8
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1. Penelitian Terdahulu
Penelitian sebelumnya yang pernah dilakukan oleh pihak lain yang dapat dipakai sebagai bahan masukan serta bahan pengkajian yang terkait
dengan penelitin ini, telah dilakukan oleh
1. Mayangsari 2003
a Judul
“Pengaruh Keahlian Audit dan Independensi terhadap Pendapat Audit : Sebuah Kuasieksperimen”
b Permasalahan
1 Apakah terdapat perbedaan pendapat auditor yang ahli dan
independen dengan auditor yang hanya memiliki salah satu karakteristik atau auditor yang sama sekali tidak memiliki
kedua karakteristik tersebut? 2
Apakah terdapat perbedaan jenis informasi yang digunakan sebagai dasar pembuatan keputusan pendapat antara auditor
yang ahli dan auditor yang tidak ahli? c
Kesimpulan 1
Berdasarkan dari hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat perbedaan antara auditor yang ahli dan independen dengan
auditor yang hanya memiliki satu karakteristik atau sama sekali tidak memiliki karakteristik tersebut. Kesimpulan ini diambil
9
karena pada kelompok auditor yang ahli dan independen, rata- rata pendapat yang diberikan lebih mengarah kepada lemahnya
kelangsungan hidup perusahaan tersebut sedangkan pada kelompok yang lain cenderung memberikan pendapat bahwa
perusahaan yang dianalisis tidak mengalami kesulitan dalam kelangsungan hidupnya. Jadi auditor pada kelompok ini
mempunyai tingkat prediksi yang lebih baik dibandingkan dengan kelompok lain.
2 Selanjutnya dari hasil penelitian juga menunjukkan bahwa
auditor yang ahli ternyata memiliki perbedaan perhatian terhadap jenis informasi yang digunakan sebagai dasar
pemberian pendapat audit. Jenis auditor ahli lebih memperhatikan atypical, sebaliknya auditor yang non ahli lebih
memperhatikan informasi typical.
2. Alim 2007
a Judul
“Pengaruh Kompetensi dan Independensi terhadap Kualitas Audit dengan Etika Auditor sebagai Variabel Moderasi”
b Permasalahan
1 Apakah Kompetensi berpengaruh terhadap kualitas audit?
2 Apakah Independensi berpengaruh terhadap kualitas audit?
c Kesimpulan
1 Berdasarkan dari hasil penelitian membuktikan bahwa
kompetensi berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Hal
10
ini berarti bahwa kualitas audit dapat dicapai jika auditor memiliki kompetensi yang baik dimana kompetensi tersebut
terdiri dari dua dimensi yaitu pengalaman dan pengetahuan. Hal ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Libby dan Libby
1989, Ashton 1991, Choo dan Trootman 1991, dalam Mayangsari 2003.
2 Penelitian ini juga menemukan bukti empiris bahwa
independensi berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Hasil ini konsisten dengan penelitian Shockly 1981, De
Angelo 1981, Knapp 1985, Deis dan Giroux 1992, Mayangsari 2003.
3. Mardisar dan Sari 2007