commit to user
a. Teknik Analisis Data Pengembangan
Data yang
didapat dalam
penelitian ini yaitu data evaluasi produk. Variabel evaluasi modul Fisika yang telah
disusun berdasarkan kriteria komponen materi, komponen bahasa dan gambar,
komponen penyajian dan kegrafisan. Sebelum dianalisis, dilakukan proses
kuantifikasi data dari angket selanjutnya data
tersebut dianalisis
dengan menggunakan statistik deskriptif. Data
yang berupa saran dan komentar dianalisis dengan analisis kualitatif. Teknik analisis
kualitatif menggunakan model interaktif dari Miles dan Hubertman 1984: 10-12.
Dalam melakukan analisis data ada tiga aktivitas yang dilakukan, yaitu
data reduction reduksi data, data display
penyajian data dan conclusion drawning penarikan kesimpulan.
Kuantisasi data dilakukan dengan menjumlah
skor setiap
aspek dan
keseluruhan yang akan diuraikan dalam analisis
kualitatif. Skor
tersebut dikategorikan kedalam lima kriteria,
dengan rumusan seperti yang digunakan oleh Syaifuddin Azwar 2007: 163 pada
tabel 3.1.
Tabel 3.1 Kriteria Penilaian
Interval Nilai Kriteria
Mi + 1,5 Sbi X Sangat Baik
Mi + 0,5 Sbi X Mi + 1,5
Sbi Baik
Mi - 0,5 Sbi X Mi + 0,5
Sbi Cukup
Mi - 1,5 Sbi X Mi - 0,5
Sbi Kurang
X Mi - 1,5 Sbi
Sangat Kurang Keterangan: X = Skor responden, Mi =
Mean ideal, Sbi = Simpangan baku ideal, Mi = ½ skor
tertinggi ideal + skor terendah ideal, Sbi= 16 skor tertinggi
ideal - skor terendah ideal
Langkah selanjutnya adalah penghitungan skor maksimum ideal, skor
minimum ideal, skor ideal, dan simpangan baku ideal pada setiapaspek. Jumlah skor
untuk setiap aspek tersebut, kemudian disubsitusikan
ke dalam
tingkat kecenderungan yang dipakai sebagai
kriteria dalam evaluasi atau penilaian. Distribusi
komponen aspek
evaluasi modulpenelitian ini, disajikan dalam tabel
3.2. Tabel 3.2 Distribusi Komponen Aspek
Evaluasi Modul
Evaluasi total modul Fisika oleh setiap validator menggunakan kriteria
yang dikategorikan berdasarkan skor total keseluruhan aspek. Skor tertinggi ideal
yang dicapai untuk keseluruhan aspek adalah 172, skor minimum ideal yang
dicapai adalah 43 dengan mean ideal Mi 107,5 dan simpangan baku ideal Sbi 21,5.
Kriteria yang dimaksud terdapat pada tabel 3.3.
Tabel 3.3 Kriteria Evaluasi Total Modul Fisika
Kategori Kelompok Skor
Kriteria 5
139,75X Sangat Baik
4 118,25
X 139,75
Baik 3
97,25 X 118,25
Cukup 2
75,25 X 97,25
Kurang 1
X 75,25
Sangat kurang Keterangan: X = Skor validator
Setiap aspek
yang mendukung
penelitian ini memiliki kategori komponen sendiri yang disesuaikan dengan masing-
masing indikator yang akan diukurnya. Secara lebih terperinci, berikut ini akan
dibahas komponen penilaian untuk setiap aspek.
1 Aspek Materi
Data kuantitatif
tentang kelayakan isi modul Fisika, dikumpulkan
melalui instrumen angket. Jumlah skor dari ketiga instrumen akan memiliki skor
tertinggi ideal 44, skor minimum ideal 11, mean ideal Mi 27,5 dan simpangan baku
ideal Sbi 5,5. Berdasarkan data ini, kriteria baik atau tidaknya modul Fisika
disajikan dalam tabel 3.4. Tabel 3.4 Kriteria Kelayakan Isi
Kelompok Skor
Kategori 35,75X
Sangat baik 30,25
X 35,75 Baik
24,75 X 30,25
Cukup 19,25
X 24,75 Kurang
X 19,25
Sangat kurang Keterangan: X = Skor validator
2 Aspek Bahasa dan Gambar
Data kuantitatif tentang bahasa dan gambar modul Fisika, dikumpulkan
melalui instrumen angket. Jumlah skor dari ketiga instrumen akan memiliki skor
commit to user
tertinggi ideal 52 dan skor minimum ideal 13, dengan mean ideal Mi 32,5 dan
simpangan baku
ideal Sbi
6,5. Berdasarkan data ini, kriteria baik atau
tidaknya modul Fisika disajikan dalam tabel 3.5.
Tabel 3.5 Kriteria Bahasa dan Gambar
Kelompok Skor Kategori
42,25X Sangat baik
35,75 X 42,25
Baik 29,25
X 35,75 Cukup
22,75 X 29,25
Kurang X
22,75 Sangat kurang
Keterangan: X = Skor validator
3 Aspek Penyajian
Data kuantitatif
tentang penyajian
modul Fisika, dikumpulkan melalui instrumen angket. Jumlah skor
dari ketiga instrumen akan memiliki skor tertinggi ideal 52 dan skor minimum ideal
13, dengan mean ideal Mi 32,5 dan simpangan
baku ideal
Sbi 6,5.
Berdasarkan data ini, kriteria baik atau tidaknya modul Fisika disajikan dalam
tabel 3.6. Tabel 3.6 Kriteria Penyajian
Kelompok Skor Kategori
42,25X Sangat baik
35,75 X 42,25
Baik 29,25
X 35,75 Cukup
22,75 X 29,25
Kurang X
22,75 Sangat
kurang Keterangan: X = Skor validator
4 Aspek Kegrafisan
Data kuantitatif
tentang kegrafisan
modul Fisika dikumpulkan
melalui instrumen angket. Jumlah skor dari ketiga instrumen akan memiliki skor
tertinggi ideal 24 dan skor minimum ideal 6, dengan mean ideal Mi 15 dan
simpangan
baku ideal
Sbi 3.
Berdasarkan data ini, kriteria baik atau tidaknya modul Fisika disajikan dalam
tabel 3.7. Tabel 3.7 Kriteria Kegrafisan
Kelompok Skor Kategori
19,5X Sangat baik
16,5 X 19,5
Baik 13,5
X 16,5 Cukup
10,5 X 13,5
Kurang X
10,5 Sangat kurang
Keterangan: X = Skor validator Selanjutnya
data kevalidan
modul untuk setiap validator berdasarkan skor total keseluruhan aspek tersebut
dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif.
Statistik deskriptif
yang digunakan adalah penentuan frekuensi
dan persen. Hasil analisis ini akan menjadi referensi sebagai masukan perbaikan
modul sebelum diujicobakan ke lapangan.
b. Teknik Analisis Data Uji Coba