Teknik Analisis Data ANALISIS KERAJINAN GOLOK GALONGGONG DI DESA CILANGKAP, KECAMATAN MANONJAYA, KABUPATEN TASIKMALAYA.

26 Irman Ray Anugrah, 2012 Analisis Kerajinan Golok Galonggong di Desa Cilangkap, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu dilakukan pada perajin, adapun yang menjadi responden atau informan dalam wawancara adalah :  Pak Eman, adalah salah satu perajin dan sekaligus pengusaha golok Galonggong.  Pak dana, adalah salah satu pandai besi di kampung Galonggong 3. Studi pustaka Studi pustaka dilakukan untuk mencari data yang diteliti dengan mencari teori atau pemahaman sebagai bahan pembanding bagi perolehan data-data di lapangan. Studi kepustakaan ini dapat berupa dokumen- dokumen tertulis seperti : buku-buku, majalah, surat kabar, essay dan sebaginya yang berkaitan dengan model pembelajaran dan kriya. Dalam pendekatan kualitatif, teknik pengumpulan data melalui dokumen, foto-foto dan gambar merupakan bahan untuk mengecek kekuatan dan ketepatan. Sehingga diperoleh data-data yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

D. Teknik Analisis Data

Analisis data atau pengolahan data yang akan dilakukan dengan cara mengorganisasikan dan mengurutkan data ke dalam pola, kategori dan satuan dasar. Pengkategorisasian yaitu mengumpulkan data, kemudian dikelompokan. Setelah dikelompokan, tahap pengolahan juga harus menghubungkan antara data yang satu dengan data yang lain. Adapun teknik pengolahan data yang dilakukan adalah : a. Reduksi Data 27 Irman Ray Anugrah, 2012 Analisis Kerajinan Golok Galonggong di Desa Cilangkap, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Reduksi data diartikan sebagai proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan, dan transformasi data yang muncul dari catatan-catatan lapangan. Reduksi data merupakan bagian dari analisis yang menajamkan, menggolongkan, mengarahkan, membuang yang tidak perlu, dan mengorganisasi data dengan cara sedemikian rupa hingga kesimpulan-kesimpulan akhirnya dapat ditarik dan diverifikasi. Patilima, 2010: 100. b. Triangulasi Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain dalam membandingkan hasil wawancara terhadap objek penelitian Moleong, 2004: 330 c. Mengecek Ulang atau Member Checks Adalah proses pengecekan data yang berasal dari pemberi data. Ia bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh data yang diperoleh sesuai dengan apa yang diberikan oleh pemberi data. Apabila data yang ditemukan disepakati oleh pemberi data, berarti data tersebut valid sehingga semakin kredibel. Namun, jika data yang diperoleh peneliti tidak disepakati oleh pemberi data, peneliti perlu melakukan diskusi dengan pemberi data dan apabila terdapat perbedaan tajam setelah dilakukan diskusi, peneliti harus mengubah temuannya dan menyesuaikannya dengan data yang diberikan oleh peneliti. Pelaksanaan member check dapat dilakukan setelah satu periode pengumpulan data selesai atau setelah mendapatkan suatu temuan atau kesimpulan. d. Masukan, asupan atau Feedback 28 Irman Ray Anugrah, 2012 Analisis Kerajinan Golok Galonggong di Desa Cilangkap, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Teknik ini sejalan dengan teknik triangulasi yaitu untuk menghindari bias data yang dihasilkan. Teknik ini dilakukan dengan cara meminta masukan, saran kritik dan komentar dari orang lain . 29 Irman Ray Anugrah, 2012 Analisis Kerajinan Golok Galonggong di Desa Cilangkap, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 126 Irman Ray Anugrah, 2012 Analisis Kerajinan Golok Galonggong di Desa Cilangkap, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dokumen yang terkait

Dinamika Organisasi Kelompok Tani Di Kabupaten Langkat (Kelompok Tani Kelas Pemula Dan Utama, Desa Kwala Begumit Dan Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat)

14 118 86

Analisis Usahatani Kakao(Studi Kasus : Desa Kuala Lau Bicik, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang)

19 155 59

Potensi Kepariwisataan Di Desa Namo Sialang Dan Desa Sei Serdang Di Kabupaten Langkat

0 35 55

Motivasi petani dalam menerapkan metode SRI (System of Rice Intensification): studi kasus di Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya

0 10 118

Efektivitas Komunikasi Penyuluhan Pertanian Di Tingkat Kelompok Tani Desa Margahayu, Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat

12 49 121

PENGARUH BUDIDAYA TANAMAN MENDONG (Fimbristylis globulosa) TERHADAP TINGKAT KESEJAHTERAAN PETANI MENDONG DI KECAMATAN MANONJAYA KABUPATEN TASIKMALAYA.

2 4 37

PERAN PEREMPUAN DALAM PNPM MELALUI SIMPAN PINJAM PEREMPUAN (SPP) DI KECAMATAN MANONJAYA KABUPATEN TASIKMALAYA.

0 19 50

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE TYPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG PERSIAPAN KEMERDEKAAN : Penelitian Tindakan Kelas Pada Pembelajaran IPS di Kelas V SD Negeri 4 Cilangkap Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya.

0 0 39

TARI DALAM KESENIAN ANGKLUNG LANDUNG DI DESA MARGALUYU KECAMATAN MANONJAYA KABUPATEN TASIKMALAYA.

1 6 35

ANALISIS USAHATANI JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) (Studi Kasus Pada Seorang Pengusaha Jamur Tiram di Desa Kamulyan Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya)

0 0 8