang signifikan antara panjang tungkai dengan kemampuan lompat jauh pada siswa putra kelas X SMA N 2 Wonogiri tahun pelajaran 20142015. Ha : Ada hubungan yang signifikan antara panjang tungkai dengan kemampuan lompat jauh pada siswa putra kelas X SMA N 2 Wonogiri tahun pelajaran 20142015. b Menentukan Tingkat Signifikansi Pengujian menggunakan uji dua sisi dengan tingkat signifikansi α= 0,05. c Nilai Signifikansi Dari output yang dilampirkan dipengolahan data pada correlatioan didapat nilai signifikansi sebesar 0,017. d Kriteria Pengujian Ho diterima jika signifikansi 0.05 Ho ditolak jika signifikansi 0,05 e Membandingkan Nilai Signifikansi Nilai signifikansi 0,000 kurang dari 0,05 maka Ho ditolak f Kesimpulan Karena nilai signifikansi 0,017 kurang dari 0,05 maka Ho ditolak, artinya bahwa ada hubungan yang signifikan antara panjang 57 tungkai dengan kemampuan lompat jauh pada siswa putra kelas X SMA N 2 Wonogiri.

b. Analisis Koefisien Korelasi Ganda

Tabel 9. Hasil Perhitungan Korelasi Ganda Hubungan variabel Nilai R Square df R tabel Keterangan Kecepatan lari, power otot tungkai panjang tungkai dengan Lompat jauh 0,702 34 0,3291 Ada hubungan signifikan 1 Uji Hipotesis Keempat Berdasarkan Koefisien Korelasi a Perumusan Hipotesis Keempat Ho : Tidak ada hubungan yang signifikan antara kecepatan lari, power otot tungkai dan panjang tungkai dengan kemampuan lompat jauh pada siswa putra kelas X SMA N 2 Wonogiri tahun pelajaran 20142015. Ha : Ada hubungan yang signifikan antara kecepatan lari, power otot tungkai dan panjang tungkai dengan kemampuan lompat jauh pada siswa putra kelas X SMA N 2 Wonogiri tahun pelajaran 20142015. b Menentukan r hitung Dari output dilampirkan pengolahan dat pada Regression didapat nilai r hitung sebesar 0,702. c Kriteria Pengujian Ho diterima jika r hitung ≤ r tabel, dengan df = n-2 = 34 0,3291 58 Ho ditolak jika r hitung ≥ r tabel, dengan df = n-2 = 34 0,3291 d Membandingkan r hitung dengan r tabel Nilai hitung 0,702 ≥ 0,3291 maka Ho ditolak. e Kesimpulan Karena nilai r hitung 0,702 lebih besar dari r tabel 0,3291 maka Ho ditolak, artinya bahwa ada hubungan yang signifikan antara kecepatan lari 60 m, power otot tungkai dan panjang tungkai terhadap kemampuan lompat jauh pada siswa putra kelas X SMA N 2 Wonogiri tahun pelajaran 20142015.

