4. HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Pengumpulan Data
Tabel 4.1 Jumlah Sampel Penelitian
Keterangan 201
201 1
201 2
Juml ah
Populasi 11
11 11
33 PerbankanSyariah yang
tidakmempublikasikanlaporankeuanganpadaBEI atau IDXdanmasing-masingwebsite
3 2
4 9
PerbankanSyariah yang mempublikasikanlaporankeuanganpadaBEI atau IDX
danmasing-masingwebsite 8
9 7
24
PerbankanSyariah yang tidakmemilikilaporankeuangansecaralengkapsesuaidenganvar
iabelpenelitian 1
1 1
3
Sampel 7
8 6
21 Sumber: www.idx.co.id dan masing-masing website perbankan syariah
Dari hasil penjelasan diatas dapat diketahui bahwa jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 21 perbankan syariah dengan periode tahun
2010-2012.
4.2 Uji Normalitas
Tabel 4.2
Uji NormalitasKolmogorov-Smirnov
Variabel Kolmogorov-
Sminov Sig
Keterangan
Unstandardized Residual
0,710 0,694
Data terdistribusi normal
Sumber: SPSS 19 Laporan Keuangan Publikasi, di olah Hasil pengujian normalitas dengan uji Kolmogorov-Smirnov diperoleh nilai Z
sebesar 0,710 dan tingkat signifikan pada 0,694. Karena tingkat signifikan diatas 0,05 maka dinyatakan data residual berdistribusi normal.
4.3 Uji Multikolinieritas
Tabel 4.3 Uji Multikolinieritas
Variabel Tolerance
VIF Keterangan
CAR 0,553
1,809 Tidakterjadimulti
kolinieritas NPL
0,632 1,582
Tidakterjadimulti kolinieritas
BOPO 0,392
2,551 Tidakterjadimulti
kolinieritas ROA
0,898 1,114
Tidakterjadimulti kolinieritas
NIM 0,665
1,503 Tidakterjadimulti
kolinieritas Sumber: SPSS 19 Laporan Keuangan Publikasi, diolah
Hasil dari uji Multikolinieritas dapat disimpulkan bahwa seluruh variabel tidak terkena multikolinieritas, karenan seluruh variabel memiliki nilai tolerance lebih
dari 0,1 dan nilai VIF kurang dari 10.
4.4 Uji Autokorelasi
Tabel 4.4 Uji Autokorelasi
Model Durbin Watson
Keterangan
1 2,841
TerkenaAutokorelasi Sumber: SPSS 19 Laporan Keuangan Publikasi, diolah
Hasil pengujian uji autokorelasi dengan nilai d sebesar 2,841 yang berarti apabila kita masukan kedalam rumus du d 4 – du 1,9980 2,841 2,0092
nilai 2,841 lebih besar dari 2,0092 maka penelitian ini dikatakan terkena autokorelasi, oleh karena itu untuk mengobati autokorelasi tersebut digunakan Runs
Test.
Tabel 4.5 Runt Test
Unstandardized Residual
Nilai Z Signifikansi
1,149 0,251
Sumber: SPSS 19 Laporan Keuangan Publikasi, di olah Hasil dari pengujian Runt Test yang dapat diketahui bahwa tingkat signifikan
sebesar 0,251 yang berarti diatas 0,05, maka dinyatakan tidak terkena autokorelasi. 4.5
Uji Heterokedastisitas
Tabel 4.6 Hasil Heterokedastisitas
Uji Glejser
Variabel t hitung
Sig Keterangan
CAR -1,244
0,234 Tidakterjadiheterosk
edastisitas NPL
-1,802 0,093
Tidakterjadiheterosk edastisitas
BOPO -1,511
0,153 Tidakterjadiheterosk
edastisitas ROA
1,956 0,071
Tidakterjadiheterosk edastisitas
NIM -1,013
0,328 Tidakterjadiheterosk
edastisitas Sumber: SPSS 19 Laporan Keuangan Publikasi, diolah
Hasil dari pengujian heterokedastisitas dengan uji glejser dapat disimpulkan bahwa seluruh variabel tidak terkena heterokedastisitas, karena memiliki nilai
signifikan lebih dari 0,05.
4.6 Uji Regresi Berganda