Jakarta. Prenada Media , berpendapat bahwa iklan adalah cara
pemberitahuan kepada khalayak mengenai barang atau jasa yang dijual dan dipasang ditempat umum atau melalui media masa seperti surat
kabar, majalah, radio, dan televise. Selain itu, sekarang iklan juga dipasang melalui new media yaitu internet.
1.2.1 Klasifikasi Iklan
Iklan dapat diklasifikasikan kedalam berbagai jenis, menurut Moonle Lee 2004:4 iklan dapat dilasifikasikan sebagai berikut:
1 Iklan Produk
Iklan produk merupakan kegiatan periklanan yang focus terhadap pemasaran produk tertentu kepada khalayak. Contohnya, iklan
mengenai produk-produk seperti sabun mandi, shampoo, pasta gigi, televise dan produk yang lainnya.
2 Iklan Eceran
Iklan eceran merupakan kegiatan periklanan yang berlawanan dengan periklanan produk, iklan ini bersifat local dan focus pada
toko.Contoh, iklan Indovision Store. 3
Iklan Korporasi Iklan korporasi merupakan kegiatan periklanan yang menfokuskan
diri pada membangun dukungan public terhadap sudut pandang organisasi.
4 Iklan Bisnis ke Bisnis
Iklan bisnis ke bisnis merupakan kegiatan periklanan yang ditujukan kepada pelaku industri.
5 Iklan Respon Langsung
Iklan respon langsung merupakan kegiatan periklanan yang melibatkan komunikasi dua arah antara pengiklan dan konsumen. Media yang
digunakan untuk periklanan bisa melalui pos, surat kabar, televise, atau online di internet dan konsumen dapat langsung menanggapinya.
6 Iklan Pelayanan Masyarakat
Iklan pelayanan
masyarakat berisi
tentang hal-hal
yang mempromosikan kesejahteraan rakyat.
7 Iklan Advokasi
Iklan advokasi merupakan kegiatan periklanan yang berkaitan dengan penyebaran gagasan-gagasan dan klarifikasi isu social yang
controversial dan menjadi kepentingan masyarakat. 8
Iklan Politik Iklan politik merupakan kegiatan periklanan yang sering digunakan
oleh para politikus dalam membujuk orang untuk memilih mereka dalam pemilu. Iklan politik seperti ini merupakan bagian terpenting
dari proses politik di Negara-negara demokrasi karena dianggap sebagai agen sosialisasi kepada masyarakat mengenai kegiatan politik,
misalnya pemilihan umum kepala daerah bahkan pemilihan presiden.
1.2.2 Fungsi Iklan
Sementara itu fungsi iklan menurut Moonle Lee 2004:10 adalah sebagai berikut:
1 Fungsi Informasi
Iklan memiliki fungsi sebagai penyampai informasi, artinya iklan mengkomunikasikan informasi mengenai jenis produk, cirri-cirinya,
tempat penjualannya maupun informasi yang lainnya. 2
Fungsi Persuasif Iklan memiliki fungsi sebagai pembujuk bagi khalayak umum untuk
membeli, memilih atau mengubah sikap mereka terhadap barang dan jasa yang ditawarkan.
3 Fungsi Pengingat
Iklan memiliki fungsi sebagai pengingat untuk khalayak umum.Iklan selalu mengingatkan mengenai produk atau jasa melalui penyiaran
secara terus menerus melalui media elektronik atau melalui media
cetak. Dampaknya adalah konsumen akan tetap membeli atau menaruh perhatiannya terhadap produk barang dan jasa tersebut.
4. Adding Value memberikan nilai tambah Iklan memberikan nilai tambah terhadap produk dan merk tertentu
dengan cara mempengaruhi persepsi konsumen. 5. Asisting mendampingi
Pada saat-saat lain, peran utama periklanan adalah sebagai pendamping yang memfasilitasi upaya-upaya lain dari perusahaan dari proses
komunikasi pemasaran. Peran penting lain dari periklanan adalah membantu perwakilan penjualan.
1.2.3 Tujuan Iklan