c. Analisis Regresi

Analisis regresi digunakan untuk mengetahui pengaruh antar variabel, yaitu variable bebas dengan variabel terikat. Dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier sederhana dan analisis regresi linier berganda. Perbedaan diantara keduanya terletak pada jumlah variabel independennya variabel bebas, dimana regresi linier sederhana hanya menggunakan satu variabel bebas, sedangkan regresi linier berganda menggunakan dua atau lebih variabel bebas yang dimasukkan dalam model regresi. Apabila data dinyatakan linier dapat digunakan meramalkan variabel terikatnya. 59 1 Analisis Regresi Linier sederhana variabel kecepatan lari dengan kemampuan lompat jau h. Persamaan Regresi Sederhana Y = a + bX Keterangan : Y = Variabel terikat X = Variabel bebas a = Nilai konstanta b = Koefisien regresi Dari output dilampirkan data pada regression coeficients kolom B , dapat diketahui nilai konstanta α sebesar -0,198, koefisien regresi b sebesar -0,266. Angka-angka tersebut kemudian dimasukkan ke dalam persamaan regresi linier sederhana, sebagai berikut: Y = -0,198 + -0,266 X penjelasan persamaan tersebut sebagi berikut: a Konstanta sebesar -0,198 artinya jika kecepatan lari nilainya 0, maka kemampuan lompat jauh nilainya sebesar 0,198. b Koefisien regresi variabel kecepatan lari sebesar -0,266 artinya jika kecepatan lari semakin meningkat satu satuan, maka kemampuan lompat jauh akan mengalami peningkatan sebesar 0,266 satuan. Menurut Sugiyono 2006: 245 bila koefisien regresi negatif maka harga b juga negatif dan sebalikya jika koefsien regresi positif maka harga b juga positif. Jadi hanya mengikuti koefisien korelasi. 60 c Pengujian Hipotesis  Perumusan Hipotesis Pertama Ho : Kecepatan lari tidak berpengaruh terhadap kemampuan lompat jauh siswa putra kelas X SMA N 2 Wonogiri. Ha : Kecepatan lari berpengaruh terhadap kemampuan lompat jauh siswa putra kelas X SMA N 2 Wonogiri.  Menentukan Tingkat Signifikansi Tingkat signifikansi menggunakan 5 0,05  Menentukan Signifikansi Berdasarkan output dilampirkan data pada regression coeficients Sig diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000  Kriteria Pengujian Ho diterima jika signifikansi 0,05 Ho ditolak jika signifikansi 0,05  Membandingkan Nilai Signifikansi Nilai signifikansi 0,000 kurang dari 0,05 maka Ho ditolak.  Kesimpulan Karena nilai signifikansi 0,000 kurang dari 0,05 maka Ho ditolak, artinya bahwa kecepatan lari berpengaruh terhadap kemampuan lompat jauh siswa putra kelas X SMA N 2 Wonogiri tahun pelajaran 20142015.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN POWER TUNGKAI, PANJANG TUNGKAI, LINGKAR PAHA DAN KECEPATAN LARI DENGAN HASIL LOMPAT JAUH PADA SISWA PUTRA KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 GADINGREJO

1 50 99

HUBUNGAN KEKUATAN TUNGKAI, PANJANG TUNGKAI KEKUATAN OTOT PERUT, DAN KECEPATAN TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH GAYA JONGKOKPADA SISWA KELAS X SMA N 1 KOTAGAJAH LAMPUNG TENGAH

3 14 63

HUBUNGAN PANJANG TUNGKAI, POWER OTOT TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT PERUT TERHADAP HASIL TENDANGAN JARAK JAUH PADA SSB PUTRA PERKASA MANDIRI

1 7 121

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN LARI, POWER OTOT TUNGKAI DAN PANJANG TUNGKAI DENGAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA PESERTA EKSTRAKURIKULER SD NEGERI DANASRI KIDUL

0 4 60

HUBUNGAN KEKUATAN TUNGKAI DAN KECEPATAN LARI TERHADAP HASIL LOMPATAN DALAM LOMPAT JAUH.

1 4 28

Hubungan kecepatan lari 100 meter, panjang tungkai dan kekuatan otot tungkai terhadap prestasi lompat jauh gaya jongkok pada siswa putra kelas VIII SMP Islam Karangpucung Kabupaten Cilacap tahun ajaran 2006/2007.

0 0 74

Hubungan kecepatan lari 100 meter, panjang tungkai dan kekuatan otot tungkai terhadap prestasi lompat jauh gaya jongkok pada siswa putra kelas VIII SMP Islam Karangpucung Kabupaten Cilacap tahun ajaran 2006/2007.

0 1 73

KONTRIBUSI KECEPATAN LARI, POWER OTOT TUNGKAI, KEKUATAN OTOT PERUT, DAN FLEKSIBILITAS TOGOK DENGAN LOMPAT JANGKIT PADA MAHASISWA PUTRA JPOK UNS.

0 0 16

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN LARI, KUKUATAN OTOT TUNGKAI, DAYA LEDAK TUNGKAI, PANJANG TUNGKAI DAN KELENTUKAN TOGOK DENGAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA KELAS V SDN DABIN IVKARANGRAYUNG GROBOGAN.

0 0 15

HUBUNGAN ANTARA PANJANG TUNGKAI DAN POWER OTOT TUNGKAI DENGAN PRESTASI LOMPAT JAUH PADA SISWA PUTRA KELAS V SD NEGERI 1 KARANGTANJUNG KEC. ALIAN KAB. KEBUMEN.

0 3 104