Askes, sehingga banyak masyarakat yang menggunakan rumah sakit tersebut. Waktu penelitian ini telah dilaksanakan pada September 2013 - Mei 2014.
4.4 PertimbanganEtik
Penelitian ini dilakukan setelah proposal penelitian selesai di uji dan peneliti mendapatkan rekomendasi dari Fakultas Keperawatan Universitas
Sumatera Utara. Selanjutnya mengirimkan surat pemohonan untuk mendapatkan surat izin dari institusi dan rekomendasi dari Direktur RSUD Sidikalang.
Setelah mendapat izin dari Direktur RSUD Sidikalang, peneliti memulai pengumpulan data dengan memberikan lembar persetujuan Informed Consent
kepada pasien
sebagai responden.
Sebelum responden
mengisi dan
menandatangani lembar persetujuan, peneliti terlebih dahulu memperkenalkan diri, menjelaskan maksud, tujuan dan prosedur penelitian yang akan dilakukan.
Jika calon responden bersedia untuk dijadikan objek penelitian, maka calon responden harus menandatangani lembar persetujuan. Jika calon responden
menolak untuk diteliti maka peneliti akan tetap menghormati haknya. Untuk menjaga kerahasiaan confidentiality responden, peneliti hanya
mencantumkan nomor responden pada masing-masing lembar pengumpulan atau lembar observasi sebagai kode yang hanya diketahui oleh peneliti. Kerahasiaan
informasi responden dijamin oleh peneliti. Penelitian ini telah dilaksanakan setelah mendapat izin dari Komisi Etik
Penelitian Fakultas Keperawatan USU.
Universitas Sumatera Utara
4.5 Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 3 bagian, yaitu : kuesioner data demografi, kuesioner komunikasi terapeutik dan
kuesioner kepuasan pasien. Kuesioner data demografi terdiri dari inisial, usia, jenis kelamin, agama,
pendidikan dan pekerjaan. Kuesioner untuk mengidentifikasi komunikasi terapeutik perawat dibuat
oleh peneliti yang terdiri dari 15 pertanyaan. Dalam penentuan scoring, pernyataan diberi pilihan jawaban Selalu SL = 3, Jarang J = 2, Tidak Pernah
TP = 1. Total scoring untuk pernyataan komunikasi terapeutik adalah nilai terendah adalah 15 dan nilai tertinggi adalah 45. Selanjutnya dianalisa dengan
skala likert komunikasi kurang, komunikasi cukup, komunikasi baik. Dikatakan komunikasi kurang jika skor bernilai 1-15, komunikasi cukup dengan skor 16-30,
komunikasi baik dengan skor 31-45. Kuesioner untuk mengidentifikasi kepuasan pasien bersumber dari
kuesioner penelitian sebelumnya Yahya, 2013 yang terdiri dari 19 pertanyaan. Dalam penentuan scoring, pernyataan diberi pilihan jawaban Baik B = 3, Cukup
Baik CB = 2, Tidak Baik TB = 1. Selanjutnya dianalisa dengan skala likert tidak puas,cukup puas, puas. Dikatakan tidak puas jika skor 1-19, cukup puas
dengan skor 20-38, puas dengan skor 39-57.
4.6 Validitas dan Reliabilitas Instrumen